6 Cara Melancarkan ASI Setelah Melahirkan Agar Lebih Banyak

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Memberikan ASI setelah melahirkan tentunya menjadi keinginan semua ibu yang baru melahirkan. Bahkan banyak ibu yang akan melahirkan melakukan beberapa teknis sebelum melahirkan sehingga nanti setelah melahirkan ASI bisa keluar dengan lancar. Namun ada saja ibu yang melahirkan secara normal atau caesar ternyata tidak bisa memberikan ASI dengan baik. Masalah ini bukan termasuk resiko operasi caesar tapi karena banyak penyebab lainnya. Lalu bagaimana cara melancarkan ASI setelah melahirkan agar lebih banyak? Ikuti tips dibawah ini.

  1. Melakukan bonding langsung dengan bayi

Setelah ibu melahirkan normal atau caesar dan bayi sambil diperiksa maka penting untuk melakukan ikatan langsung dengan bayi. Perawat atau dokter biasanya akan meletakkan bayi di dada ibu dengan dukungan dari ayah. Ikatan secara langsung dengan bersentuhan kulit ini bisa merangsang produksi prolaktin dan oksitosin. Kedua bahan hormon ini sangat penting untuk menghasilkan ASI. Cara ini juga sangat baik untuk merangsang kolostrum keluar sehingga bayi bisa mendapatkan manfaat kolostrum bagi bayi baru lahir.

  1. Coba pompa ASI dengan tangan

Kemudian cara yang lain bisa dilakukan dengan memompa ASI dengan tangan. Langkah ini sangat baik untuk membantu payudara mendapatkan rangsangan secara alami. Ibu bisa mendapatkan bantuan ahli laktasi tentang cara memerah ASI dengan tangan. Lakukan cara ini setiap 10 sampai 20 menit sekali. Jika kondisi ibu sangat lelah setelah melahirkan maka bisa mengambil waktu jeda. Cara ini ternyata juga bisa membantu prolaktin menjadi lebih banyak sehingga ASI keluar secara alami.

  1. Terapi pijat payudara

Setelah ibu melewati proses persalinan maka biasanya dokter atau bidan akan memberikan bayi kepada ibu untuk disusui. Namun jika ASI tidak bisa keluar secara alami atau ASI tersumbat maka bisa menerapkan terapi pijat payudara. Terapi pijat payudara bisa dilakukan oleh perawat laktasi atau ibu sendiri. Terapi ini sangat penting untuk membantu saluran ASI yang tersumbat akan berfungsi lagi sehingga ASI lebih lancar.

  1. Jangan panik dan stres

Ibu yang baru melahirkan pasti ingin memenuhi kebutuhan ASI untuk bayi. Melihat bayi tidur nyenyak sebagai tanda bayi cukup ASI pasti akan membuat ibu lebih bahagia. Tapi jika ASI belum bisa keluar dengan lancar maka jangan panik. Kondisi ini bisa dipengaruhi oleh ibu yang banyak pikiran dan stres. Akhirnya hormon yang menghasilkan ASI menjadi tidak diproduksi dengan baik. Jadi lebih baik kalau ibu lebih tenang dan mengambil waktu untuk istirahat. Jika ibu tenang maka ASI akan diproduksi dengan baik dan lebih lancar lagi.

  1. Tetap rangsang payudara dengan menyusui

Jika ASI belum bisa keluar maka ibu bisa memberikan susu formula sebagai pengganti sementara. Selama ibu sudah memberikan susu formula maka ibu juga harus tetap mencoba menyusui secara alami. Ini sangat baik untuk memancing kelenjar susu agar bisa berfungsi dengan baik. Jangan lupa bahwa terapi ini harus dilakukan ketika bayi sedang tidak rewel. Inti dari terapi ini adalah mengajarkan bayi mengenal payudara dan merangsang puting payudara.

  1. Awasi yang dimakan ibu menyusui

Nutrisi juga menjadi hal yang sangat penting untuk ibu menyusui. Sebaiknya ibu menyusui mendapatkan nutrisi yang bisa membantu merangsang produksi ASI. Beberapa jenis makanan yang mengandung nutrisi seperti protein, mineral dan vitamin bisa membantu ASI lebih banyak lagi. Misalnya ibu bisa mengonsumsi daun katuk, daun bayam, brokoli, wortel, sup tulang dan jenis makanan lain yang menyehatkan. Ibu juga bisa mengonsumsi suplemen khusus untuk merangsang produksi ASI.

Jadi ternyata itu beberapa cara melancarkan ASI setelah melahirkan agar lebih banyak. Berbagai langkah tersebut mungkin tidak mudah dilakukan untuk ibu yang baru melahirkan. Sehingga segera minta pertimbangan dari ahli laktasi jika masalah tidak segera teratasi.

fbWhatsappTwitterLinkedIn