Sebagian orang setuju jikaASI merupakan makanan utama untuk bayi. Di dalam ASI terdapat banyak zat giziyang dibutuhkan untuk masa pertumbuhan bayi. Pernahkah Anda mendengar ASI yangbasi?
Ternyata ASI yang dihasilkanbisa menjadi basi jika ibu mengonsumsi makanan yang tidak sehat. Selai itu, ASIyang basi juga bisa terjadi jika ASI dipompa tidak sebagaimana mestinya.Tentunya ASI yang sudah basi tersebut dapat menyebabkan bayi keracunan.Ebberapa ciri-ciri yang mudah ditemukan pada bayi keracunan ASI adalah sebagaiberikut.
1. Bayi sering mengantuk
Ciri yang pertama adalahbayi sering mengantuk. Memang pada dasarnya bayi yang berada di usia awalkelahiran akan sering tidur hampir sepanjang hari. Tidur pada bayi yang barulahir rata-rata bisa sampai 17 hingga 18 jam dalam sehari. Akan tetapi, jikabayi justru sering mengantuk bahkan lesu sepanjang hari, maka hal ini tidakbisa dianggap biasa lagi. Bisa jadi bayi justru terkena keracunan ASI.
2. Bayi sering rewel ketika dikasih ASI
Secara alami, bayi akansenang jikan diberi ASI ketika dia merasa lapar. Akan tetapi, jika bayi justrumenolak dikasihn ASI bahkan sampai rewel, maka bisa jadi ASI yang diberikantidak enak atau berkualitas buruk. Jika kondisi tersebut tidak cepat-cepatditanggulangi, Bayi bisa mengalami dehidrasi.
3. Berat badan bayi tidak bertambah
Cobalah Anda perhatikandengan seksama berat badan bayi perminggu atau perbulan. Jika bayi yang sehat,maka berat badannya akan terus mengalami kenaikan. Namun, jika dalam waktubeberapa minggu atau bulan berat badan bayi justru tidak bertambah namun justruterus menerus menyusut, maka bisa jadi ada masalah dar nutrisi yang didapatkanbayi. Sedangkan nutrisi satu-satunya yang bayi dapatkan adalah dari ASI.
4. Bayi terlihat kekurangan cairan
Ciri selanjutnya yang mudah terlihat adalah bayi mengalami dehidrasi meskipun telah diberikan ASI sebelumnya. Hal ini bisa memberikan petunjuk bahwa bisa jadi bayi mendapatkan kulaitas ASI yang buruk atau bayi kekurangan dalam mendapatkan ASI. Tanda tanda bayi dehidrasi bisa terlihat dari gerakannya yang cenderung lesu dan tidak bersemangat atau aktif.
5. Adanya pembengkakan pada tubuh bayi
Cobalah Anda perhatikankeadaan bayi dalam beberapa tubuhnya. Misalnya saja apakah kepala, tangan,perut, atau bahkan kaki bayi mengalami pembengkakan atau tidak. bayi yang gemuksehat akan berbeda dengan gemuk karena ada penyakit atau masalah kesehatan. Sebabgemuk karena tidak sehat justru terlihat seperti benjolan yang tidak wajar. JikaAnda menemukan benjolan yang tidak wajar tersebut, maka bayi Nad abisa jadimendapatkan ASI yang tidak berkualitas baik.
6. Bayi mengalami keterlambatan perkembangan
Bayi yang sehat umumnya akamenunjukan perkembangan yang sifnifikan dalam beberapa bulan. Contohnya sajaseperti bayi mulai merangkak, berguling, duduk, atau bahkan mulai bisa berdirisendiri. Jika sudah beberapa bulan bayi tidak menunjukan hal-hal yang disebutkansebelumnya, bisa jadi ASI yang diberikan bayi selama ini sudah tidak berkualitaslagi.
7. Urine bayi berwarna hitam
Ciri selanjutnya yang sangatmudah dilihat adalah saat bayi pipis warnanya justru hitam yang cenderunggelap. Pada umumnya, urine bayi berwarna jernih dan tidak berbau pesing. Namun,jika bayi sampai pipis berwarna bahkan cenderung beraroma tidak sedap, makabayi mengalami masalah pada pencernaannya.
8. Bayi sering menangis
Seperti halnya pertama, jikabayi menerima ASI, maka dia akancenderung tenang dan nyaman saatmengonsumsinya. Akan tetapi, jika susu yang diterima justru basi atau bayimerasa keracunan ASI, maka bayi akanterus menangis dan cenderung tidak nyaman dengan akan sering menangis.
9. Warna kotoran berbeda dari biasanya
Jika poin sebelumnyamembahas warna urine, maka pada poin ini, kita akan bahs bagian kotoran bayi. Padaumumnya, kotoran bayi berwarna kuning dan teksturnya lembek. Akan tetapi, jikakotoran yang keluar justru berwarna lain dan bahkan berbusa, maka bisadipastikan bayi keracunan ASI atau kualitas ASI tidak baik.
10. Bayi seringbersendawa ketika mendapatkan ASI
Bersendawa pada bayi setelahmendapatkan ASI merupakan hal yang penting dan sangat wajar terjadi. Akan tetapi,jika sendawa atau buang angin pada bayi lebih sering terjadi, maka Anda punperlu waspada. Sebab, hal tersebut bisa terjadi jika bayi keracunan ASI yangburuk.
11. Muncul reaksi alergi
Slaah satu contoh ASI yangtidak memiliki kualitas yang baik adalah bayi mengalami alergi ketika diberikanASI. Hal ini bis terjadi jika ibu makan makanan yang berkualitas buruk, Contohnyamakanan-makanan cepat saji ataupun makanan-makanan yang beraoroma kuat sepertimakanan pedas. Hal tersebut juga bisa membuat ASI berkualitas buruk dan bayimengalami keracunan.
Itulah ciri ciri bayi keracunan ASI yang sering terjadi. Untuk bisa menghasilkan ASI yang berkualitas, ada beberapa pantangan makanan ibu menyusui yang perlu Anda perlajari. Cobalah untuk pelajari berbagai makanan sehat untuk ibu menyusui atau minta saran dari dokter. Semoga artikel ini bermanfaat