Membiasakan kebiasaan sehat seperti olahraga pada anak memang sangat baik. Orang tua bisa memilih jenis kegiatan yang bisa dilakukan oleh anak-anak. Salah satunya adalah dengan berenang karena semua anak pasti menyukai berenang. Gerakan dalam berenang memang sangat baik untuk mendukung sistem pertumbuhan anak. Membiasakan sejak masih bayi juga sangat baik, karena itu bisa memberikan manfaat renang untuk bayi. Namun orang tua sangat khawatir karena berenang di kolam renang umum pasti meningkatkan risiko anak terkena penyakit infeksi sehingga memicu anak masuk angin setelah berenang. Berikut ini adalah beberapa tips agar anak tidak masuk angin saat berenang paling ampuh.
- Dukung persiapan sebelum berenang
Kebanyakan anak-anak akan langsung masuk kolam renang ketika sudah berganti pakaian renang. Namun kebiasaan ini sangat buruk karena sebenarnya berenang akan membuat semua bagian tubuh bergerak. Jika tidak persiapan maka biasanya akan membuat tubuh anak lemah, kaget dan masuk angin setelah masuk air. Karena itulah cobalah membuat anak melakukan persiapan seperti dengan pemanasan. Ibu atau ayah bisa memimpin anak. Setelah selesai maka minta anak untuk menyentuh air kemudian memasukkan bagian kaki, tangan dan membasuh wajah dengan air. Cara ini untuk mencegah tubuh anak tidak shock terkena suhu air. Ini juga salah satu cara agar balita tidak mudah sakit setelah berenang.
- Makan dan minum di waktu tepat sebelum berenang
Kemudian jika ibu memiliki rencana mengajak anak untuk berenang maka jangan membiarkan perut anak kosong. Kebiasaan ini sangat buruk karena bisa menjadi penyebab demam pada anak naik turun setelah berenang. Jadi yang tepat adalah membuat anak mau makan dan minum yang cukup sebelum berenang. Setelah itu biarkan selama satu jam istirahat dan baru masuk ke kolam renang. Karena itu lebih baik ibu membuat anak mau makan dan minum dulu di rumah sebelum berangkat ke kolam renang.
- Istirahat saat berenang
Saat berenang biasanya ketika sudah asyik maka anak tidak mau keluar dari kolam renang. Namun berlama-lama di kolam juga bisa membuat anak masuk angin. Untuk itu saat anak sudah agak lama di kolam renang maka ajak anak untuk istirahat. Selama waktu itu maka bisa memberikan minuman untuk anak. Namun jangan terlalu banyak karena nanti bisa menjadi penyebab anak sering muntah setelah berenang.
- Berikan perlengkapan berenang
Saat anak berenang maka berikan perlengkapan berenang yang lengkap untuk anak. Mulai dari pakaian renang khusus yang bisa membuat gerakan anak menjadi leluasa di dalam air, kaca mata renang dan perlengkapan lain. Semua perlengkapan ini bisa membuat anak berenang dengan baik dan tidak sakit.
- Berikan minyak hangat setelah berenang
Di kolam renang memang banyak bakteri dan virus yang bisa memicu masuk angin pada anak. Untuk mencegahnya maka berikan minyak hangat pada tubuh anak setelah selesai berenang. Sebelum itu biasakan untuk mencuci rambut anak dan mengeringkannya sampai bersih. Dan jangan lupa untuk mandi agar tubuh anak bersih dari obat kimia dari kolam renang. Lalu baru oleskan minyak seperti minyak kayu putih atau minyak telon pada tubuh anak. Hindari agar tidak menelan karena bisa terkena bahaya bayi minum minyak telon.
- Waktu berenang
Orang tua juga harus memastikan waktu berenang anak tidak terlalu lama. Memang biasanya anak akan menangis ketika disuruh berhenti tapi ini sangat penting agar anak tidak sakit. Lalu selain itu jaga agar mulut anak tidak menelan air dari kolam renang. Hal ini karena bisa membuat pencernaan anak terkena infeksi bakteri cryptosporidium. Bakteri ini tidak hanya menyebabkan gangguan pencernaan tapi juga sakit dan demam pada anak.
Inilah beberapa tips agar anak tidak masuk angin saat berenang paling ampuh. Jika orang tua melakukan tips ini maka dijamin anak tetap sehat setelah berenang. Dan jangan lupa untuk memastikan kondisi anak sebelum dan setelah berenang.