Setiap anak memiliki karakter yang berbeda-beda. Namun untuk membuat anak memiliki karakter yang bagus, seharusnya harus diajarkan sejak kecil. Orang tua pastinya menginginkan anak yang memiliki karakter yang baik. Agar anak memiliki sifat yang baik, para orang tua juga harus ikut serta dalam mengajari anak agar dapat bersosialisasi dengan baik. Anak yang penurut memang selalu menjadi keinginan orang tua. Penurut disini maksudnya adalah patuh terhadap orang tua dan selalu melakukan hal-hal yang membuat orang tua merasa bangga. Salah satunya adalah menjadi anak yang berprestasi.
(Baca juga: Cara Mendidik Anak Agar Cerdas Sejak Masih Kecil , Cara Membuat Anak Cerdas Sejak Dalam Kandungan )
Anak akan selalu mematuhi aturan yang dibuat oleh orang tuanya selagi orang tua juga mengajarkannya dengan baik. Mendidik karakter anak memang harus dimulai sejak usia dini. Hal ini akan lebih mudah karena sat masih kecil. Anak cenderung lebih mudah untuk dinasehati dan diajarkan hal-hal yang berguna saat mereka besar nanti. Saat anak sudah memasuki usia remaja dan menjadi anak yang tidak nurut, maka ini akan sulit untuk mengaturnya. Anak yang sudah beranjak dewasa dan memiliki karakter yang buruk akan membuat orang tua merasa menyesal tidak mengajarinya sat masih kecil. Mendidik anak yang dimulai saat masih kecil akan membuat anak lebih mematuhi aturan.
Baca juga:
- Penyebab Anak Cepat Marah dan Solusinya
- Ciri-ciri Anak Indigo Dari Bayi
- Cara Mengatasi Anak Tantrum dan Penyebabnya
Anak merupakan titipan yang wajib dijaga dengan baik. Selain itu juga harus diajarkan hal-hal yang bermanfaat untuk tumbuh kembangnya. Anak yang patuh tentunya sejak kecil sudah diajari oleh orang tuanya. Dukungan orang tua dalam perkembangan mental anak memang sangat penting. Beberapa orang tua yang sadar akan karakter anak di masa depan pastinya akan selalu meluangkan waktu untuk mendampingi anak dan mengajari attitude anak yang berguna saat mereka sudah besar. Banyak cara mendidik anak agar menjadi anak yang patuh. Tak hanya patuh terhadap oeang tua tapi juga memiliki etika yang baik untuk orang sekitarnya.
(Baca juga: Ciri Hamil Anak Perempuan Yang Tak Terduga , Dampak Membentak Anak Balita yang Negatif dan Berbahaya )
Berikut Tips Cara Mendidik Anak Agar Nurut
1. Berbicara dengan anak dengan nada suara yang lembut.
Anak tentunya selalu ingin diperlakukan secara halus. Memperlakukan anak dengan cara yang halus akan membuat anak lebih mudah untuk diajak berbicara. Anak yang rajin diajak berbicara sopan dengan orang tuanya akan membuat mereka berfikir malakukan hal yang sama kepada orang lain. Dalam berkomunikasi dengan anak, orang tua harus sabar. Karakter anak memang sangat bervariasi, ada yang mudah untuk diajak berbicara, tapi ada yang sulit dan memaksa para orang tua untuk sabar dalam mengajak bicara. Berbicara dengan nada yang lembut cenderung akan membuat anak tumbuh menjadi anak yang bisa menghargai orang lain.
Baca juga:
- Penyebab Anak Terlambat Bicara dari Kecil
- Terapi Anak Terlambat Bicara Untuk Semua Usia
- Ciri-ciri Anak Autis Sejak Bayi
2. Jangan berlebihan dalam melarang anak.
Anak yang terlalu dilarang dalam melakukan sesuatu justru akan membuat sang anak memiliki sifat yang suka memberontak. Para orang tua harus pandai dalam mengganti kata-kata larangan yang biasa digunakan untuk anak agar mereka menjadi anak yang penurut. Ubahlah kata-kata larangan menjadi kata yang lebih senang ketika anak mendengarnya. Misalnya, kata larangan “Jangan bermain didekat api, nanti berbahaya” , bisa diubah menjadi “Mainnya disini saja Nak, agar lebih aman”. Dengan begini akan lebih enak ketika didengar sehingga anak akan lebih nurut. Kata larangan “jangan” sebaiknya dihindari karena justru membuat anak penasan ingin melakukannya. Jadi gunakan kata-kata yang lebih enak didengar sang buah hati.
(Baca juga: Cara Mendidik Anak Hiperaktif, Cara Mengatasi Anak Hiperaktif )
3. Merespon keinginan anak dengan baik
Setiap anak pastinya memiliki keinginan yang berbeda-beda, entah itu keinginan membeli mainan, membeli jajanan dan lain-lain. Keinginan tersebut harus mendapatkan respon yang baik dari orang tuanya, jangan malah tidak memperbolehkannya. Cari cara lain untuk bilang tidak pada anak. Mengatakan tidak karena anak menginginkan sesuatu justru akan membuat mereka tumbuh menjadi anak yang tidak percaya diri Karena merasa selalu mendapatkan larangan. Sebaiknya hindari perkataan seperti “jangan”. Lebih baik carilah solusi lain saat melarangnya, misalnya, “Jangan jajan permen” bisa diganti dengan “lebih baik jajan kue saja”. Mengganti kata yang lebih pantas akan membuat anak dapat menentukan yang terbaik untuk dirinya.
(Baca juga: Cara Agar Anak Cepat Jalan , Cara Agar Anak Tidak Ngompol)
4. Memahami isi hati anak.
Anak yang tidak mau nurut biasanya mengalami hal yang sangat menyakiti hatinya. Orang tua hendaknya pandai dalam memahami anak agar mereka mau bercerita tentang apa yang sedang mengganjal di pikirannya. Kadang orang tua tidak sabar atau bahkan tidak ada waktu untuk berbicara dengan anak sehingga mereka menjadi anak yang tidak mau nurut apa yang dikatakan orang tuanya.Sesekali ajaklah anak berbicara agar ia merasa diperhatikan. Dengan begini mereka cenderung akan menjadi anak yang penngertian dan patuh dengan nasehat orang tua. Orang tua yang meluangkan waktu untuk anaknya sekedar mendengarkan keluh kesah sang anak, nantinya akan membuat anak memiliki empati yang tinggi.
(Baca juga: Penyebab Anak Cepat Marah , Anak Lambat Bicara )
Mndidik anak tidak harus dengan cara yang menakutkan sehingga anak tidak nyaman dan menjadi anak yang suka membangkang. Kadang orang tua salah dalam mendidik anak sehingga anak menjadi salah pergaulan dan berakibat buruk saat usianya remaja. Sesibuk apapun orang tua harus bisa meluangkan waktu untuk memperhatikan sekaligus mengajari anak agar menjadi anak yang patuh dan bisa menghargai orang lain. Peran orang tua dalam tumbuh kembang anak sejak kecil sangatlah penting sehingga karakter buruk anak saat usia remaja menjadi tamparan keras bagi orang tua yang tidak perbah meluangkan waktu untuk anaknya. Untuk itu, karakter anak selalu terhantung dengan apa yang diajarkan oleh orang tuanya sejak kecil, namun beberapa ada yang terpengaruh dengan pergaulan yang salah. Memperhatikan tumbuh kembang anak memang hal penting yang dilakukan orang tua sejak dini.
Baca juga: