16 Cara Mengajari Anak Membaca Paling Menyenangkan      

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Ketika orang tua mulai memiliki anak usia sekolah, maka mereka mulai resah dengan sulitnya anak-anak untuk belajar membaca. Pada dasarnya anak sudah bisa dikenalkan huruf sejak berusia 2 sampai 3 tahun. Namun orang tua sebatas memberikan pengertian bahwa tujuan mengenal huruf ini harus dilakukan sambil bermain. Kemudian anak-anak bisa mulai mempelajari membaca secara serius ketika sudah berusia antara 5 sampai 6 tahun. Mengapa? Karena ada bagian syaraf dalam otak anak yang sudah bisa bekerja untuk memecahkan kode untuk menghafal sebuah huruf dan belajar membaca.

Informasi pola perkembangan bayi:

Kemudian ketika anak sudah masuk usia untuk belajar membaca maka bagaimana cara mengajari anak membaca. Anda mungkin mencoba untuk menemukan cara yang paling mudah dan bisa diterima oleh anak. Berikut ini adalah beberapa panduan cara mengajari anak membaca untuk usia dini.

  1. Menarik minat anak terhadap buku

Cara awal untuk mengenalkan anak ketika akan belajar membaca adalah membuat anak suka dengan buku. Buku menjadi media yang sangat penting ketika anak belajar membaca. Anda sudah bisa mengenalkan buku sejak anak masih berusia 1 sampai 2 tahun. Tentu usia bayi ini anak belum bisa belajar membaca. Tapi ini menjadi metode untuk mengenalkan anak sebuah buku yang bisa menjadi benda menarik dan paling dekat untuk anak. Tentu saja anak juga bisa menyukai permainan. Jika anak masih berusia dibawah 2 tahun maka bacakan buku untuk anak. Kemudian saat mereka sudah bertambah umur maka mereka tidak asing dengan buku, sehingga tertarik untuk belajar membaca. Ini juga termasuk salah satu metode cara mendidik anak agar cerdas.

  1. Kenalkan dengan buku alfabet

Jika Anda mendatangi toko buku terutama buku khusus untuk anak-anak usia dini,maka Anda bisa menemukan buku yang menarik. Buku untuk belajar membaca terlihat sangat menarik untuk anak. Dipenuhi dengan gambar dan warna yang akan membuat anak bisa menyukai buku seperti permainan. Kemudian pilih buku untuk mengajarkan alfabet atau hurup kepada anak. Pilih buku dengan ukuran yang besar sehingga tulisan huruf juga lebih jelas. Di setiap huruf biasanya juga dibuat cerita yang menarik untuk anak. Anda bisa menemukan buku yang paling disukai oleh anak-anak. Mengenalkan beberapa alfabet juga bisa mengatasi penyebab anak cepat marah. Ini juga sangat efektif sebagai cara mendidik anak hiperaktif dan membuat anak sibuk sehingga bisa membantu cara menyapih anak.

  1. Membaca buku untuk anak atau dekat anak

Anak-anak selalu mencontoh orang tua dan selalu ingin melakukan tindakan itu. Termasuk ketika Anda sering membaca buku maka anak-anak juga bisa melakukan hal yang sama. Namun pertama ketika anak masih usia dini maka Anda harus membiasakan membaca buku untuk anak. Baca dengan kalimat dan ucapan yang jelas. Termasuk ketika bertemu dengan huruf-huruf sehingga anak tertarik bagaimana mengucapkan sebuah huruf lalu disusun menjadi kata dan kemudian kalimat. Cara ini bisa membuat anak menyukai aktifitas membaca buku. Jika anak Anda bermasalah dengan cara bisara maka ini bisa menjadi terapi anak terlambat bicara.

  1. Bertanya dengan anak ketika membaca buku

Kemudian langkah lain adalah sering bertanya kepada anak ketika mereka membaca buku atau selesai membaca buku. Misalnya ketika anak sedang berusaha membaca sebuah kalimat dalam cerita maka buat pertanyaan yang bisa mendorong anak untuk membaca kelanjutan cerita tersebut. Kemudian Anda juga bisa bersikap penasaran dengan apa yang dibaca anak. Anak biasanya akan merasa dihargai ketika ada orang dewasa yang bertanya tentang apa yang mereka baca. Jika anak masih kecil dan belum bisa membaca maka ajukan pertanyaan yang bisa dijawab dengan jawaban yang sebenarnya dibuat oleh anak itu sendiri. Sering bertanya pada anak juga bisa menjadi cara mengatasi anak tantrum karena mereka sering bertindak daripada berbicara dengan baik. 

  1. Orang tua juga harus sering membaca

Anak-anak yang baru dikenalkan dengan buku mereka mungkin bisa tertarik dalam waktu yang cepat, tapi juga bisa tidak tertarik selanjutnya. Hal ini sangat wajar karena jiwa anak-anak masih berkembang. Untuk menjaga agar anak selalu tertarik dengan buku maka pertimbangkan untuk selalu membaca buku setiap hari. Anda bisa membuat sebuah ruang khusus yang bisa dipakai bersama anak. Ciptakan beberapa aktifitas seperti membaca bersama dengan anak. Kemudian anak-anak bisa tertarik membaca sendiri meskipun mereka sebenarnya hanya membaca dari gambar di buku cerita. Bahkan kebiasaan membacakan buku ini bisa dilakukan sejak hamil sebagai cara membuat anak cerdas sejak dalam kandungan.

  1. Dekorasi kamar anak dengan huruf

Mengenalkan huruf sejak kecil memang sangat penting. Dan salah satu cara yang paling nyaman untuk anak adalah memberikan huruf itu sebagai permainan yang menarik. Anda bisa mencoba untuk memasang berbagai stiket huruf di kamar anak. Hal ini bisa Anda mulai ketika anak sudah masuk usia 2 sampai 2,5 tahun. Sambil menemani anak bermain Anda bisa mengajarkan pelan sambil menunjuk beberapa huruf. Ulangi beberapa kali hingga anak bisa mengingat dan mengucapkan huruf itu. Membaca berbagai huruf menjelang tidur juga bisa menghilangkan penyebab anak susah tidur malam. Kecuali jika anak memang terkena indigo sehingga sering mengalami gangguan tidur.(baca juga: ciri-ciri anak indigo)

  1. Mengenalkan huruf secara pelan

Kemudian langkah yang bisa Anda coba adalah dengan mengenalkan sebuah huruf hingga anak-anak benar-benar mengerti. Misalnya jika hari ini Anda mengenalkan huruf A, maka ulangi selama beberapa kali hingga anak hafal. Lalu jika sudah hafal maka Anda bisa masuk ke tahap huruf yang lain. Cara ini dilakukan secara terus menerus hingga anak menguasai semua jenis huruf.

  1. Buat imajinasi huruf

Anak-anak dengan usia dini memang memiliki daya imajinasi yang sangat menawan. Mereka bisa membayangkan berbagai hal dan ini memang sesuai dengan perkembangan otak anak. Anak-anak dengan daya imajinasi yang tinggi terbukti bisa  belajar membaca lebih cepat. Dan Anda bisa menggunakan kekuatan imajinasi untuk mengembangkan kemampuan membaca anak. Misalnya jika Anda mengajarkan huruf “A” maka berikan penjelasan bahwa huruf A itu terdiri dari dua garis miring, bertemu pada ujung atas lalu ada garis di tengah. Lakukan cara ini untuk mengenalkan huruf lainnya. (baca :  cara agar anak cepat jalan)

  1. Latihan menuliskan huruf

Berlatih menulis diwaktu bersamaan mungkin terlihat berat untuk anak. Namun ternyata ini sangat baik untuk meningkatkan kemampuan memori anak. Anda bisa mencoba untuk mengajarkan menulis huruf sambil membacanya. Lakukan bersamaan dengan bayangn imajinasi sesuai cara diatas. Memang terlihat rumit namun anak-anak biasanya menjadi lebih cepat belajar. Menulis bisa membuat ingatan anak-anak menjadi lebih tajam.

  1. Belajar dimana saja

Cara lain yang membuat anak bisa membaca dengan cepat adalah belajar dimana saja. Belajar membaca dan melihat berbagai gambar atau cerita tidak hanya dilakukan di rumah. Anda bisa mengajak anak bermain membaca ketika sedang mengedarai mobil, melihat tulisan di gedung-gedung, nama sebuah bis, nama kereta dan berbagai iklan di tepi jalan. Cara ini yang akan membuat anak mengingat atau seperti membongkar kembali ingatan yang sudah mereka simpan. Berikan pujian ketika anak bisa membaca dengan tepat sehingga anak tertarik untuk membaca lagi. Bahkan Anda bisa mengajak anak belajar sambil berenang atau aktifitas yang lain. (baca: cara mengajari anak berenang – manfaat renang untuk bayi)

  1. Bermain dengan kartu huruf

Dan ketika anak-anak sudah mulai tertarik untuk menggabungkan beberapa huruf maka lakukan permainan dengan menggunakan kartu huruf. Anda bisa membeli permainan ini dalam satu paket atau membuatnya sendiri. Kemudian mulailah bermain tebak-tebakan dengan anak. Berikan tebakan dari mulai pengenalan hurus sesuai tingkat belajar anak. Kemudian mulailah untuk mengenalkan susunan huruf hingga bisa dibaca. Jangan lupa untuk membalik permainan ini seperti kembali meminta anak untuk mencari kartu huruf sesuai huruf yang Anda ucapkan. Langkah ini juga baik sebagai cara mendidik anak hiperaktif. (baca: penyebab anak hiperaktif – cara mengatasi anak hiperaktif)

  1. Mulai dari yang paling mudah

Belajar membaca untuk anak usia dini bisa menjadi pekerjaan khusus untuk anak dan orang tua. Jika Anda secara khusus ingin mengajari anak maka mulailah dari bagian yang paling mudah. Anak-anak usia dua tahun sudah bisa belajar untuk mengenal berbagai binatang. Kemudian jika Anda sudah mulai mengenalkan anak bentuk dan ucapan huruf, maka lakukan hal yang sama. Misalnya dengan memulai kata dari berbagai jenis ikan. Lalu anak akan mencari huruf yang sesuai dan mengatakan bahwa itulah bentuk ikan.

  1. Memilih buku yang tepat untuk anak

Ketika anak – anak sudah mengenal semua huruf dan tahu cara mengucapkannya maka mereka harus diberi buku yang menarik minat. Beberapa  buku ini harus sesuai untuk umur mereka. Anda bisa melihat bagian halaman depan buku apakah itu  buku untuk anak usia 3 tahun, 4 tahun atau bahkan 5 tahun. Selain itu jangan lupa untuk memilih seri buku yang menyenangkan untuk anak-anak. Biasanya beberapa buku tentang binatang, dongeng, cerita tentang peri dan kehidupan kerajaan atau buku yang memuat filosofi untuk pendidikan agama pada anak.

  1. Memulai dari huruf vokal

Pertama ketika mengenalkan anak beberapa huruf maka Anda harus memulainya dari huruf vokal. Pada dasarnya anak-anak akan lebih mudah ketika mengenal huruf vokal seperti A, I, U, E, dan O. Anak sebenarnya sudah mulai mengenal semua cara mengeluarkan ucapan vokal ini. Kemudian ketika mereka melihat huruf-huruf vokal maka anak juga tidak akan kesulitan. Agar anak lebih cepat menguasai huruf vokal maka jangan memberikan empeng sejak bayi masih kecil, agar tidak terkena bahaya bayi menggunakan empeng.

  1. Merangkai huruf menjadi kata

Setelah anak mengenal semua huruf Anda juga harus mengajarkan cara masuk ke tahap selanjutnya. Yaitu dengan mengenalkan kata-kata yang mudah diingat untuk anak. Misalnya huruf yang dirangkai menjadi nama anak itu sendiri, kemudian kata orang tua seperti “IBU” atau “AYAH”. Lalu setelah itu kenalkan dengan berbagai kata-kata yang paling dekat dengan anak. Misalnya jika Anda sedang mengenalkan seri binatang maka kenalkan rangkain kata tersebut. Lalu minta anak untuk mencoba mencari huruf itu menjadi kata tanpa membantunya.

  1. Membaca dengan lagu

Anak-anak sangat antusias  dengan permainan dan nyanyian. Ketika anak-anak sudah terbiasa belajar termasuk ketika sudah masuk usia sekolah dini, maka Anda bisa melakukan hal yang sama. Kenalkan anak dengan huruf dan kata tapi lewat sebuah nyanyian. Cara ini bisa membuat anak mengingat dengat cepat karena ada peristiwa yang mereka alami. Jika perlu maka peragakan dengan beberapa gerakan yang memang disukai oleh anak-anak. Cara ini juga sering dilakukan oleh guru di taman pendidikan anak usia dini untuk mengajari anak mengenal huruf.

  1. Gunakan bantuan teknologi

Sekarang jaman memang sudah sangat modern dan banyak teknologi atau aplikasi yang digunakan untuk mengajari anak untuk membaca. Anda bisa memanfaatkan perangkat ini termasuk untuk komputer, VCD, gadget atau tablet. Kenalkan anak dengan beberapa alat ini namun isi dengan pelajaran membaca. Huruf dan pengaturan warna dari daya visual yang ditangkap oleh anak bisa membuat anak belajar membaca dengan cepat.

Tips Membuat Anak Semangat Belajar Membaca

  1. Buat lingkungan yang mendukung anak untuk belajar. Anda bisa mengajari anak di atas tempat tidur, di ruang belajar, di meja makan atau di dapur. Buat semua lingkungan rumah Anda ramah sebagai tempat belajar membaca anak.
  2. Berikan pujian kepada anak ketika mereka berhasil membaca kata atau kalimat baru. Janjikanlah sebuah hadiah jika anak bisa membaca sebuah kalimat yang sulit untuk mereka baca. Cara ini bisa membantu anak selalu termotivasi untuk membaca.
  3. Jangan pernah membentak anak atau memarahi anak ketika mereka salah saat belajar membaca. Cara ini bisa membuat anak mengalami trauma dan takut ketika mereka salah. Bahkan bisa membuat anak tidak berani belajar di depan Anda. (baca: dampak membentak anak)
  4. Jika anak merasa bosan untuk belajar membaca maka buat cara-cara yang bisa membuat anak kembali semangat. Anda bisa menjanjikan liburan atau sebuah mainan sebagai hadiah. Tapi jangan terlalu sering sebab bisa membuat anak menjadi manja.
  5. Berikan beberapa makanan yang bisa membuat otak anak menjadi cerdas. Berbagai makanan yang mengandung zat omega 3 bisa membantu anak meningkatkan fungsi memori. (baca: cara mengatasi anak susah makan)
  6. Jika ibu ingin membut anak cerdas maka lakukan sejak masih dalam kandungan. Menurut ahli cara ini sangat efektif untuk membantu anak bisa cerdas dan memiliki memori yang baik. (baca: makanan yang baik untuk otak janin dalam-kandungan – makanan untuk mencegah bayi cacat

Demikian beberapa cara mengajari anak membaca dengan berbagai uraian yang lengkap. Semua cara ini jika hanya dibaca memang terlihat mudah, namun ketika Anda mencoba untuk mempraktekkan maka bisa menemui beberapa hambatan. Jangan menyerah bunda untuk mengajari anak membaca di usia dini.

fbWhatsappTwitterLinkedIn