Kondisi Tumbuh Gigi Pada Bayi Panas Yang Perlu DIperhatikan Ibu

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Setiap ibu pastinya menginginkan bayi ataupun anak memiliki perkembangan yang baik tanpa adanya gejala atau kondisi yang dapat mengarah pada gangguan tumbuh kembang anak. Untuk menjaga agar kondisi bayi maupun anak dapat mengalami perkembangan yang baik maka ibu perlu senantiasa memperhatikan pertumbuhan maupun berbagai macam perubahan yang terjadi pada anak sesuai dengan bertambahnya usia yang dimiliki. Selain memperhatikan perkembangan bayi, ibu juga harus melakukan beberapa usaha untuk menjaga agar bayi selalu dalam keadaan yang sehat dan bertumbuh secara normal diantaranya seperti memberikan nutrisi terbaik, imunisasi, dan menjaga kebersihannya.

Salah satu bentuk perubahan pada fisik yang akan dialami oleh bayi dalam tahap perkembangannya adalah mulai bertumbuh atau munculnya gigi pada bayi. Pertumbuhan dan perkembangan gigi bayi sudah dimulai sejak dalam kandungan diawali dengan tunas gigi. Normalnya, gigi pada bayi akan benar benar tumbuh dan mulai terlihat ketika usianya sudah mencapai 4 – 7 bulan. Tumbuhnya gigi pada setiap bayi memiliki perbedaan satu sama lain tergantung dari masing masing individu, dalam beberapa kondisi tertentu gigi bayi dapat tumbuh lebih cepat maupun tumbuh lebih lambat.

Pertumbuhan gigi pada bayi dapat dipengaruhi oleh faktor keturunan dari orang tuannya. Dalam tahapan pertumbuhan gigi tersebut secara berurutan akan dimulai dari dua gigi tengah pada rahang bagian bawah kemudian dua gigi tengah pada rahang bagian atas, gigi dibagian samping dan belakang akan mulai tumbuh setelahnya satu persatu. Gigi terakhir yang akan tumbuh adalah gigi graham kedua yang terletak dibagian belakang pada rahang atau maupun bawah.

Ketika terjadinya pertumbuhan gigi, setiap bayi akan meresponnya dengan gejala anak tumbuh gigi yang berbeda beda. Beberapa dari bayi terkadang tidak merasakan kondisi apapun selama pertumbuhan gigi namun sebagian bayi lainnya akan merasakan kondisi yang kurang nyaman pada daerah gigi serta munculnya kondisi demam atau kondisi bayi yang panas. Dalam artikel ini, hamil.co.id akan mengulas mengenai kondisi dimana terkait keadaan tumbuh gigi pada bayi panas yang dijelaskan melalui ulasan di bawah ini.

Tumbuh Gigi Pada Bayi Panas

Kondisi tumbuh gigi pada bayi memang benar terkadang dapat menyebabkan meningkatnya suhu tubuh bayi atau yang sering disebut sebagai demam. Kondisi demam atau tubuh yang panas pada bayi akibat dari pertumbuhan gigi ini belum dapat dijelaskan secara medis. Kemungkinan terjadinya panas pada bayi yang mengalami pertumbuhan gigi disebabkan karena munculnya rasa nyeri pada daerah mulut yang akan direspon oleh tubuh dengan meningkatkan suhu tubuh.

Selain demam, bayi juga akan merasakan kondisi lain akibat dari proses pertumbuhan giginya yang diantaranya seperti kebiasaan bayi yang suka mengigit akibat rasa yang tidak nyaman pada gusinya, psikis bayi yang berubah menjadi mudah marah maupun sering rewel, bayi menjadi susah makan karena adanya kondisi kurang nyaman atau nyeri ketika makan, gusi bengkak dan sensitif terhadap tekanan pada daerah mulut, bayi menjadi sulit untuk tidur baik malam maupun siang hari, dan keadaan dimana bayi akan lebih banyak serta sering mengeluarkan liur yang dapat memicu munculnya ruam wajah. Untuk mengurangi liur yang muncul, lakukan beberapa cara mengatasi bayi ngeces.

Mengatasi Kondisi Panas Pada Bayi Saat Tumbuh Gigi

Kondisi demam pada anak atau bayi seringkali membuat orang tua terutama ibu merasakan kekhawatiran yang besar akibat munculnya ketakutan akan kesehatan yang dimiliki oleh anak. Demam atau peningkatan suhu tubuh yang terjadi pada bayi akibat tumbuhnya gigi harus diatasi dengan cara yang tepat serta benar. Beberapa langkah yang dapat dilakukan oleh orang tua untuk mengatasi keadaan dimana tumbuh gigi pada bayi panas diantaranya adalah sebagai berikut ini.

  • Ketika bayi demam atau panas tanpa sebab atau gejala yang dapat menandakan suatu penyakit tertentu maka cobalah untuk memeriksa bagian gigi bayi apakah terlihat ada pertumbuhan gigi. Hal ini dilakukan untuk memastikan apakah demam tersebut berasal dari kondisi giginya yang tumbuh atau ada penyebab demam pada anak lainnya.
  • Jika terjadi demam pada bayi akibat pertumbuhan giginya maka sebaiknya ibu tidak langsung memberikan obat penurun panas namun perlu memperhatikan kondisi anak serta lebih mengupayakan cara mengatasi demam pada bayi  secara alami terlebih dahulu. Obat penurun panas dapat diberikan ketika bayi menjadi rewel, menangis terus, dan sulit untuk tidur.
  • Selain mengatasi kondisi demamnya, ibu juga harus membantu membuat bayi mengatasi kondisi ketidaknyamanan serta rasa nyeri yang muncul pada daerah mulut. Beberapa cara yang dapat dilakukan ibu untuk mengatasi kondisi tersebut diantaranya dengan mimijat gusi bayi, memberikan mainan gigitan, menyusui bayi dengan asi, serta memberikan beberapa makanan maupun minuman dalam kondisi dingin.

Itulah beberapa ulasan mengenai kondisi dimana beberapa bayi akan mengalami demam ketika giginya mulai tumbuh. Secara medis memang belum dapat dijelaskan mengapa demam terjadi ketika proses pertumbuhan gigi bayi berlangsung. Selama demam akibat pertumbuhan gigi bayi terjadi, ibu perlu melakukan beberapa usaha seperti yang disebutkan diatas untuk mengurangi rasa sakit dan kondisi tidak nyaman pada bayi.

fbWhatsappTwitterLinkedIn