3 Penyebab Sakit Perut Saat Hamil Paling Berbahaya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Ada beberapa tanda tanda bahaya kehamilan yang perlu anda waspadai sebagai seseorang yang baru saja merasakan masa – masa kehamilan. Salah satu tanda adanya bahaya dari kehamilan tersebut adalah timbulnya rasa sakit pada perut Anda. Rasa sakit ini bisa memiliki wujud yang berbeda dengan tingkatan rasa sakit yang berbeda pula. Dan oleh karena itu, sebagai seorang calon ibu yang sedang menghadapi masa awal kehamilan akan sangat penting sekali bagi Anda untuk mengetahui beberapa penyebab sakit perut saat hamil.

Sakit perut saat hamil muda ataupun pada masa awal kehamilan dibagi menjadi dua, yaitu rasa sakit pada perut yang ringan dan rasa sakit pada perut yang berat. Tetapi, pada kesempatan kali ini saya akan memberikan sedikit informasi tentang penyebab rasa sakit pada perut yang berat atau serius karena hal inilah yang sangat patut Anda perhatikan dan cegah.

1. Keguguran

Keguguran adalah suatu insiden dimana bayi Anda terlahir pada saat usia kandungan Anda kurang dari 20 minggu. Hal ini tentunya berbahaya karena keguguran akan merenggut nyawa janin Anda karena, tubuh janin yang belum sempurna perkembangannya dalam kandungan terpaksa keluar dari dalam kandungan Anda. Yang perlu Anda perhatikan adalah mempelajari beberapa cara menjaga kehamilan muda pada masa awal kehamilan untuk menjaga kondisi janin Anda tetap sehat. Ada banyak faktor yang menyebabkan keguguran itu sendiri seperti kurangnya asupan nutrisi dan lain sebagainya. Karena itu akan sangat penting untuk mengetahui beberapa tanda keguguran di awal kehamilan untuk mencegah hal ini terjadi.

2. Kehamilan Ektopik

Penyebab sakit perut saat hamil yang kedua adalah kehamilan ektopik. Kehamilan ektopik adalah kehamilan dimana janin berkembang diluar rahim. Sama seperti keguguran, ada banyak faktor yang menyebabkan terjadinya kehamilan ektopik ini seperti terjadinya inflamasi pada tuba falopi, penggunaan KB, dan lain sebagainya. Banyak orang juga yang bertanya – tanya akan kehamilan ektopik bisa hamil lagi, mungkinkah? Intinya apabila Anda merasakan rasa sakit yang tak kunjung reda, segera periksakan kepada dokter.

3. Plasenta yang mengalami abrupsi

Plasenta adalah jalur distribusi darah yang mengandung berbagai nutrisi dari ibu kepada bayi. Apabila plasenta mengalami abrupsi maka plasenta akan terlepas atau meluruh sehingga tidak dapat lagi mendistribusikan darah dan nutrisi lagi kepada bayi. Karena dampaknya yang mengancam jiwa janin, maka banyak dari mereka yang mengalami plasenta abrupsi harus melakukan persalinan prematur. Rasa sakit karena adanya abrupsi ini diikuti dengan adanya pendarahan dan kram pada ibu. Dan mungkin Anda akan memerlukan beberpa informasi tentang beberapa cara merangsang agar bayi cepat lahir dengan baik dan benar agar apabila kelahiran prematur itu terjadi, bayi Anda tetap berada dalam kondisi yang sehat dan baik.

Itu tadi adalah sedikit informasi yang bisa saya berikan mengenai beberapa penyebab sakit perut saat hamil. Semoga Anda bisa memperhatikan kesehatan kehamilan Anda dan tentunya bisa membedakan mana yang merupakan ciri ciri kontraksi akan melahirkan dan mana rasa sakit ataupun gejala sakit perut yang bisa membahayakan kehamilan Anda. Untuk kedepannya, kami akan tetap berusaha menyuguhkan berbagai artikel seputar kehamilan dan bayi tentunya, yang bisa menjadi referensi untuk menyelesaikan beberapa permasalahan yang Anda hadapi selama kehamilan. Sekian saja dan terima kasih pembaca sekalian.

fbWhatsappTwitterLinkedIn