Hamil merupakan suatu hal yang didapatkan melalui proses pembuahan sel telur oleh sel sprema yang terjadi di dalam rahim wanita. Bagi beberapa orang, mendapati proses kehamilan pada dirinya merupakan suatu hal yang tidak mudah terjadi serta membutuhkan beberapa upaya mulai dari mengikuti program hamil yang diadakan oleh dokter spesialis kandungan, mengkonsumsi jamu dan memijat bagian tertentu, sampai dengan melakukan tindakan medis seperti inseminasi buatan maupun bayi tabung yang membutuhkan biaya tidak sediit.
Dengan kondisi kehamilan yang tidak mudah didapatkan tersebut membuat para ibu hamil akan melakukan berbagai macam upaya yang dapat membantu proses kehamilan ibu selalu dalam kondisi yang baik dengan perkembangan janin yang normal sesuai dengan usia kehamilan. Beberapa usaha yang sering dilakukan oleh ibu adalah mengkonsumsi makanan sehat untuk ibu hamil dan memperhatikan beberapa makanan selama hamil, berkonsultasi dengan dokter kandungan secara rutin, memenuhi kebutuhan nutrisi ibu hamil, mengkonsumsi susu hamil dan beberapa multivitamin kehamilan, menghindarkan diri dari berbagai macam aktifitas berat serta beristirahat dengan cukup.
Salah satu faktor yang sering berpengaruh terhadap kehamilan baik langsung maupun tidak adalah makanan yang dikonsumsi oleh ibu hamil. Beberapa makanan yang sebelumnya tidak memberikan dampak berbahaya bisa jadi berubah membahayakan ketika dikonsumsi saat hamil. Salah satu makanan yang sering menimbulkan pertanyaan terkait dengan keamanan konsumsinya adalah buah durian. Berikut ini merupakan beberapa hal yang berkaitan dengan konsumsi durian bagi ibu hamil dengan usia yang relatif masih muda.
Makan Durian Saat Hamil Muda Bahayakah
Buah durian merupakan salah satu buah yang sering kali disebut dengan istilah king of fruit atau raja dari segala macam buah. Nama tumbuhan tropis yang berasal dari wilayah asia tenggara ini diambil dari bentuk permukaan buah durian yang berduri. Mengkonsumsi durian sering kali dikaitkan dengan beberapa penyakit seperti hiperkolesterol, diabetes, penyakit jantung, dan stroke. Penyakit yang disebutkan diatas dapat terjadi jika konsumsi durian dilakukan dalam jumlah yang tidak terkontrol dan cenderung berlebihan.
Bagi ibu hamil, konsumsi buah seperti durian dapat membantu memenuhi beberapa nutrisi ibu hamil dan vitamin yang baik untuk kehamilan. Meskipun aman dan tidak membahayakan, konsumsi buah seperti durian harus dilakukan dengan bijak dan dalam jumlah yang tidak berlebihan. Dengan uraian diatas maka dapat ditarik kesimpulan terkait jawaban atas pertanyaan “makan durian saat hamil muda bahayakah ?” bahwa tidak pernah ada larangan lansgung terkait ibu hamil muda yang mengkonsumsi durian, namun untuk menghindari adanya bahaya yang dapat muncul dari buah durian tersebut maka jumlah buah yang dimakan oleh ibu hamil tidak boleh berlebihan.
Efek Samping Durian Untuk Ibu Hamil Muda
Konsumsi durian pada ibu hamil muda memang dapat dikatakan aman dan tidak pernah dilarang oleh dokter kandungan namun harus dengan pertimbangan tertentu terutama dalam hal jumlah buah yang dikonsumsi dan tata cara pengkonsumsiannya serta kondisi kesehatan ibu hamil tersebut. Meskipun aman, konsumsi durian yang tidak terkontrol pada ibu hamil dapat meningkatkan resiko terjadinya beberapa efek samping yang diantaranya adalah sebagai berikut.
- Keguguran, kondisi yang termasuk kedalam bahaya durian bagi ibu hamil merupakan keadaan yang paling diwaspadai oleh ibu hamil sehingga bagi ibu dengan usia kehamilan yang masih di trimester pertama sebaiknya tidak terlalu banyak mengkonsumsi durian karena resiko kegugurannya jauh lebih besar dibandingkan usia kehamilan lanjut.
- Diabetes gestational, kandungan glukosa yang cukup tinggi dalam buah durian dapat menyebabkan ibu hamil mengalami gestational diabetes yang didukung juga oleh peningkatan kadar gula pada proses kehamilan.
- Preeklampsia, durian dapat menyebabkan ibu hamil mengalami hipertensi sehingga meningkatkan resiko terjadinya preeklampsia. Resiko preeklampsia ini semakin meningkat pada ibu hamil yang memiliki riwayat tekanan darah tinggi dan hiperkolesterol. Bagi ibu hamil yang memiliki riwayat hipertensi, sebaiknya menghindari berbagai macam makanan yang memicu naiknya tekanan darah untuk menghindari kondisi preeklampsia yang berbahaya.
- Beberapa bahaya lainnya, beberapa bahaya lain yang juga harus diperhatikan oleh ibu hamil muda diantaranya kontraksi sebelum saatnya, hiperkolesterol, berat badan bayi besar, dan terhambatnya aliran darah ke janin.
Tips Mengkonsumsi Durian Bagi Ibu Hamil muda
Untuk mencegah ibu hamil mengalami efek samping pada saat mengkonsumsi buah durian dan tetap mendapatkan manfaat baik durian untuk kehamilan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh ibu hamil muda dalam mengkonsusm durian yang diantaranya adalah sebagai berikut.
- Konsumsi buah durian dalam jumlah yang sedikit (hanya beberapa butir saja).
- Minum air putih dalam jumlah yang banyak setelah mengkonsumsi buah durian untuk menetralisir efek sampingnya.
- Konsumsi buah durian dalam bentuk olahan segar tanpa pengawet untuk menghindari efek samping durian dari buah aslinya.
- Mengkonsumsi susu, air kelapa, kopi, alkohol, dan minuman bersoda setelah makan durian merupakan hal yang dilarang serta wajib untuk dihindari.
Itulah beberapa hal yang berkaitan dengan jawaban atas pertanyaan “makan durian saat hamil muda bahayakah ?” yang dijeaskan dengan singkat dan dapat dipahami. Jika ibu hamil ragu terkait dengan keamanan konsumsi buah durian saat hamil muda maka konsultasikan terlebih dahulu kondisi kehamilan dengan dokter kandungan untuk mendapatkan kepastian terkait dengan boleh tidaknya mengkonsumsi durian saat hamil muda.