Berbagai penyebab kandungan lemah memang sangat berbahaya untuk ibu hamil. Kandungan lemah sering menjadi penyebab ibu mengalami keguguran. Bahkan jika ibu sudah memiliki riwayat kandungan lemah maka tetap harus berhati-hati sampai melahirkan. Kandungan lemah bisa menyebabkan janin meninggal dalam kandungan maupun keguguran berulang. Namun penyebab kandungan lemah ternyata juga bisa dari makananan. Berikut ini adalah daftar makanan penyebab kandungan lemah saat hamil muda yang harus dihindari.
- Semua makanan yang sudah disimpan wadah dengan BPA
Makanan dan minuman yang sudah disimpan dalam tempat makanan yang terkontaminasi dengan BPA ternyata juga bisa menyebabkan kandungan lemah. Jika ibu memiliki sayuran yang sehat kemudian disimpan dalam wadah BPA maka itu akan menyebabkan masalah. Tempat yang mengandung BPA berarti bahwa makanan itu mungkin akan terkena resin dan zat kimia dari tempat. Meskipun zat ini bukan dari makanan secara langsung tapi memang sangat berbahaya.
- Daging dan telur penyu
Mungkin ibu hamil sedang ngidam dan ingin makan daging atau telur penyu. Daging dan telur penyu ternyata bisa melemahkan kandungan. Hal ini juga bisa meningkatkan resiko penyakit kanker perut, kanker hati dan kanker darah. Daging dan telur penyu mungkin sudah terinfeksi dengan beberapa sumber penyakit seperti Salmonella, Clamydicacaea, leptospires, mikobakteria dan jenis parasit. Semua ini bisa menjadi penyebab keguguran berulang.
- Pare
Apakah ibu hamil suka makan pare? Memang ada berbagai manfaat pare bagi ibu hamil dan janin dalam kandungan. Pare mengandung nutrisi seperti magnesium, kalium, vitamin B, dan seng. Namun pare ternyata mengandung bahan kimia alami yang akan memicu kontraksi dan meningkatkan kadar gula darah yang bisa menjadi gestational diabetes. Kemudian kandungan visin dalam pare bisa menyebabkan pendarahan berat akibat pecahnya sel-sel darah merah dalam tubuh ibu hamil.
- Nanas
Semua jenis makanan yang memicu panas memang sebaiknya tidak dikonsumsi oleh ibu hamil. Makanan pemicu panas bisa membuat kontraksi rahim meningkat sehingga ibu akan mengalami keguguran. Salah satu makanan pemicu panas adalah nanas. Namun sering kali bahaya buah nanas bagi ibu hamil dan janin memang tidak disadari.
- Jus lidah buaya
Semua jenis jus lidah buaya dan minuman dari nata de coco yang berbahan lidah buaya sebaiknya tidak dikonsumsi oleh ibu hamil. Lidah buaya selama ini lebih dikenal sebagai obat berbagai jenis keluhan untuk ibu hamil. Namun lidah buaya akan mendorong kontraksi pada rahim yang bisa meningkatkan resiko keguguran dan kelahiran prematur. Ini juga bisa menyebabkan efek lain seperti gula darah yang bisa turun dengan cepat.
- Jahe merah
Jahe adalah salah satu jenis obat herbal yang sangat ampuh untuk ibu hamil dan ibu yang tidak sedang hamil. Ternyata jenis jahe merah sangat berbahaya untuk ibu karena bisa meningkatkan resiko kontraksi. Jahe bisa membuat panas tubuh meningkat dengan cepat dan membuat ibu menjadi lebih lemah. Meskipun jahe juga dibutuhkan saat flu atau keluhan lain, maka batasi agar tidak terkena efek samping ini.
- Kentang yang biru
Jika ibu hamil ingin makan kentang maka sebaiknya memilih dan mengolah sendiri. Kentang ternyata bisa menjadi racun dalam tubuh, terutama jika kentang sudah membiru dan mengeluarkan akar. Jenis racun yang terkenal dari kentang adalah alpha solanine dan alpha chaconine. Semua racun ini akan meningkatkan resiko keguguran dan janin cacat.
- Kue belum matang sempurna
Semua jenis kue atau hidangan berbahan dasar tepung sebaiknya juga tidak dikonsumsi oleh ibu hamil. Hal ini terjadi karena adonan kue pada awalnya mengandung bahan telur mentah. Kemungkinan jika adonan kue yang dimasak belum matang maka bisa menyebabkan ibu terkena bakteri salmonella dari telur. Infeksi bakteri ini akan melemahkan kandungan dengan cepat dan membuat janin keguguran.
- Makanan kaleng non pasteurisasi
- Kecambah mentah
- Semua tanaman herbal
- Tanaman akar mentah
- Daging cepat saji
- Apel merah
- Biji wijen
Itulah semua makanan penyebab kandungan lemah saat hamil muda yang harus dihindari. Jika ibu ingin makan salah satu makanan dari daftar tersebut maka silahkan berkonsultasi dengan dokter Anda. Namun memang lebih baik menghincari makanan ini selama hamil muda dan saat kehamilan bermasalah.