Bolehkah Ibu Menyusui Minum Susu Selain Susu Menyusui – Ini Penjelasan Lengkapnya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Menyusui menjadi hal yang paling sempurna bagi ibu setelah melewati proses persalinan yang penuh dengan perjuangan. Tahap menyusui juga menjadi tahap yang lebih berat karena masa yang dibutuhkan adalah selama dua tahun jika ibu ingin memberikan ASI secara eksklusif. Karena itu nutrisi untuk ibu menyusui harus penuh dan baik untuk bayi yang menerima ASI. Hal ini karena ASI mengandung semua nutrisi yang masuk ke dalam tubuh ibu dan akhirnya sampai ke ASI dan tubuh bayi. Salah satu nutrisi yang penting yaitu susu untuk ibu menyusui. Ada banyak jenis susu ibu menyusui, tapi bolehkah ibu menyusui minum susu selain susu menyusui? Simak saja penjelasan lengkapnya dibawah ini ya…

Boleh atau Tidak?

Ada banyak susu untuk ibu menyusui yang bisa ditemukan di pasaran dengan mudah. Susu khusus yang dirancang untuk ibu menyusui biasanya memiliki kandungan nutrisi yang sangat lengkap. Termasuk juga nutrisi untuk menjaga kesehatan ibu dan nutrisi penunjang untuk membantu ASI ibu tetap lancar. Susu ini juga mengandung nutrisi lengkap untuk menunjang pertumbuhan bayi sehingga bayi Anda tumbuh menjadi bayi yang sehat. Tapi biasanya susu khusus ibu menyusui juga dijual dengan harga yang lebih mahal dan ini memberatkan. Sehingga sebenarnya ibu menyusui tidak harus menerima susu ini atau boleh diberikan tambahan susu yang lain. Jadi boleh saja ibu menyusui minum susu selain untuk ibu menyusui, asalkan susu tersebut aman untuk kesehatan ibu dan bayi.

Jenis Susu Selain Susu Ibu Menyusui yang Aman untuk Ibu dan Bayi

  1. Susu beruang

Apakah ibu menyusui ingin minum susu beruang? Tapi bolehkah ibu menyusui minum susu beruang? Susu beruang adalah jenis susu yang sudah diproses dengan alat canggih dan teknologi tinggi. Susu juga sudah melewati proses pasteurisasi sehingga sangat aman untuk ibu menyusui. Susu beruang kaya dengan sumber nutrisi untuk ibu dan bayi seperti lemak sehat, kalsium, dan berbagai mineral lain. Jadi sangat aman untuk ibu dan bayi, tapi tidak boleh dikonsumsi secara terus menerus.

  1. Susu kedelai

Jika bayi dan ibu menyusui tidak mengalami alergi kacang-kacangan maka bisa mengkonsumsi susu kedelai. Susu kedelai sangat baik untuk ibu menyusui karena adanya manfaat susu kedelai untuk ibu menyusui. Susu kedelai bisa membuat tubuh ibu penuh energi karena kandungan kalori dan lemak dari susu. Manfaat lainnya termasuk seperti meningkatkan kesehatan ibu, mencegah ibu tidak mudah sakit, baik untuk perkembangan otak bayi dan menjaga kesehatan mental ibu dan bayi. Tapi jika ibu dan bayi mengalami alergi maka jangan sampai mengkonsumsi susu kedelai.

  1. Susu almond

Susu lain yang juga sangat baik untuk ibu menyusui dan bayi adalah susu almond. Kacang almond adalah jenis kacang yang mengandung nutrisi tinggi seperti semua vitamin yang bisa melancarkan ASI, vitamin E, kalsium, magnesium, seng dan juga vitamin D. Beberapa manfaat susu almond untuk ibu menyusui termasuk untuk menjaga perkembangan otak bayi, membuat bayi tidak mudah sakit dan membuat suplai ASI lancar. Tentu saja semua manfaat ini sangat baik jika ibu dan bayi tidak mengalami alergi kacang-kacangan.

Syarat Susu yang Aman untuk Ibu Menyusui

  1. Tidak mengandung bahan pengawet yang berlebihan karena bisa menyebabkan dampak serius untuk bayi.
  2. Tidak mengandung gula berlebihan karena bisa memicu penyakit diabetes untuk ibu dan bayi.
  3. Susu hendaknya sudah melewati proses pasteurisasi sehingga aman untuk ibu dan bayi.
  4. Bukan susu yang diproduksi rumahan karena khawatir dengan proses pengolahan yang tidak higienis.
  5. Susu tidak menyebabkan alergi untuk ibu dan bayi sehingga aman dikonsumsi.

Jadi bolehkah ibu menyusui minum susu selain susu menyusui? Ternyata memang sangat aman ya susu selain untuk ibu menyusui. Asalkan susu sudah melewati proses yang aman dan tidak menyebabkan alergi. Dan ibu juga harus tahu batasnya sehingga tidak menyebabkan efek serius untuk ibu dan bayi.

fbWhatsappTwitterLinkedIn