Kontraksi Ibu Hamil 9 Bulan : Perbedaan Kontraksi Palsu dan Akan Melahirkan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Pernahkah Anda mengenal dan mendengar istilah “kontraksi”? Tentu saja jika ini merupakan kehamilan pertama anda tentunya Anda belum mengetahui dan mengenal lebih dalam tentang istilah kontraksi bukan? Karena pada umumnya wanita yang baru pertama kali mengalami masa kehamilan belum mahir dalam membedakan mana sakit atau sensasi nyeri biasa dengan rasa sakit atau nyeri yang di sebabkan oleh adanya kontraksi. Jika kehamilan Anda sudah memasuki perkembangan janin 9 bulan, maka sebaiknya Anda mengetahui dan mempelajari tentang kontraksi beserta hal-hal penting lainnya tentang kontraksi tersebut.

Karena tentunya Anda akan melakukan persiapan tentang kapan waktunya untuk melahirkan, bukan? Nah, inilah mengapa Anda di tuntut untuk bisa mengetahui dan membedakan mana jenis nyeri yang di akibatkan oleh nyeri atau sakit perut biasa dan mana yang merupakan tanda-tanda awal dari kontraksi. Karena ketika usia kandungan anda telah memasuki usia 9 bulan maka nantinya akan ada kemunculan ciri ciri kontraksi akan melahirkan yang wajib Anda ketahui untuk mengetahui kapan Anda harus bersiap-siap untuk melakukan persalinan. Berikut ini adalah informasi mengenai kontraksi ibu hamil 9 bulan, termasuk rasa dan perbedaan kontraksi palsu dan akan melahirkan.

Tanda Kontraksi Palsu

  1. Waktu kontraksi palsu 

Biasanya kontraksi palsu atau kontraksi yang bukan merupakan tanda umum dari kelahiran sang bayi akan terjadi pada wal dari trimester ketiga dari kehamilan anda. Bahkan juga bisa terjadi di awal trimester yang kedua. Ada beberapa banyak penyebab kontraksi pada kehamilan 6 bulan yang merupakan salah satu indikasi dari kontraksi palsu tersebut. Karena kontraksi yang benar benar menandakan awal dari persalinan adalah kontraksi yang terjadi di saat usia kandungan telah mencapai 37 minggu.

Namun, bisa saja kontraksi akan melahirkan datang lebih awal atau sebelum minggu ke 37, loh! Ini tandanya Anda akan melahirkan bayi prematur atau bayi lahir kurang bulan. Dan jika hal ini terjadi maka bayi anda akan mengalami beberapa penyakit pada bayi prematur yang nantinya bisa beresiko di kemudian hari. Inilah mengapa sangat dianjurkan melakukan pencegahan terhadap adanya kelahiran prematur tersebut.

  1. Rasa kontraksi palsu

Jika anda menanyakan bagaimana rasanya jika kontraksi palsu tersebut datan dan menyerang anda? Maka Anda biasanya akan merasakan pengencangan pada bagian panggul atau bagian depan perut. Berbeda dengan kontraksi yan menandakan awal persalinan, kontraksi palsu tidak di sertai dengan rasa sakit atau rasa nyeri yang berlebihan pada umumnya. Bahkan pengencangan atau kontraksi yang melibatkan otot – otot perut dan panggul ini juga bersifat sebentar dan tidak terjadi secara berkelanjutan.

Beberapa ibu – ibu hamil sebelumnya yang pernah merasakan rasanya mengalami kontraksi palsu menyatakan bahwa kontraksi palsu ini hanya akan memberikan rasa seperti ketika anda mengalami menstruasi dimana perut anda akan menjadi kram dan merasa tidak nyaman dan sedikit nyeri di perut.

  1. Reaksi tubuh saat mengalami kontraksi palsu

Ketika terjadi kontraksi yang menandakan akan adanya proses kelaihar sang bayi, maka mulut rahim akan mengalami pembukaan dan dinding serviks akan menipis. Hanya saja, proses-proses tersebut tidak akan di jumpai pada saatterjadinya kontraksi palsu. Kontraksi saat melahirkan akan memberikan dampak pengeluaran dari hormon oksitosin di dalam tubuh dan inilah yang akan membantu dalam meransang kontraksi rahim anda.

Efek dari kontraksi melahirkan bisa di katakan seperti bergelombang. Dimana pada awalnya Anda hanya akan merasakan nyeri yang biasa saja dan lama-kalamaan nyeri akibat kontraksi akan terasa semakin hebat dan akan sangat menyiksa Anda. Bagian rahim Anda akan mengalami pengencangan yang biasanya di mulai dari daerah perut dan kemudian mengalami penjalaran ke daerah lain seperti menuju daerah punggung. Dan juga sering di temui kasus kontraksi yang terasa nyeri dari punggung menjalar ke bagian perut.

  1. Berapa lama durasi kontraksi palsu?

Kontraksi palsu ini biasanya hanya akan berlangsung dari 30 hingga 120 detik, sebentar bukan? Ketika Anda beritirahat atau berjalan maka kontraksi palsu ini akan berhenti dengan sendirinya. Sememtara kontraksi awal kehamilan berlangsung 30 hingga 70 detik, namun akan tetap terasa walaupun Anda telah mengubah posisi.

  1. Seberapa sering kontraksi palsu terjadi?

Berbeda dengan kontraksi kehamilan, dimana kontraksi palsu tidak akan memiliki interval waktu yang beraturan. Dimana kontraksi persalinan akan lebih teratur dan konstan, jarak muncul akan semakin sering dan semakin dekat, kontraksi palsu bisa muncul kapan saja dari waktu ke waktu.

Tanda Kontraksi Akan Melahirkan

  1. Rasa kram menstruasi

Kontraksi ketika anda akan melahirkan terasa sama dan mirip kram yang anda temui ketika menstruasi. Rasa sakit ini akan kian parah dan bahkan akan makin sakit hingga mencapai 10 kali lipat sakit ketika mendapatkan menstruasi.

  1. Rahim terasa kencang

Rahim Anda akan terasa makin kencang dan Anda akan merasakan adanya kontraksi yang sangat hebat di daerah otot rahim anda, dimana adanya sensasi ini akan membantu dalam mendorong bayi hingga bisa anda lahirkian nantinya. Jadi, ketika Anda sudah mulai merasa kurang nyaman di bagian perut bawah, samping kanan maupun samping kiri perut, boleh jadi Anda sedang mendapatkan kontraksi melahirkan.

  1. Seperti ingin buang air besar

Kontraksi ini sebenarnya akan mirip dengan rangsangan yang anda rasakan ketika hendak buang air besar maupun sedang buang angin. Nah, jika usia kandungan anda sudah memasuki 9 bulan dan Anda merasa seperti “kebelet” ingin buang air besar namun tidak juga kunjung mereda maka sebaiknya anda menemui dan menghubungi dokter sesegera mungkin, bisa jadi ini merupakan sebuah tanda dari kontraksi yang sedang berlangsung.

  1. Punggung nyeri hebat

Nyeri hebat yang menyerang area punggung, adanya penekanan pada bagian kanal dimana akan menjadi jalan keluar bagi bayi akan menyebabkan rasa sakit yang teramat pada area punggung Anda hingga menjalar ke area punggung bagian bawah. Bahkan tidak jarang ibu yang mengalami kontraksi juga akan merasakan nyeri atau sakit kepala.

  1. Perut seperti ditendang

Rasa tendangan bayi dan serangan kontraksi di area perut anda akan kian terasa dan semakin kuat. Jika anda mengalami hal ini, maka ini merupakan sebuah tanda dan bukti kuat bahwa Anda sedang mengalami kontraksi apalagi jika sudah memasuki bulan-bulan kelahiran sang bayi. Walaupun bulan kelahiran sudah dekat, namun membedakan kontraksi palsu dan kontraksi persalinan lumayan sulit. Jadi jika Anda mengalami kontraksi selama 5 menit berturut-turut maka temuilah tim medis.

Nah demikianlah informasi kontraksi ibu hamil 9 bulan, termasuk rasa dan perbedaan kontraksi palsu dan akan melahirkan. Namun, terkadang ada jenis kontraksi palsu yang mungkin terjadi kepada Anda, loh. Walaupun tidak semua kontraksi akan merupakan kontraksi palsu apalagi jika kontraksi tersebut memang terjadi di bulan prediksi kehamilan bayi Anda, tidak ada salahnya untuk mengetahui dan mencari tau bagaimana membedakan kontraksi asli yang merupakan tanda awal kelahiran dan juga kontraksi palsu.

fbWhatsappTwitterLinkedIn