Proses bayi tabung adalah alternatif yang paling sering dipilih oleh pasangan agar bisa hamil dengan cepat. Proses ini banyak dipilih karena bisa berfungsi untuk pasangan yang memiliki masalah kesuburan baik itu dari pihak laki-laki atau perempuan. Keberhasilan proses bayi tabung umumnya memang sangat tinggi. Namun semua juga tergantung dengan kondisi kesehatan pasangan dan usaha yang dilakukan sebelum proses. Salah satunya adalah dengan memilih beberapa metode diet yang paling sehat untuk ibu. Berikut ini adalah diet untuk program bayi tabung agar berhasil hamil , termasuk jenis dan manfaatnya.
- Diet mediteranian
Menurut sebuah penelitian yang dilakukan di Harokopion University of Athens mereka menemukan fakta bahwa calon ibu yang melakukan diet mediteranian memiliki peluang keberhasilan yang lebih tinggi. Dalam diet ini maka ibu lebih banyak mengkonsumsi makanan yang sehat seperti sayuran, buah, kacang polong, ikan, minyak sehat dan biji-bijian lebih berpeluang hamil dengan proses bayi tabung. Intinya diet ini membuat tubuh ibu menerima makanan yang mengandung lemak tak jenuh tunggal. Ini jenis lemak sehat yang akan menjadi cara menyuburkan kandungan. Para peneliti bahkan menyarakan agar ibu menjalani diet ini selama kurang lebih 7 bulan sebelum proses bayi tabung agar bisa hamil.
- Diet rendah gula
Diet lain yang bisa dilakukan oleh ibu adalah diet rendah gula. Intinya diet ini akan membuat ibu mengkonsumsi sedikit gula, termasuk gula yang berasal dari makanan seperti nasi. Mengapa ini sangat penting untuk proses bayi tabung? Ketika tubuh Anda mendapatkan banyak gula maka maka bisa merusak sistem reproduksi. Gula bisa meningkatkan adanya resiko gestational diabetes ketika hamil. Selain itu gula bisa merusak keseimbangan hormon yang menyulitkan kehamilan.
- Diet rendah kalori
Selain untuk melakukan diet tersebut maka ibu juga bisa memilih diet rendah kalori. Diet ini sangat baik untuk tubuh karena akan membantu mengatur jenis makanan yang masuk ke tubuh ibu. Mengkonsumsi kalori berlebihan akan membuat tubuh lebih cepat gemuk. Kemudian akan membuat ibu sulit hamil karena adanya resiko obesitas dan tidak sehat untuk janin. Ini juga sangat penting untuk meningkatkan peluang kehamilan. Saat diet maka lebih baik untuk memilih berbagai makanan untuk kesuburan wanita.
- Diet karbohidrat komplek
Selama Anda akan menjalani proses bayi tabung maka Anda harus mencoba untuk tidak mengkonsumsi semua makanan dengan karbohidrat komplek. Ini sangat baik untuk tubuh karena karbohidrat komplek akan meningkatkan kadar gula dengan cepat. Berbagai jenis makanan seperti kue, roti putih, nasi putih dan makanan lain akan membuat gula darah naik cepat, yang kemudian membuat pankreas melepaskan banyak insulin. Untuk itu lebih baik mengkonsumsi makanan dengan karbohidrat yang lebih sehat seperti sayuran, buah, kacang-kacangan dan biji-bijian. Ini juga akan membuat ibu mendapatkan ovulasi sempurna sehingga bisa merasakan tanda tanda ovulasi.
- Diet lemak tak jenuh
Kemudian ibu juga bisa melakukan diet lemak tak jenuh. Artinya ibu harus menghindari semua jenis makanan yang mengandung lemak trans dan lebih banyak mengkonsumsi lemak tak jenuh yang lebih sehat. Lemak trans adalah jenis lemak yang sering ditemukan pada produk hewan, kentang goreng, dan beberapa makanan cepat saji. Lemak yang masuk ke tubuh akan menyebabkan resistensi insulin sehingga ibu akan menderita penyakit diabetes yang akan merusak kondisi sel telur.
Nah itulah beberapa diet untuk program bayi tabung agar berhasil hamil yang bisa ibu lakukan. Diet pada dasarnya tidak hanya untuk menurunkan berat badan tapi juga untuk mendukung agar kesehatan ibu pulih selama proses bayi tabung. Ketika tubuh ibu sehat maka ibu akan siap hamil.