6 Vitamin untuk Ibu Hamil Muda dan Hamil Tua

Berbagai tanda kehamilan yang muncul sejak minggu pertama atau setelahnya tentu akan membuat ibu hamil menjadi lebih waspada. Kewaspadaan ini bisa disebabkan karena ibu hamil tentu membutuhkan nutrisi ibu hamil yang sangat penting untuk tubuh. Tidak hanya untuk tubuh ibu hamil tapi juga tubuh janin. Salah satu cara untuk menjaga kesehatan tubuh ibu adalah menggunakan vitamin khusus untuk ibu hamil. Beberapa jenis vitamin memang dibutuhkan dalam jumlah lebih besar untuk ibu hamil dibandingkan wanita yang tidak sedang hamil. Metabolisme janin dalam rahim ibu membutuhkan dukungan vitamin dan nutrisi yang tepat.

Informasi tanda kehamilan:

Informasi perkembangan janin:

Nutrisi yang tepat selama hamil tidak hanya penting untuk ibu, tapi juga perkembangan organ janin. Nutrisi yang tepat juga bisa mencegah masalah buruk seperti cacat janin akibat kekurangan nutrisi tertentu. Dibawah ini adalah beberapa jenis vitamin untuk ibu hamil yang sangat diperlukan selama hamil.

Vitamin B6 (Pyridoxine)

Vitamin B6 untuk ibu hamil ternyata sangat diperlukan oleh ibu hamil, terutama saat masuk trimester pertama. Vitamin B6 sangat penting untuk mencegah mual, muntah dan berbagai gangguan morning sickness yang tidak menyenangkan dan penyebab morning sickness. Gangguan morning sickness memang sangat wajar pada ibu hamil karena ini dampak perubahan hormon yang sangat besar dalam tubuh. Beberapa ibu hamil memang bisa mendapatkan kehamilan yang menyenangkan seperti hamil tapi tidak mual dan tanpa ngidam dan tidak mual saat hamil sehingga terhindar dari bahaya morning sickness. Untuk merawat morning sickness maka vitamin B6 diperlukan dalam jumlah yang khusus. Jumlah kebutuhan vitamin B6 selama hamil adalah sebesar 1.9 mikrogram setiap hari.

Fungsi vitamin B6 untuk ibu dan janin:

Vitamin B6 merupakan jenis vitamin yang larut dalam air dan bisa digunakan untuk membantu proses sintesa protein.
Vitamin B6 sangat penting untuk mendukung proses metabolisme sel darah merah yang bisa mengurangi resiko anemis pda ibu hamil.
Vitamin B6 bisa berfungsi untuk menjaga sistem kekebalan tubuh ibu hamil sehingga mencegah rasa sakit berlebihan.
Vitamin B6 sangat penting untuk membantu meningkatkan kesehatan organ tubuh ibu dan janin serta mencegah menurunnya antibodi.
Vitamin B6 sangat penting untuk mendukung fungsi syaraf dan menjaga agar kadar gula dalam tubuh normal.

Baca: manfaat vitamin B6 bagi ibu hamil

Dampak kekurangan vitamin B6 untuk ibu hamil

Ibu hamil akan mudah terkena depresi, stres, suasana hati yang buruk
Resiko beberapa gangguan pada kesehatan mulut bisa terjadi dengan cepat seperti sariawan pada lidah dan mulut, atau luka akibat kerusakan jaringan.
Ibu hamil yang kekurangan vitamin B6 juga bisa terkena anemia yang disebabkan karena tubuh kekurangan zat besi. (baca:anemia pada ibu hamil – hemoglobin rendah saat hamil)
Terkadang ibu hamil yang kekurangan vitamin B6 juga bisa memiliki kesehatan tubuh yang buruk dan respon imunitas yang sangat rendah.

Apakah ibu hamil bisa minum suplemen vitamin B6?

Ibu hamil yang ingin minum suplemen vitamin B6 tetap diijinkan namun harus dengan persetujuan oleh dokter. Minum suplemen vitamin B6 juga bisa menyebabkan resiko kelebihan vitamin sehingga bisa menyebabkan kerusakan syaraf dan juga sering kesemutan, sebagai dampak dari kerusakan syaraf.

Baca:

Vitamin B9 (asam folat)

Asam folat untuk ibu hamil memang memiliki manfaat yang sangat besar. Bahkan sebelum hamil maka wanita disarankan untuk mendapatkan asam folat sebanyak 400 mikrogram. Jumlah ini bertahan selama kehamilan trimester pertama. Lalu pada trimester kedua maka ibu hamil setidaknya harus mendapatkan 600 mikrogram asam folat setiap hari.

Peran asam folat untuk ibu dan janin :

Asam folat bisa membantu meningkatkan jumlah sel darah merah dalam tubuh, sehingga ibu bisa terhindari dari anemia akibat kekurangan zat besi.
Asam folat bisa membantu penyerapan zat besi dalam tubuh ibu sehingga ibu tidak lemah, letih dan lesu.
Asam folat sangat penting untuk perkembangan syaraf bayi, mencegah cacat tabung syaraf, dan meningkatkan pertumbuhan otak dan sistem syaraf yang lebih sempurna.
Asam folat juga bisa berperan untuk mencegah bibir sumbing dan cacat celah langit-langit.
Asam folat bisa mencegah kelahiran prematur dan bayi lahir dengan berat badan rendah.
Asam folat juga penting untuk mencegah berbagai penyebab keguguran terkait kesehatan bayi.
Asam folat penting untuk mencegah berbagai resiko gangguan kehamilan termasuk mencegah preeklampsia,kanker, gangguan jantung, alzheimer, dan serangan jantung.

Baca: manfaat asam folat bagi ibu hamil

Makanan kaya asam folat : bayam, sawi, selada, asparagus, brokoli, jeruk, pepaya, stroberi, raspberi, kacang-kacangan, lentil, alpukat, okra, almond, kembang kol, jagung, seledri, wortel, dan lobak. (Baca: makanan yang mengandung asid folik)

Kapan ibu hamil membutuhkan suplemen asam folat?

Ibu yang mengandung bayi kembar yang disarankan mendapatkan asam folat sebesar 1000 miligram.
Jika tubuh ibu hamil terkena mutasi gentik yang menyebabkan tubuh sulit untuk menghasilkan asam folat dan asam folat dalam tubuh terus menurun.
Jika ibu hamil menderita diabetes dan juga menggunakan obat khusus untuk mengatasi kejang.

Resiko kekurangan asam folat

Kesehatan tubuh ibu hamil akan menurun dengan cepat dan kemungkinan terkena resiko suasana hati yang buruk akibat mudah marah dan tidak gembira dengan kehamilan.
Ibu hamil bisa terkena anemia yang berat, diare, kehilangan berat badan yang cepat dan tidak nafsu makan.
Ibu hamil bisa mengalami resiko beberapa keluhan pada jantung seperti jantung berdebar terus menerus dan terkadang juga lemah jantung.
Kekurangan asam folat juga bisa menyebabkan masalah untuk sistem syaraf pada bayi yang terkena dengan penyakit spina bifida. Penyakit ini akan gangguan pada sistem tabung syaraf dan otak akibat tulang belakang janin tidak menutup dengan sempurna.
Kekurangan asam folat juga bisa menyebabkan bayi lahir dengan berat badan yang sangat rendah.

Baca: akibat kekurangan asam folat pada ibu hamil

Dampak kelebihan asam folat

Terlalu banyak mengkonsumsi asam folat bisa menyebabkan kerusakan sistem syaraf namun biasanya kondisi ini tidak terjadi pada ibu hamil.
Kelebihan asam folat dari jenis suplemen bisa menyebabkan bayi yang dilahirkan memiliki resiko tinggi terkena diabetes dan obesitas.

Baca: akibat kekurangan asam folat pada ibu hamil

Vitamin B12 (cobalamin):

Vitamin B12 termasuk vitamin yang sangat penting untuk ibu hamil. Biasanya banyak ibu hamil yang meremehkan vitamin B12 sehingga mereka terkena kekurangan vitamin B12. Vitamin B12 bisa didapatkan dari suplemen dan juga makanan secara alami. Sumber vitamin B12 yang didapatkan dari makanan alami sebaiknya tidak dikonsumsi bersama dengan sumber protein berlebihan. Sifat vitamin B12 bisa menjadi senyawa kecil yang akan menyerap protein dan sangat baik untuk mendorong energi tubuh. Jumlah kebutuhan vitamin B12 untuk ibu hamil sekitar 2.6 mikrogram. (baca: manfaat vitamin B kompleks untuk ibu hamil)

Manfaat vitamin B12 untuk ibu dan janin:

Vitamin B12 sangat baik untuk membantu menjaga kondisi perasaan ibu menjadi lebih baik karena bisa meningkatkan suasana hati. Ini juga sangat baik untuk membantu mengurangi stres dan cemas berlebihan.
Vitamin B12 sangat penting untuk menghilangkan masalah ibu hamil cepat lelah dan ibu hamil cepat ngantuk.
Vitamin B12 bisa membantu proses metabolisme dengan cara meningkatkan proses produksi enzim, menjaga keseimbangan hormon, dan menjaga sintesa DNA.
Vitamin B12 juga bisa membantu proses sintesa asam lemak yang bisa mendukung fungsi neurologis dan sistem syaraf.
Bahkan vitamin B12 juga sangat penting untuk meningkatkan aktifitas sel darah merah, membantu fungsi asam folat dan menjaga agar bayi tidak lahir dengan cacat bawaan. (baca: penyebab janin cacat sejak dalam kandungan)

Sumber vitamin B12 alami: ikan kakap, ikan sarden, ikan salmon, kerang, udang, daging sapi, daging kambing dan kedelai.

Dampak kekurangan vitamin B12

Kekurangan vitamin B12 bisa menyebabkan bayi lahir dengan kondisi spina bifida seperti ketika bayi lahir kekurangan asam folat.
Kekurangan vitamin B12 bisa menyebabkan bayi terkena anencephaly yaitu kelainan yang menyebabkan pembentukan otak dan sum sum tulang belakang terlihat tidak sempurna.
Kekurangan vitamin B12 bisa menyebabkan bayi terkena Encephalocele yaitu kelainan yang akan menyebabkan otak keluar dari bayi melalui lubang kepala.
Sementara kekurangan vitamin B12 untuk ibu hamil bisa menyebabkan insomnia, kelelahan yang berat, depresi, cemas berlebihan dan rasa tidak nyaman selama hamil.

Baca: posisi tidur ibu hamil berdasarkan trimester – posisi tidur yang berbahaya bagi ibu hamil – bahaya tidur tengkurap bagi ibu hamil muda – bahaya tidur pagi bagi ibu hamil

Vitamin C

Vitamin C untuk ibu hamil merupakan jenis vitamin yang tidak bisa disimpan dalam tubuh karena larut dalam air. Karena itu tubuh ibu hamil harus selalu mendapatkan pasokan vitamin C dari luar tubuh. Ibu hamil umumnya memang memiliki kesehatan tubuh yang lebih rentan. Karena itu tubuh ibu hamil mudah sakit dan sering terserang penyakit termasuk penyakit yang disebabkan oleh virus. Kekurangan vitamin C juga bisa menyebabkan kesehatan tubuh ibu hamil sangat buruk sehingga berpengaruh terhadap kesehatan janin dalam rahim. jumlah vitamin C yang dibutuhkan oleh ibu hamil setidaknya adalah 85 miligram untuk wanita diatas 19 tahun. Sedangkan wanita hamil dibawah 19 tahun membutuhkan sekitar 80 miligram.

Baca: ibu hamil sering pingsan – perut melilit saat hamil – demam saat hamil – bahaya flu untuk ibu hamil

Manfaat vitamin C untuk ibu hamil dan janin:

Vitamin C bisa membantu ibu hamil memiliki kesehatan yang lebih baik dan tahan terhadap berbagai penyakit yang bisa terjadi selama kehamilan.
Vitamin C sangat penting untuk membantu perkembangan janin tetap sehat dan memiliki perkembangan organ yang lebih sehat.
Vitamin C juga sangat penting untuk melawan infeksi, mencegah kerusakan sel tubuh dari racun dan juga mencegah kerusakan akibat radikal bebas.
Vitamin C sangat baik untuk membantu memperbaiki jaringan tubuh dan mengatasi luka untuk ibu hamil.
Vitamin C sangat penting untuk membantu kesehatan tulang pada ibu dan janin serta menjaga kesehatan kulit untuk ibu.
Vitamin C sangat mendukung proses pembentukan tulang rawan, tendon, kulit dan juga menjaga kesehatan janin.
Vitamin C bisa membantu tubuh menyerap zat besi, melindungi ibu hamil dari anemia, dan menjaga agar kadar hemoglobin tetap stabil.
Vitamin C juga bisa membantu mengatasi varises pada ibu hamil dan menghilangkan semua racun dalam tubuh ibu hamil. (baca: cara merawat tubuh setelah melahirkan)
Vitamin C bagi janin bisa membantu plasenta yang lebih kuat sehingga mendorong oksigen sampai ke janin dengan baik dan membantu proses pembentukan jaringan pada janin.
Vitamin C bisa mengatasi berbagai masalah setelah persalinan seperti stretch mark dan bekas luka persalinan baik normal atau caesar. (baca: cara menghilangkan stretch mark saat hamil)

Sumber alami vitamin C untuk ibu hamil : jeruk, kiwi, paprika, stroberi, buah berri, brokoli, tomat, bayam, kentang, sawi, kembang kol, brussel sprout, raspbery, dan jambu merah.

Dampak kekurangan vitamin C untuk ibu dan janin

Kekurangan vitamin C bisa menyebabkan masalah perkembangan otak janin yang buruk. Kerusakan otak pada janin bisa terjadi sejak awal kehamilan sehingga ibu hamil harus mendapatkan vitamin C yang cukup pada awal kehamilan. (baca: makanan yang baik untuk otak janin dalam kandungan)
Kekurangan vitamin C bisa menyebabkan masalah gusi berdarah dan bisa menyebabkan masalah kesehatan kulit yang buruk.
Kekurangan vitamin C bisa menyebabkan pembuluh darah kapiler menjadi sangat mudah pecah terutama jenis pembuluh yang ada di bagian bawah kulit.
Kekurangan vitamin C juga bisa menyebabkan kulit menjadi sangat kasar, mudah kering, kulit mudah terluka, kulit mudah memar dan rambut rontok saat hamil.

Efek samping kelebihan suplemen vitamin C

Kelebihan vitamin C pada ibu hamil bisa menyebabkan resiko penyakit batu ginjal dan kadar asam urat yang sangat tinggi.
Kelebihan vitamin C juga bisa menyebabkan ketergantungan sehingga sangat buruk untuk kesehatan janin.
Ibu hamil bisa mengalami kram perut yang parah, rasa lelah berlebihan, mual dan diare serta penyumbatan usus yang bisa menyebabkan sembelit. (baca: perut melilit saat hamil – susah BAB saat hamil
Ibu hamil bisa terkena masalah gangguan tidur seperti insomnia, sakit kepala dan rasa panas pada malam hari.
Ibu hamil juga bisa mengalami komplikasi sel darah merah, penebalan pembuluh darah di bagian jantung, iritasi kulit dan juga masalah saluran pencernaan.
Ibu hamil yang terus mengkonsumsi vitamin C dalam bentuk suplemen bisa terkena diabetes dan resiko penyakit darah tinggi pada ibu hamil
Terlalu banyak minum suplemen vitamin C juga bisa menyebabkan penyakit kulit untuk anak saat lahir seperti kudis dan ruam kulit yang parah.

Baca: tanda tanda diabetes pada ibu hamil – bahaya diabetes saat hamil – bahaya obesitas bagi ibu hamil.

Vitamin D

Vitamin D adalah jenis vitamin yang larut dalam lemak. Vitamin ini sangat penting untuk ibu hamil dan ibu hamil tidak boleh kekurangan vitamin D. Jumlah vitamin D yang sangat disarankan untuk ibu hamil adalah sekitar 4000 IU. Sementara suplemen yang biasanya diberikan untuk ibu hamil hanya mengandung 400 IU sehingga ibu hamil memang sangat rentan kekurangan vitamin D.

Manfaat vitamin D untuk ibu hamil dan janin

Vitamin D sangat penting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga bisa menjaga tubuh ibu hamil tetap sehat.
Vitamin D juga sangat penting untuk membantu proses pembelahan sel.
Vitamin D sangat penting untuk membantu kesehatan tulang ibu hamil dan menjaga proses pembentukan tulang pada janin.
Vitamin D digunakan oleh tubuh untuk membantu penyerapan kalsium dan fosfor. (baca: manfaat kalsium bagi ibu hamil – manfaat calsium D redoxon CDR untuk ibu hamil)
Kekurangan vitamin D bisa menyebabkan masalah untuk ibu hamil dan janin seperti kanker, penyakit sistem syaraf, penyakit sistem autoimun, resistensi insulin dan penyakit jantung.
Vitamin D sangat penting untuk mengurangi resiko preeklampsia pada ibu hamil.(baca: gejala preeklampsia pada ibu hamil)

Sumber alami vitamin D: minyak ikan, jamur, ikan salmon, ikan sarden, ikan tuna, caviar, sereal, kedelai, susu, kuning telur, kacang-kacangan. Selain itu vitamin D juga bisa didapatkan dari sinar matahari terutama pada waktu pagi hari.

Dampak kekurangan vitamin D untuk ibu hamil dan bayi

Kekurangan vitamin D bisa menyebabkan masalah pertumbuhan tulang pada janin seperti penyakit rakhitis pada bayi yang baru lahir. Penyakit ini bisa menyebabkan pertumbuhan tulang yang tidak sempurna dan juga tulang yang mudah patah.
Kekurangan vitamin D bisa menyebabkan beberapa masalah seperti komplikasi kehamilan, misalnya kelahiran bayi prematur, diabetes gestasional, bayi lahir dengan berat badan yang rendah dan masalah kesehatan pada bayi.
Kekurangan vitamin D bisa menyebabkan masalah perkembangan jaringan yang buruk pada janin dan resiko tulang yang lebih lunak.

Informasi bayi prematur:

Informasi gangguan kehamilan:

Vitamin E

Vitamin E adalah jenis vitamin yang larut dalam lemak sehingga tidak bisa disimpan dalam tubuh. Karena itu vitamin E harus didapatkan dari luar tubuh termasuk dari sumber alami seperti makanan. Manfaat vitamin E bagi ibu hamil yang sangat baik untuk mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas juga terkenal sebagai vitamin anti kanker. Meskipun vitamin E sangat penting untuk ibu hamil namun beberapa ibu hamil harus membatasi vitamin E. Beberapa komplikasi yang harus membatasi vitamin E termasuk seperti wanita dengan gangguan kehamilan, penyakit tekanan darah tinggi pada ibu hamil, wanita yang menderita sindrom premenstruasi, dan wanita yang menderita kanker payudara. Jumlah vitamin E yang disarankan untuk ibu hamil adalah sebesar 15 miligram.

Manfaat vitamin E untuk ibu hamil:

Vitamin E sangat baik untuk mencegah terjadinya proses pembekuan darah selama hamil dan setelah persalinan.
Vitamin E sangat baik untuk membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh baik untuk ibu dan janin yang ada di dalam rahim.
Vitamin E akan membantu menjaga kesehatan kulit untuk ibu hamil, termasuk mencegah jerawat, mempertahankan kolagen dan menjaga kulit ibu tetap bersinar.
Vitamin E sangat baik untuk mempertahankan kondisi kesehatan kulit, rambut dan mencegah infeksi pada kulit termasuk ruam kulit.

(baca: manfaat vitamin E untuk ibu hamil)

Sumber alami vitamin E untuk ibu hamil: kacang almond, bayam, lobak, kubis, sawi, seledri, peterselli, pepaya, alpukat, brokoli, minyak zaitun, telur, sereal, kedelai, biji bunga matahari, ikan salmon, ikan sarden, dan ikan tuna.

Dampak kekurangan vitamin E untuk ibu hamil dan janin

Kekurangan vitamin E bisa menyebabkan masalah kecerdasan untuk otak bayi karena vitamin E bisa melindungi omega 3 dalam tubuh bayi yang berperan untuk fungsi kecerdasan otak.
Kekurangan vitamin E juga bisa menyebabkan masalah perkembangan pada sistem syaraf, mata dan otak. Peran vitamin E sangat besar selama proses perkembangan janin di 3 bulan pertama, sehingga jika ibu kekurangan maka masalah otak bayi menjadi ancaman yang besar.
Ibu bisa menderita kehamilan yang sangat tidak sehat termasuk resiko anemia pada ibu dan janin.
Ibu yang kekurangan vitamin E juga bisa menyebabkan penyakit infeksi selama hamil yang sangat rentan untuk bayi.
Bayi yang dilahirkan dari ibu yang kekurangan vitamin E bisa menderita masalah pertumbuhan saat sudah menjadi anak-anak.
Bayi yang dilahirkan dari ibu yang kekurangan vitamin E bisa mengalami gangguan kognitif dan sangat terlihat sebelum bayi berumur kurang dari 2 tahun.
Bayi yang dilahirkan dari ibu yang kekurangan vitamin E bisa mengalami masalah gangguan neurologis seperti kerusakan fungsi otot dan juga masalah perkembangan otot jantung.

Informasi makanan ibu hamil:

Vitamin untuk ibu hamil yang paling penting adalah kelompok vitamin yang bisa memberikan pengaruh besar untuk sistem perkembangan janin dan ketika bayi sudah dilahirkan. Terkadang masalah kekurangan vitamin tertentu selama kehamilan tidak dirasakan oleh ibu melainkan oleh bayi yang dilahirkan. Jadi pastikan ibu hamil selalu mendapatkan vitamin yang cukup selama hamil.

fb Whatsapp Twitter LinkedIn

Related Posts