Bolehkah Bayi Dimandikan Setelah Imunisasi?

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Jadwal imunisasi bayi baru lahir sampai mendapatkan imunisasi penuh memang harus dipatuhi. Ada banyak bahaya yang bisa terjadi pada bayi jika bayi tidak mendapatkan imunisasi. Tapi banyak orang tua yang enggan karena efek imunisasi yang tidak nyaman untuk bayi Anda. Akhirnya bayi cenderung lebih rewel setelah imunisasi. Kemudian bagaimana cara untuk merawat bayi setelah imunisasi juga penting untuk diperhatikan. Termasuk ketika Anda ingin memandikan bayi. Jadi, bolehkah bayi dimandikan setelah imunisasi? Sebenarnya ada banyak kemungkinan, termasuk boleh dan tidak. Berikut ini keterangan yang bisa Anda simak.

Bayi Tidak Boleh Dimandikan Setelah Imunisasi

  1. Resiko infeksi

Bahaya imunisasi masih menjadi hal yang menakutkan untuk semua ibu. Ada banyak resiko termasuk bayi sakit parah setelah imunisasi. Sebenarnya bayi yang dimandikan setelah imunisasi kemungkinan bisa mengalami resiko infeksi yang lebih besar. Luka bekas suntikan pada kulit bayi memang terbuka, meskipun itu sangat kecil. Kemudian jika bagian luka tersebut terkena air maka kemungkinan kuman, bakteri atau virus dari air bisa masuk ke luka. Akhirnya terjadi infeksi yang bisa menyebabkan bayi mengalami sakit.

  1. Bayi mengalami efek samping setelah imunisasi

Tingkat kekebalan tubuh bayi memang berbeda-beda. Ada bayi yang sangat mudah sakit termasuk setelah imunisasi. Misalnya saja masalah bintik merah setelah imunisasi campak, efek samping imunisasi MR, setelah imunisasi bcg bayi rewel dan masalah yang lain. Termasuk ketika bayi langsung demam setelah mendapatkan imunisasi. Untuk mengatasi hal ini maka sebaiknya ibu tidak memandikan bayi, baik itu dengan air hangat atau air dingin. Jika ibu tetap memandikan bayi maka kondisi kesehatan bayi bisa sangat menurun.

  1. Bayi terlihat sangat lelah

Tidak semua efek samping imunisasi terjadi dengan cepat. Bayi Anda mungkin hanya terlihat lelah dan tidak bersemangat. Tapi itu bisa menjadi efek imunisasi yang panjang. Bayi Anda mungkin akan sakit pada hari setelah imunisasi. Jika bayi Anda terlihat seperti ini termasuk bayi lebih sering tidur, maka harap tidak memandikan bayi. Lebih baik membiarkan bayi istirahat agar lebih sehat.

Bayi Boleh Dimandikan Setelah Imunisasi

  1. Atur waktu mandi bayi

Anda bisa mencoba mengikuti semua cara memandikan bayi baru lahir agar bayi lebih segar dan sehat. Termasuk ketika bayi sudah menerima imunisasi. Namun Anda harus mengatur jarak waktu mandi setelah imunisasi. Jangan langsung memandikan bayi ketika luka bekas suntikan imunisasi masih terbuka. Lebih baik menunggu beberapa jam. Misalnya jika imunisasi pada pagi hari, maka mandikan bayi saat siang hari.

  1. Bayi cukup sehat

Bayi Anda juga boleh dimandikan ketika bayi Anda terlihat sangat sehat setelah imunisasi. Bayi Anda tidak menunjukkan gejala efek samping imunisasi, seperti lelah, tidak sehat, demam dan luka memerah pada suntikan. Bayi Anda mau minum ASI atau susu formula seperti biasa, dan bayi Anda juga terlihat sangat ceria. Namun Anda harus menunggu sampai kondisi bayi benar-benar bisa dipastikan.

  1. Menjaga bayi tidak dekat sumber infeksi

Ketika bayi Anda sehat dan Anda memandikan bayi, maka pastikan bayi Anda tidak dekat dengan sumber infeksi. Jangan sampai bayi berdekatan dengan anak lain yang sedang sakit, termasuk seperti sakit flu dan batuk. Ingat, bahwa bayi Anda tetap mudah terkena penyakit infeksi karena obat imunisasi yang masuk ke tubuh bayi.

Nah itulah berbagai pertimbangan ketika Anda ragu dan bertanya bolehkah bayi dimandikan setelah imunisasi. Ada dua jawaban yaitu boleh dan tidak, sehingga Anda harus memastikan berbagai keterangan di atas. Jika Anda ragu dengan kondisi bayi maka segera konsultasikan ke dokter anak Anda.

fbWhatsappTwitterLinkedIn