Ibu hamil tentu menginginkan kondisi kehamilannya dapat berjalan dengan baik dan janin di dalam kandungannya selalu dalam keadaan yang sehat dan normal tanpa adanya gangguan kehamilan. Harapan ini diinginkan oleh setiap ibu hamil agar ketika bayinya terlahir nanti dalam kondisi yang normal serta sempurna secara fisik maupun mental. Selama masa kehamilan, ibu hamil tentu harus berupaya dan berusaha agar harapan dan keinginan yang disebutkan diatas dapat terwujud.
Mengkonsumsi makanan sehat untuk ibu hamil demi memenuhi kebutuhan nutrisi kehamilan, menghindari pantangan makanan ibu hamil maupun aktivitas selama hamil guna menjaga agar tidak terjadi dampak negatif, beristirahat yang cukup dan lebih banyak dari kondisi normal sebelum lahir, secara konsisten dan teratur berkonsultasi dengan dokter kandungan maupun tenaga medis lain merupakan beberapa upaya yang mungkin sudah banyak ibu hamil pahami baik dan perlu dilakukan.
Selain upaya yang dijelaskan diatas, mengetahui dan merasakan setiap perubahan yang terjadi pada ibu hamil dan janinnya juga perlu dilakukan agar dapat menentukan apakah kondisi tersebut merupakan keadaan yang normal atau tidak. Salah satu cara mengetahui bahwa kondisi janin selalu dalam keadaan sehat adalah dengan memperhatikan ciri ciri bayi sehat dalam kandungan yang salah satunya dengan merasakan ada tidaknya gerakan yang dilakukan oleh janin pada saat ia sudah dapat bergerak. Terkait kondisi ini, terkadang muncul pertanyaan “hamil 17 minggu belum merasakan pergerakan janin?” yang sering menimbulkan kekhawatiran akan kondisi normal atau tidaknya. Berikut ini beberapa ulasan mengenai jawaban atas pertanyaan tersebut.
Janin Mulai Dapat Bergerak
Sebelum menjawab pertanyaan “hamil 17 minggu belum merasakan pergerakan janin?” tersebut maka sebaiknya ibu hamil perlu mengetahui terlebih dahulu saat atau usia kehamilan dimana janin mulai dapat bergerak. Janin yang terdapat di dalam kandugan ibu hamil sudah mulai melakukan pergerakan lembut pada saat usia 12 minggu. Pada perkembangan janin 3 bulan atau 12 minggu tersebut, kondisi tubuhnya mulai menguat dengan bagian kepala yang sudah mulai terbentuk dan tulang – tulang rawan yang mulai mengeras sehingga menyebabkan pergerakan mulai dapat terjadi.
Meskipun pada usia 12 – 15 minggu janin mulai dapat bergerak, gerakan yang dilakukannya dapat dikatakan sangat lembut dan hanya terjadi sesaat sehingga ibu hamil sulit untuk merasakannya secara langsung. Pada perkembangan janin 4 bulan atau 16 – 20 minggu, kondisi tubuh janin akan lebih sempurna dan kuat dibandingkan sebelumnya sehingga menjadikan gerakan yang dilakukan mulai dapat dirasakan oleh ibu hamil. Pada usia kehamilan 16 – 20 minggu inilah gerakan janin mulai dapat dirasakan secara langsung oleh ibu hamil dan gerakan yang terjadi akan semakin menguat seiring bertambahnya usia kehamilan.
Hamil 17 Minggu Belum Merasakan Pergerakan Janin
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, ibu hamil yang sudah memasuki usia kehamilan 16 – 20 minggu sudah mulai dapat merasakan adanya gerakan janin di dalam kandungan. Sehingga seharusnya pada usia kehamilan 17 minggu ibu hamil sudah mulai dapat merasakan adanya gerakan dari janin. Namun jika ibu belum merasakan pergerakan tersebut, tidak perlu terlalu khawatir karena bisa jadi kondisi ibu hamil kurang peka atau sensitif terhadap gerakan yang ditunjukan oleh janin tersebut.
Selain itu, kondisi tubuh ibu hamil yang cukup gemuk juga mempengaruhi dapat tidaknya gerakan tersebut dirasakan. Selagi dalam pemeriksaan dokter kandungan maupun tenaga medis lain seperti bidan kondisi kehamilan dalam keadaan yang baik serta sehat maka ibu tidak perlu terlalu takut karena tidak ada kondisi negatif yang terjadi meskipun ibu hamil belum merasakan adanya pergerakan janin secara langsung. Lakukan beberapa cara merasakan gerakan janin 4 bulan tersebut yang diantaranya seperti :
- Relaksasi, dalam kondisi ibu hamil begerak dan beraktivitas maka janin akan merasakan seperti berayun ayun sehingga menstimulusnya untuk tidur. Oleh karena itu maka ibu hamil dapat melakukan relaksasi atau beristirahat dengan tidur agar janin terbagun dan dapat bergerak. Tidur dengan kondisi miring ke kiri biasanya merupakan posisi yang pas untuk dapat merasakan gerakan janin.
- Interaksi, lakukan interaksi dengan janin di dalam kandungan untuk menstimulusnya agar bergerak. Beberapa bentuk interaksi dapat dilakukan oleh ibu hamil diantaranya dengan berkomunikasi atau mengajaknya berbicara, mendegarkan musik, mendengarkan Al-Quran bagi muslim.
- Menepuk perut, menepuk perut merupakan bagian interaksi lain yang juga dapat menjadikan janin bergerak. Tepukan pada perut sebaiknya dilakukan secara perlahan dan konsisten dan lakukan pada saat sendirian tanpa ada orang lain disekitar.
- Penuhi nutrisi kehamilan, cara terpentin lainnya adalah terus memenuhi kebutuhan nutrisi kehamilan bagi janin baik dalam hal jumlah maupun jenisnya.
Terkait uraian yang dijelaskan diatas maka sebaiknya ibu hamil tidak perlu khawatir dengan kondisi janinnya yang belum dapat dirasakan gerakannya pada saat usia kehamilan 17 minggu selagi tidak ada tanda kondisi berbahaya lainya. Ibu hamil dapat melakukan beberapa upaya untuk merangsang agar janin bergerak dan sebaiknya tunggu saat usia kehamilan semakin tua karena dengan bertambahnya usai kehamilan tersebut maka gerakan yang dilakukan oleh janin akan semakin kuat serta mudah dirasakan.