Setelah melahirkan normal maupun caesar maka biasanya banyak ibu yang menunda kehamilan. Hal ini sangat penting karena jarak kelahiran yang terlalu dekat pasti sangat merepotkan. Ibu bisa saja tidak fokus memberikan ASI untuk bayi yang sudah lahir. Kehamilan yang dekat juga sangat berat karena tubuh ibu sebenarnya belum siap untuk menjalani kehamilan lagi. Sebelum hamil maka ibu akan melewati masa subur sama seperti ibu lain yang sudah melahirkan. Berikut ini adalah penjelasan mengenai ciri ciri masa subur setelah melahirkan normal dan caesar.
- Periode menstruasi yang sudah teratur
Jika ibu sudah mendapatkan menstruasi setelah melahirkan maka itu berarti bahwa kesuburan ibu sudah pulih. Meskipun beberapa ibu juga tidak mendapatkan menstruasi yang cepat karena pengaruh memberikan ASI secara teratur. Namun biasanya wanita yang memiliki siklus menstruasi selama 25 sampai 35 hari maka kesuburan sudah pulih setelah melahirkan.
- Muncul tanda PMS
Ketika menjelang masa subur maka ibu juga akan merasakan berbagai tanda PMS. Umumnya PMS setelah melahirkan lebih berat seperti sakit kepala yang parah, kram perut seperti mau menstruasi dan suasana hati yang mudah marah. Bahkan ibu juga akan mengalami nyeri payudara dan perut kembung yang menjadi tanda tanda ovulasi. Jika ibu ingin hamil lagi maka ini waktu yang tepat untuk mencobanya secara alami.
- Keluar cairan vagina bening dan tidak berbau
Ada beberapa perbedaan antara ciri ciri keputihan yang berbahaya dan keputian sebagai tanda masa subur. Keputihan sebagai tanda masa subur biasanya berwarna lebih bening dan sangat cair. Anda juga tidak akan menemukan bau karena sebenarnya cairan inilah yang akan membantu sperma bisa mencapai sel telur dan terjadi kehamilan. Ini juga bisa dipicu oleh tingginya tingkat estrogen dalam tubuh dan menandakan reproduksi yang sehat.
- Durasi menstruasi yang normal
Jika ibu sudah mendapatkan menstruasi pertama setelah melahirkan dan memiliki durasi yang normal, maka itu pertanda kesuburan sudah pulih. Durasi menstruasi bisa berlangsung selama empat atau lima hari. Semua berlangsung seperti kebiasaan sebelum hamil dan tidak disertai dengan rasa sakit yang berlebihan. Bahkan jika itu termasuk menstruasi pertama maka ibu bisa merasakan durasi yang sangat normal.
- Suhu basal tubuh
Wanita yang subur biasanya tidak merasakan suhu tubuh yang panas saat malam hari. Sementara gangguan pada ovarium akan menyebabkan tubuh terasa panas, keringat berlebihan saat malam hari dan keluarnya keputihan. Wanita yang subur memiliki suhu basal tubuh yang relatif lebih rendah karena fungsi reproduksi yang normal.
- Tidak ada nyeri panggul
Setelah melahirkan biasanya banyak ibu merasakan macam-macam gangguan haid. Namun ketika kesuburan ibu sudah normal maka masalah itu tidak akan terjadi. Ibu tidak merasakan nyeri panggul dari mulai setelah menstruasi sampai menstruasi berikutnya. Ibu tidak merasa lelah dan nyeri berat pada panggul saat sudah muncul tanda masa subur.
- Tubuh merasa sangat lelah
Ketika menjelang masa subur dan Anda sudah menghitung cara menghitung masa subur wanita, maka lihat lagi apakah tubuh Anda sangat lelah. Tanda subur ini bisa menjadi lebih jelas terlebih saat Anda masih menyusui bayi. Terkadang ini juga yang membuat kondisi tubuh ibu menurun dan bayi menjadi sangat rewel.
- Kram perut
Setelah masuk masa subur maka Anda juga bisa mengalami kram perut seperti ketika akan menstruasi. Ini menjadi tanda bahwa ovarium sudah bekerja dengan sempurna sehingga kondisi reproduksi sudah normal lagi. Kram perut sering disebabkan karena tekanan akibat sel telur yang sudah matang sempurna.
- Serviks menjadi tinggi
- Sering merasa mual
- Suasana hati lebih senang
- Payudara sangat lembut
Jadi seperti itulah semua ciri ciri masa subur setelah melahirkan normal dan caesar. Memahami semua masa subur sangat penting untuk membantu ibu ketika ingin hamil lagi atau tidak ingin hamil lagi. Bahkan ini sangat penting untuk mengetahui apakah organ reproduksi sudah normal lagi atau belum setelah melahirkan.