Saat melahirkan maka seorang ibu bisa saja melahirkan sebelum usia bayi cukup sehingga sering disebut dengan persalinan prematur. Ada banyak penyebab bayi lahir prematur yang terkadang tidak bisa dihindari seperti riwayat, kondisi kesehatan ibu, kondisi kesehatan bayi dan paling rentan untuk bayi kembar. Hal yang paling dikhawatirkan sebenarnya bukan masalah kelahiran prematur itu sendiri tapi adalah kondisi kesehatan bayi setelah lahir. Hal ini tentu sangat berhubungan dengan masalah angka peluang hidup bayi yang lahir prematur. Sehingga setelah lahir maka bayi harus dirawat dalam alat khusus yang disebut inkubator. Tapi ibu mungkin bertanya sebenarnya berapa lama bayi lahir prematur ditempatkan inkubator dan perawatannya? Simak informasi berikut ini.
Berapa Lama Bayi Lahir Prematur Di Inkubator?
Inkubator adalah salah satu alat khusus untuk bayi yang lahir secara prematur. Ada beberapa alasan mengapa bayi harus ditempatkan di inkubator. Salah satunya adalah untuk merawat dan mencegah masalah penyakit pada bayi prematur yang muncul dalam kondisi darurat. Kemudian alasan lain adalah bahwa bayi yang prematur kurang peka untuk menyesuaikan kondisi tubuh dengan suhu luar. Sehingga dalam inkubator bayi bisa merasa lebih nyaman karena suhu dan tingkat kelembapan udara sudah disesuaikan dengan kondisi dalam rahim.
Namun sebenarnya bayi yang terlalu lama di dalam inkubator juga tidak terlalu baik. Suhu dan semua alat dalam inkubator kurang alami untuk bayi. Karena itu waktu penempatan bayi dalam inkubator harus sesuai dengan kondisi kesehatan bayi. Kemudian setelah kondisi bayi cukup sehat maka harus dilatih untuk hidup di luar inkubator terutama dengan ibunya. Jadi berapa lama bayi harus di dalam inkubator maka harus sesuai dengan kondisi kesehatan bayi. Semakin muda usia bayi saat lahir maka waktunya semakin lama. Semakin dekat dengan waktu persalinan normal maka cukup sebentar saja. Langkah ini termasuk untuk mencegah adanya resiko bayi lahir prematur 7 bulan.
Perawatan Setelah Di Inkubator
- Menempatkan bayi di dada ibu
Dalam waktu perawatan di rumah sakit ketika bayi dicoba untuk dikeluarkan dari inkubator maka bayi harus diposisikan ada di dada ibu. Sentuhan ini harus dilakukan antara kulit ke kulit sehingga bayi bisa merasa nyaman. Suhu tubuh ibu akan dirasakan oleh bayi sama seperti ketika ada di dalam rahim. Tindakan ini juga bisa mencegah suhu bayi turun drastis yang bisa menyebabkan hipotermia pada bayi baru lahir.
- Belaian dan pijatan lembut dari ibu
Kemudian langkah lain yang diperlukan untuk merawat bayi yang lahir prematur dan pernah ditempatkan di inkubator adalah dengan membelai dan memberikan pijatan untuk bayi. Belain dari tangan ibu sangat baik untuk membantu bayi mengenali siapa ibu mereka. Kemudian pijatan pada bayi prematur bisa memberikan manfaat pijat bayi termasuk untuk merangsang perkembangan sistem syaraf bayi.
- Melakukan dekapan metode kangguru
Setelah bayi prematur diperbolehkan pulang dari rumah sakit maka ibu yang merawat dirumah perlu tetap mendekap bayi dengan metode kangguru. Cara ini sangat penting untuk membantu agar suhu tubuh bayi tetap normal, membuat bayi merasa lebih nyaman, meningkatkan kondisi kesehatan bayi dan menjadi sarana agar bayi bisa menyusui dengan baik. Metode ini tidak hanya perlu dilakukan oleh ibu saja tapi juga oleh ayah.
- Memberikan ASI
Kemudian bayi yang lahir prematur juga tetap perlu mendapatkan ASI seperti bayi lain yang normal. ASI sangat penting untuk membantu melindungi tubuh bayi karena bayi prematur memang sangat rentan dengan infeksi. Kemudian bayi juga perlu diajari untuk menjangkau puting payudara secara alami sehingga bayi bisa dekat dengan ibu. Jika bayi tidak mau menerima ASI langsung dari payudara maka cobalah untuk memerah ASI dan memberikan ASI dengan botol khusus.
- Menjaga bayi cukup tidur
Bayi yang lahir prematur juga harus cukup tidur. Tidur menjadi waktu yang paling baik untuk meningkatkan taraf kesehatan bayi. Namun orang tua harus mengawasi bayi saat tidur karena bayi yang lahir prematur rentan mengalami kematian mendadak saat tidur. Salah satu cara untuk mencegah masalah ini adalah dengan meletakkan bayi tidur dengan posisi telentang.
Nah itulah seputar informasi tentang berapa lama bayi lahir prematur ditempatkan inkubator dan perawatannya? Dengan melihat keterangan ini maka sebaiknya semua bayi prematur mendapatkan perawatan tepat di rumah sakit tempat bayi dilahirkan.