6 Penyebab Bayi Bingung Puting Dan Cara Mengatasinya

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Apakah anak Anda suka rewel dan tidak bisa berhenti mengangis ketika Anda mencoba memberinya ASI disaat menyusuinya? Jika ya, maka bisa jadi anak Anda mengalami masalah bingung puting dimana bayi tidak bisa langsung menyusui tanpa bantuan alat bantu. Ini memang kondisi umum yang dijumpai di dunia medis. Dimana sang bayi hanya bisa menyusui dengan menggunakan alat bantuan seperti dot. Namun, sebaiknya Anda mengenali terlebih dahulu bahya penggunaan dot tersebut. Karena tidak terlalu baik jika anda membiasakan bayi menyusui menggunakan alat bantuan tanpa langsung dari puting Anda. Berikut ini adalah informasi tentang bayi bingung puting dan cara mengatasinya.

Penyebab Bayi Bingung Puting

  1. Terlalu dini mengenalkan dot bayi

Jika dari awal Anda sudah mengenalkan botol susu lengkap dengan peralatan berupa dot yang menyerupai bentuk puting susu maka bayi hanya akan merespon dan mengenali penggunaan dot maupun botol susu tersebut. Sebaiknya untuk bayi dibawah 6 bulan diberikan ASI ekslusif lansung dari payudara Anda untuk mencegah masalah bayi bingung puting ini terjadi.

  1. Cepat menyerah ketika ASI pertama tidak keluar

Ada banyak penyebab yang menyebabkan ASI macet atau bahkan tidak keluar sama sekali. Salah satunya adalah kurannya nutrisi sang ibu yang bisa memicu produksi ASI. Dan jika hal ini terjadi, maka bayi tidak akan mau menyusui pada Anda karena ASI yang tidak keluar.

  1. Beranggapan bayi tidak menyukai ASI

Ini juga salah satu opini salah yang menyebabkan bayi bingung puting yan dialami oleh bayi Anda kian parah. Dimana sang ibu yang memiliki anggapan bahwa bayinya tidak ingin menyusui langsung melewati puting ibu dikarenakan ketidaksukaan bayi terhadap ASI. Dan ibu yang mengalami masalah ini biasanya akan menghentikan pemberian ASI. Padahal ini merupakan hal salah yang harus di benahi, dimana ibu harus tetap mebiasakan bayi untuk menyusui terlebih dahulu sebelum membiasakan penggunaan alat bantu menyusui.

  1. Beranggapan susu formula memiliki gizi yang lebih baik

Susu formula memang dikemas dan diproduksi untuk melengkapi kebutuhan gizi dan nutrisi yang dibutuhkan oleh bayi. Hanya saja, ASI lah yang berperan sangat penting dalam pertumbuhan dan perkembangan bayi terutama bagi bayi yang masih berumur dibawah 6 bulan. Inilah mengapa Anda harus tetap membiasakan menyusui bayi Anda walaupun bayi tersebut menunjukan “penolakan” terhadap ASI melewati puting Anda.

  1. Tidak mau repot menyusui 

Seperti yang Anda ketahui bahwa nutrisi utama yang dibutuhkan dan yang bisa didapat oleh bayi adalah ASI. Inilah mengapa bayi akan rewel ketika dia lapar dan membutuhkan pasokan ASI di setiap 2 hingga 3 jam sekali. Hal lainnya yang membuat bayi bingung puting adalah kebiasaan ibu yang tidak ingin terlalu repotr menyusui bayi mereka setiap 2 hingga 3 jam tersebut. Tidak hanya kemalasan yang menjadi faktor utama mengapa sang ibu melakukan hal ini. namun terkadang kesibukan juga menjadi salah satu alasan utama.

  1. Pasrah dan tidak berusaha lebih keras

Ibu yang mengalami “penolakan” ketika berusaha menyusui anaknya biasanya akan pasrah dan tidak ingin lagi berusaha untuk menyusukan bayi tersebut. Pasalnya, kecemasan dan rasa takut akan menghantui mereka apalagi bagi ibu yang masih kurang berpengalaman dalam menyusui sang bayi. Ibu yang mengalami hal ini akan lebih mau untuk memberikan susu formula melalui botol susu dengan harapan agar gizi sang bayi tetap tercukupi. Padahal ini adalah metode yang salah, dimana sang ibu seharusnya tetap berusaha mengenalkan puting terhadap bayi mereka.

Cara Mengatasi Bayi Bingung Puting

  1. Kenalkan puting pada bayi setelah lahir

Gunakan waktu kunjungan bayi selama berada di rumah sakit untuk mengenalkan puting pada bayi, sekalipun bayi tengah tidur pulas kekenyangan. Masukkanlah puting ke dalam mulut bayi.Pada mulanya bayi akan merasa terganggu, namun lama-kelamaan bayi akan mulai menggunakan mulutnya untuk menyedot.

  1. Latih bayi Anda 

Ketika Anda mengenalkan payudara, usahakan agar bayi mengerti cara melakukan pelekatan yang baik. Biarkan mulutnya terbuka lebar dan masukkan puting dan aerola ke dalam mulutnya. Bahkan Anda juga wajib mengetahui tips menyusui di tempat umum ini. Tahukah, Bunda, bagian puting yang menyentuh lidahnya secara otomatis akan membuat gerakan menghisap yang kuat ditambah pijatan dagu bayi yang menempel pada payudara akan merangsang payudara untuk memproduksi ASI lebih cepat dan maksimal.

  1. Jangan memberi susu formula

Ketika sampai di rumah, simpanlah botol susu yang diberikan pihak rumah sakit sebagai souvenir, bahkan ketika payudara ibu belum juga mengeluarkan ASI. Mengapa? Sebab bayi yang baru lahir belum membutuhkan nutrisi sebanyak yang kita perkirakan. Walaupun banyak sekali Manfaat susu formula untuk bayi. Dan salah satunya adalah susu penambah berat badan bayi. Usus bayi yang baru dilahirkan belum berkembang sempurna. Nutrisi yang paling baik dan sesuai dengan kondisi bayi adalah kolostrum. Akademi Dokter Anak Amerika Serikat juga tidak menganjurkan pemberian botol susu kepada bayi di bawah 4 minggu. Penggunaan botol susu masih diperbolehkan untuk kegunaan tertentu, misalnya kondisi darurat ketika Anda sedang sakit dan khawatir membahayakan bayi bila bersentuhan. Anda juga bisa menggunakan pipet, atau sendok dan gelas sebagai pengganti botol susu.

  1. Cobalah menyusui bayi Anda sesering mungkin

Paling tidak lakukan dua jam sekali, sekalipun ia sedang tidur pulas ataupun di tengah malam dan dini hari. Hal ini amat penting untuk memenuhi kebutuhan bayi akan nutrisi dan untuk membantu meningkatkan produksi ASI. Lakukan dengan kondisi tenang agar bayi Anda merasa nyaman dan tidak merasa diintimidasi oleh payudara.

  1. Makanan pelancar ASI

Mengkonsumsi sayur-mayur yang bisa membantu melancarkan ASI tentu amat dianjurkan untuk meningkatkan produksi ASI. Hal ini bisa membantu mengurangi keluhan kurangnya produksi ASI pada ibu menyusui dan membuat bayi menyukai payudara Anda. Bahkan Anda juga harus tau tentang nutrisi ibu menyusui saat bayi baru lahir agar kebutuhan nutrisi ibu tercukupi dan ASI dapat diberikan dengan lancar.

  1. Cari informasi tentang  ASI

Pengetahuan yang Bunda miliki amat berperan dalam pemberian ASI secara maksimal pada buah hati. Tanpa pengetahuan yang cukup, kita akan mudah terhanyut oleh iklan-iklan susu formula dan menyia-nyiakan ASI sebagai nutrisi terbaik bagi bayi kita. Dan tidak memberikan dampak yang baik bahkan dari perkembangan bayi 1 bulan hingga bulan bulan berikutnya.

  1. Gunakan bantuan sendok dan gelas

Bagi para Bunda yang bekerja di luar rumah, amat dianjurkan menggunakan sendok dan cangkir, atau pipet dalam proses laktasi. Kemudian ibu juga bisa terbiasa memerah ASI kemudian memberikan pada bayi. Tapi saat sudah pulang bekerja maka segera berikan ASI secara langsung dari payudara. Hal ini tentu merepotkan pada mulanya, namun amat baik untuk menghindarkan bayi mengalami bingung puting dan menjaga kuatnya daya hisapan bayi pada payudara ibu pada saat disusui.

Inilah semua informasi tentang bayi bingung puting dan cara mengatasinya. Ketika ibu mengenali semua masalah bayi yang sedang bingung puting maka jangan putus asa. Anda bisa harus belajar dari awal sehingga bayi Anda mau mendapatkan ASI dari puting payudara secara langsung.

fbWhatsappTwitterLinkedIn