Kehamilan selalu menjadi masa-masa yang menggembirakan. Salah satu hal yang sering ditunggu-tunggu ibu adalah saat mulai merasakan gerakan dari janin yang berada di dalam kandungan. Pastinya hal itu akan menjadi sangat menggembirakan, karena janin yang bergerak sesuai dengan usianya berarti memiliki kesehatan yang baik. Sebaliknya, ada ibu hamil yang mungkin sedikit cemas karena janin yang ada di dalam perutnya tidak kunjung bergerak. Tentunya ada kekhawatiran tersendiri, karena hal ini bisa saja menjadi salah satu kondisi buruk dan Tanda Tanda Janin Cacat yang tidak diinginkan oleh ibu.
Apalagi untuk ibu hamil yang sudah memasuki trimester kedua, yaitu usia kehamilan yang mencapai 5 bulan atau 20 minggu. Kabarnya, pada usia kehamilan ini janin seharusnya sudah mulai bergerak dan gerakannya sudah terasa oleh si ibu. Namun ternyata ada juga kasus ibu hamil 5 bulan belum terasa gerakan janin. Normalkah kondisi tersebut? Dan apa saja yang perlu dilakukan oleh ibu hamil jika ternyata kondisi tersebut tidak normal? Berikut penjelasan lebih lengkapnya.
Kapan Janin Mulai Terasa Bergerak?
Pertama-tama perlu diketahui mengenai kapan gerakan janin mulai dirasakan oleh ibu hamil. Kehamilan pada trimester kedua memang merupakan salah satu fase dimana janin seharusnya sudah mulai bergerak,. Biasanya janin akan melakukan gerakan pertama di usia kehamilan 16 minggu (4 bulan) hingga 20 minggu (5 bulan). Namun yang perlu dipahami adalah ibu hamil yang satu tidak akan sama dengan ibu hamil lainnya.
Misalnya ibu hamil yang mengandung anak pertama, biasanya baru akan merasakan gerakan pertama janin di usia 20 minggu (5 bulan). Sehingga jika ada Janin 16 Minggu belum Terasa Bergerak, itu sebenarnya wajar. Sedangkan ibu hamil yang mengandung anak kedua atau ketiga, dan seterusnya, bisa jadi merasakan gerakan janin itu lebih awal, misalnya di usia 16 minggu. Bahkan ada juga yang sudah mulai merasakan gerakan janin sebelum 16 minggu.
Penyebab Gerakan Janin tidak Terasa
Setelah membaca keterangan di atas, ibu hamil tentu sudah bisa memprediksi kapan janin akan bergerak sesuai dengan kondisi kehamilan masing-masing. Dan jika ibu hamil 5 bulan belum terasa gerakan janin, maka hal ini bisa disebabkan oleh banyak faktor, di antaranya disebabkan oleh kepekaan atau sensitifitas ibu hamil, faktor kondisi fisik ibu, dan juga faktor kondisi fisik janin. Berikut penjelasannya.
- Faktor Sensitifitas atau Kepekaan Ibu Hamil
Seperti yang dijelaskan di atas, ibu hamil yang satu dengan ibu hamil yang lainnya tidak akan sama dalam menjalani masa kehamilan mereka. Salah satunya mengenai kepekaan dari ibu hamil itu sendiri. Ada ibu hamil yang sangat peka dengan kondisi tubuhnya. Sementara ada juga ibu hamil yang tidak terlalu peka terhadap kondisi tubuhnya sendiri. Jika Anda merupakan ibu hamil 5 bulan belum terasa gerakan janin, maka jangan berkecil hati terlebih dahulu, apalagi panik berlebihan. Bisa jadi Anda adalah orang yang kurang peka dengan diri sendiri. Berikut beberapa kondisi yang bisa menyebabkan ibu hamil kurang peka:
- Ibu hamil sering sibuk
Salah satu penyebab ibu hamil tidak cukup peka dengan kondisi kehamilannya adalah karena aktivitas ibu hamil itu sendiri. Jika ibu hamil sering sibuk, entah itu karena bekerja atau melakukan aktivitas lainnya, maka perhatian ibu hamil akan teralih kepada tugas-tugas tersebut. Sehingga wajar jika gerakan janin kurang bisa dirasakan oleh ibu hamil itu sendiri padahal sebenarnya Perkembangan Janin 5 Bulan sudah normal dan sehat.
- Ibu hamil tidak selalu fokus pada perut
Hal lainnya yang menyebabkan ibu hamil tidak cukup peka atau sensitif terhadap gerakan janin adalah jika ibu tidak selalu fokus pada perut atau pada kandungan ibu itu sendiri. Bisa jadi kondisi ini juga menyebabkan ibu gagal merasakan gerakan janin saat sudah masuk usia kehamilan 5 bulan.
- Faktor Kondisi Fisik Ibu
Penyebab lainnya dari kondisi hamil 5 bulan belum terasa gerakan janin adalah kondisi fisik ibu hamil itu sendiri. Ada kalanya kondisi fisik ibu hamil juga berpengaruh kepada gerakan pertama janin yang terasa atau tidak terasa. Berikut beberapa penjelasannya.
- Kehamilan di usia muda
Kehamilan di usia muda bisa menjadi salah satu penyebab dari tidak terasanya gerakan janin di dalam kandungan. Hal ini dikarenakan usia muda sering kali memang masih belum siap untuk mempersiapkan kehamilan. Maka dari itu, wanita usia muda yang hamil biasanya tidak begitu peka dengan kondisi fisiknya sendiri, sehingga gerakan janin pun juga tidak menjadi prioritas mereka.
- Ibu hamil memiliki lapisan lemak yang tebal
Penyebab lainnya adalah jika ibu hamil memiliki lemak yang tebal atau sangat gemuk. Lemak yang tebal bisa meredam gerakan janin sehingga bisa jadi janin sebenarnya sudah bergerak, namun gerakannya tidak terasa karena lapisan lemak ibu yang cukup tebal.
- Faktor Kondisi Fisik Janin
Faktor berikutnya berkaitan dengan kondisi fisik janin itu sendiri. Berikut hal-hal yang perlu diketahui.
- Janin sedang beristirahat
Jika Anda pernah merasakan gerakan janin saat usia 5 bulan, namun gerakan janin tidak lagi terasa, maka bisa jadi janin sedang beristirahat. Janin itu sama seperti manusia dewasa pada umumnya, yang membutuhkan istirahat juga. Janin tidak akan terus bergerak selama 24 jam penuh. Janin biasanya hanya bergerak kurang lebih 10 kali dalam kurun waktu 12 jam. Jika janin tidak bergerak, bisa jadi dia sedang beristirahat.
- Masalah pada janin
Hal ini yang perlu diwaspadai, yaitu jika hamil 5 bulan belum terasa gerakan janin disebabkan oleh masalah pada janin. Janin yang tidak bergerak hingga usia 5 bulan bisa jadi memiliki masalah kesehatan tertentu, bahkan bisa juga terjadi Janin yang Meninggal Dalam Kandungan. Maka dari itu, kontrol rutin setiap bulan bisa menjadi salah satu solusi untuk mencegah hal ini terjadi.
Tips Merasakan Gerakan Janin 5 Bulan
Jika Anda belum juga merasakan janin bergerak di usia kehamilan 5 bulan, maka berikut ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk merasakan gerakan janin.
- Tidurlah miring ke arah kiri dengan tenang dan nyaman.
- Kemudian rangsang janin dengan beberapa hal, bisa dengan mengajak bicara janin, mengelus perut, atau dengan membaca ayat suci.
- Rasakan dengan kepekaan, apakah janin bergerak atau tidak.
- Gerakan janin tidak selalu menunjukkan gerakan yang kuat. Apalagi janin juga masih berusia 5 bulan. Gerakan itu bisa seperti kupu-kupu yang hinggap, atau seperti kedutan biasa. Ibu hamil perlu sangat peka untuk merasakannya.
- Jika janin tidak bergerak juga pada usia kehamilan 5 bulan, maka ada baiknya ibu hamil memeriksakan kondisi kehamilannya kepada dokter untuk mengetahui kesehatannya. Dokter akan melakukan Pemeriksaan Kehamilan Trimester 2 lengkap untuk melihat perkembangan janin.
- Jika janin sebelumnya sudah terasa bergerak, namun kemudian tidak bergerak lagi setelah lebih dari 12 jam, bahkan 24 jam, maka periksakan juga ke dokter untuk mengetahui penyebabnya.
Demikianlah beberapa penyebab dari kondisi hamil 5 bulan belum terasa gerakan janin serta beberapa hal yang perlu diperhatikan. Semoga bisa memberikan informasi yang bermanfaat.