Kehamilan merupakan sebuah masa yang paling ditunggu tunggu oleh para pasangan yang telah menikah secara resmi. Banyaknya anggapan bahwa seorang wanita yang telah hamil akan menjadi wanita yang lengkap dan sempurna menjadikan motrivasi untuk hamil semakin besar selain keinginan untuk mendapatkan keturunan dan meneruskan generasi. Sehingga terkadang ada berbagai usaha yang dilakukan oleh suami dan istri untuk mendapatkan kehamilan pertamanya.
Upaya untuk mendatangkan kehamilan ini diperlukan karena terkadang kehamilan dapat datang dengan cepat setelah pernikahan namun ada juga yang harus menunggu sampai bertahun tahun untuk mengalami proses kehamilan. Bagi mereka yang sedang mendambakan datangnya keturunan atau anak pastinya seringkali menginginkan datangnya tanda tanda kehamilan pada tubuhnya.
Tanda tanda kehamilan yang umum akan terjadi dan mudah ditebak sebagai awal adanya janin yang akan tumbuh pada rahim ibu adalah keadaan dimana seorang wanita tidak mengalami haid. Selain itu juga dapat dilanjutkan dengan pembuktian melalui penggunaan alat testpack atau alat uji kehamilan yang banyak ditemui di Apotek. Namun terkadang ada juga hamil yang tidak terdeteksi oleh alat uji kehamilan. Tanda kehamilan ternyata bisa juga datang 2 minggu sebelem masa haid tiba melalui tanda tanda yang diberikan oleh tubuh, berikut ciri hamil 2 minggu sebelum haid yang dapat menjadi perhatian sebagai berikut.
- Munculnya bercak merah sebelum masa haid
Bercak merah yang muncul jauh hari sebelum datangnya masa haid bisa jadi merupakan tanda tanda kehamilan. Bercak merah tersebut muncul dalam penjelasan medis sebagai proses implantasi atau proses menempelnya sel telur yang sudah dibuahi oleh sperma. Proses munculnya darah ini akan terjadi beberapa hari sebelum datangnya haid dan terjadi selama beberapa hari dan akan hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan apapun. Bercak merah biasa saja muncul dan bisa saja tidak merupakan jawaban atas pertanyaan apakah tanda hamil harus ada bercak darah.
- Terjadinya sakit perut
Kondisi sakit perut sebagai penanda kehamilan ini biasanya akan berbeda dengan sakit perut yang umum terjadi karena gangguna saluran pencernaan maupun kondisi meningkatnya kadar asam dalam lambung. Sakit perut yang disertai dengan kram dan rasa tertekannya bagian bawah perut bisa jadi merupakan tanda awal terjadinya kehamilan dan merupakan ciri hamil 2 minggu sebelum haid.
- Sensitif terhadap bau
Peningkatan hormon progesteron diawal masa kehamilan setelah proses pembuahan sel telur oleh sperma dapat merubah sensitifitas hidung terhadap bau tertentu. Perubahan sensitifitas bau ini dapat terlihat ketika seorang wanita mudah merasakan bau yang berlebihan ketika berada di dapur dan bahkan beberapa makanan yang sebelumnya disukai baunya menjadi enek dan tidak enak.
- Perubahan suhu tubuh ibu
Dalam proses siklus menstruasi, ada beberapa proses di dalam rahim yang dapat mempengaruhi perubahan suhu tubuh. Perubahan suhu tubuh pada proses menstruasi ini berkisar 0,3 – 0,5 derajat melalui tiga fase, fase suhu dingin, fase ovulasi, fase suhu panas. Kecilnya angka perubahan suhu tersebut terkadang tidak secara signifikan dirasakan oleh tubuh kecuali melalui pengukuran dengan alat ukur suhu. Fase yang terjadi itu akan tersiklus setiap bulannya sehingga apabila setelah fafe suhu panas akibat dari penebalan endometrium suhu tubuh tidak kunjung menurun, dapat diperkirakan sel telur telah dibuahi oleh sperma.
- Kondisi tubuh yang mudah lemas
Salah satu tanda yang pasti akan terjadi sebagai ciri ciri terjadinya kehamilan awal adalah kondisi tubuh wanita yang mudah lemas dan lelah. Kondisi tubuh yang lemas dan lelah tersebut menjadi awal kehamilan apabila datangnya beberapa hasi setelah wanita melakukan hubungan intim secara sah dengan pasangannya. Kondisi lemah dan lemas ini akan sangat dirasakan tanpa aktifitas yang berat serta berbeda dengan kondisi kelelahan akibat aktifitas yang tinggi.
- Kepala pusing dan sering kurang darah
Timbulnya gejala anemia yang ditandai dengan kondisi kepala pusing serta keadaan tubuh wanita yang lemah. Timbulnya anemia diawal kehamilan ini ditengarai disebabkan oleh fokus aliran darah yang lebih banyak diarahkan ke dalam rahim dibandingkan aliran darah ke otak. Kondisi ini dapat menyebabkan terjadinya anemia pada tubuh wanita yang sedang mengalami proses kehamilan awal sebelum haid.
- Nafsu makan yang meningkat
Tanda awal kehamilan lainnya yang dapat diketahui jauh hari sebelum haid adalah kondisi dimana nafsu makan ibu akan meningkat. Pola nafsu makan ini meningkat dan jauh lebih banyak dari sebelumnya merupakan tanda awal kehamilan yang dapat terjadi pada beberapa orang. Adanya kondisi ini sering memunculkan angapan mudah lapar tanda hamil.
- Perubahan emosi
Wanita terkadang mengalami yang namanya pre menstruation syndrome (PMS) atau sindrom sebelum menstruasi yang ditandai dengan kondisi dimana emosi wanita menjadi tidak stabil dan gampang marah. Kondisi perubahan emosi ini juga dapat menjadi tanda terjadinya kehamilan sebemum haid namun terkadang tidak dapat dibedakan mana yang tanda kehamilan dan mana yang merupakan PMS biasa. Tanda lainnya yang dapat muncul diantarnya adalah :
- Kondisi wanita yang sering buang air kecil dibandingkan sebelumnya.
- Munculnya beberapa gejala seperti sesak nafas, sakit punggung yang sebelumnya tidak pernah terjadi.
Ciri hamil 2 minggu sebelum haid diatas bisa terjadi dan bisa saja tidak muncul bagi sebagian wanita. Untuk lebih jelasnya maka dibutuhkan diagnosis oleh dokter spesialis kandungan atau bidan dalam menentukan kehamilan.