6 Cara Mengatasi Anak Nakal Usia 2 Tahun Tanpa Kekerasan

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Kenakalan anak-anak seringkita abaikan karena dianggap hal tersebut adalah kewajaran. Memang kenakalananak bisa terjadi karena dia ingin menjelajah dunia baru yang belum pernahditemuinya. Apalagi saat usia anak sudah menginjak 2 tahun. Di usia tersebutbiasanya anak akan sangat aktif mencoba hal-hal baru meskipun tindakan tersebutbisa membahayakan orang lain maupun dirinya sendiri.

Oleh sebab itu, perlutindakan yang harus dilakukan orang tua agar kenakalan anak tidak berdampakburuk pada siapapun tanpa menggunakan kekerasan. Untuk mengetahuinya lebihdalam, berikut ulasannya.

1. Berikan pengarahan pada anak

Anak-anak belum paham apakahtindakannya itu berbahaya atau tidak. Maka dari itu, anak yang nakal sebenarnyaingin memuaskan rasa penasarannya yang sangat tinggi akan sesuatu. Contohnyasaja ketika anak memegang sebuah pisau, dia akan bermain-main dengan pisautersebut agar rasa keingintahuannya terpuaskan.

Disnilah peran orang tuamemberikan pengarahan pada anak bahwa pisau bukanlah benda yang pantas untukdijadikan mainan. Apakah si anak akan langsung menurut? Pertamanya mungkin diaakan menurut, tapi beberapa saat kemudian, dia akan kembali bermain-main denganpisau itu lagi. Artinya, pengarahan pada anak tidak cukup satu kali saja tetapiharus dilakukan berulang-ulang sampai anak bnar-benar paham.

2. Berikanlah ketegasan pada Anak

Banyak orang tua yang salahmengartikan antara sikap tegas dan sikap marah. Tegas tidak sama dengan marahkarena tegas merupakan sikap keras sehingga anak mengetahui seperti apa sikaporang tua terhadapnya. Untuk anak yang masih 2 tahun, umumnya mereka akanbingung jika aturan yang kita buat selalu berubah-ubah. Contohnya saja, ketikahari ini kita melarang sesuatu tetapi pada akhirnya dibolehkan hanya karenadibolehkan. Hal tersebut tentunya tidak mencerminkan sikap ketegasan samasekali.

Jadi, jika memang anak nakalmaka tunjukanlah ketegasan kita kalau sikap anak tersebut memang tidak pantasditunjukan. Selain itu, Anda juga harus konsisten dalam memberikan keputusan.Jika keputusan Anda tidak konsisten maka anak pun tidak akan merasa segan lagipada orang tuanya. Sikap tegas juga menjadi caramenghilangkan kebiasaan anak teriak saat meminta pada orang tua maupunorang lain.

3. Sering ajak anak bermain

Salah satu alasan anaksering nakal adalah tidak pernah diajak main oleh orang tuanya. Pada dasarnyabermain merupakan dunianya anak dan bukanlah belajar. Dengan sering mengajakanak bermain, maka akan ada ikatan kuat antara anak dan orang tua. Selain itu,mengajak anak bermain juga dapat membantu syaraf motorik dan sensorik anakmenjadi lebih tinggi.

Selain itu, dengan mengajakanak sering bermain juga dapat mengasah kreativitasnya. Anak yang sudah berusia2 tahun umumnya sudah mulai belajar untuk mandiri seperti membereskan mainannyasendiri, dapat berjalan tanpa dibantu, dan sebagainya. Di usia ini juga kitadapat memberikan permainan yang dapat mengasah otaknya. Hal tersebut dapatmenumbuhkan bakat dan minat anak sejak kecil.

4. Sering ajak anak mengobrol

Mengobrol mungkin terlihatsebagai aktivitas yang sepele. Akan tetapi, mengajak ngobrol anak merupakansalah satu cara untuk meredam kenakalan anak. Mengajak anak berbicara dapatmelatih komunikasi dia. Selain itu, Anda juga dapat mengajari anak seperti apatata bahasa yang sopan dan baik ke orang tua. Dengan mengajak anak berbicarajuga dapat melatihnya lancar dalam berbicara serta mencegahnya dari cadelataupun berbicara terbata-bata.

5. Lebih banyak menunjukan kasih sayang

Memang kenakalan anak-anaksangat menjengkelkan bagi kita sebagai orang tua. Akan tetapi senakal apapaunanak, kita juga sebisa mungkin tidak membalasnya dengan cara yang kasar ataumengeluarkan kata-kata yang mengandung amarah.

Cobalah untuk lebih banyakmemberikan peringatan dengan kata-kata yang lembut dan penuh kasih sayang. Sebabkata-kata dari orang tua akan sangat berpengaruh terhadap psikologis anak. Semakinbanyak anak mendapatkan kata-kata yang negatif, maka saat anak besar bisamenjadi pendendam. Hal itu juga bisa sebaliknya.

6. Ajarkan anak sikap sopan santun

Hal yang terkadang dilupakanoleh orang tua saat ini adalah jarang mengajarkan anak untuk bersikap sopansantun dan etika. Padahal sopan satun dan etika merupakan pengajaran dasarkebudayaan untuk kita yang tinggal di Indonesia. Dengan mengajarkan caramenghormati orang lain, meminta dengan sopan saat ada keperluan, meminta maafjika berbuat kesalahan maka anak akan terbiasa dengan sikap tersebut sampaidewasa. Lama-kelamaan sikap nakal anak akan semakin memudar jika dibiasakansopan santun.

Itulah 6 cara mengatasi anaknakal usia 2 tahun tanpa menggunakan kekerasan. Caramendidik anak usia 2 tahun memang cukup sulit dilakukan karena sebagaiorang tua kita harus ektra sabar dan pandai dalam mengendalikan emosi. Jikakita menerapkan berbagai tips yang sudah disebutkan di atas, niscaya anak dapatmenurut tanpa melukai mentalnya. Anda juga bisa pelajari caramengajari anak belajar di rumah dengan mudah di berbagai sumber terpercaya.Semoga dapat memberikan banyak manfaat.

fbWhatsappTwitterLinkedIn