Melakukan perawatan terhadap bayi merupakan keharusan yang perlu dilakukan oleh setiap ibu pasca proses persalinan yang dilakukan untuk melahirkan bayi tersebut. Tanggung jawab merawat bayi ini merupakan salah satu tugas berat seorang ibu pasca mengalami rasa sakit terhebat melalui proses persalinan caesar maupun melahirkan normal. Meskipun berat, seorang ibu akan senantiasa melakukan proses perawatan tersebut dengan ikhlas dan sukarela untuk menjaga proses perkembangan bayi selalu dalam kondisi yang baik serta normal dan tidak mengalami gangguan fisik maupun mental apapun.
Merawat seorang bayi sudah merupakan sebuah tugas berat apalagi bila bayi yang dirawat merupakan bayi kembar pasti akan jauh lebih berat lagi. Beratnya proses perawatan bayi kembar tersebut bukan hanya terletak pada jumlah bayinya namun juga karena bayi kembar sering kali terlahir secara prematur. Kelahiran prematur merupakan kondisi dimana seorang bayi lahir sebelum hari kelahirannya. Kondisi kelahiran bayi prematur sering kali dihindari oleh semua ibu karena dapat negatif yang dapat terjadi pada bayi yang terlahir prematur tersebut. Pada bayi kembar, penyebab kelahiran prematur diantaranya karena beberapa hal seperti :
- Ibu hamil kembar memiliki ukuran rahim yang lebih besar dibandingkan dengan hamil satu bayi saja.
- Rahim pada ibu hamil memiliki batas ukuran pembesarannya sehingga ketika sudah pada puncaknya maka bayi akan didorong untuk lahir.
- Rahim yang sudah pada puncak ukurannya tidak dapat menahan bayi lebih lama lagi terutama pada kehamilan kembar.
Hal tersebutlah yang dapat menjadikan kehamilan kembar seringkali mengalami kelahiran prematur meskipun tidak semuanya seperti itu. Bayi yang terlahir prematur memiliki beberapa kondisi yang negatif seperti mengalami gangguan organ karena belum terbentuk sempurna, bayi terlambat berkembang, lebih rentan dibandingkan bayi terlahir normal, beresiko mengalami kecacatan otak. Karena beberapa peluang kondisi negatif tersebut maka merawat bayi kembar prematur harus dilakukan dengan hati hati. Berikut ini beberapa cara merawat bayi kembar prematur yang dapat dilakukan dirumah.
- Metode kanguru
Cara merawat bayi kembar prematur menggunakan metode kanguru ini terinspirasi dari proses perawatan bayi dari hewan kanguru. Proses perawatan bayi prematur dengan metode kanguru ini terbukti efektif untuk menjaga suhu tubuh bayi, meningkatkan pemberian asi atau air susu ibu, mengurangi terjadinya infeksi, meningkatkan proses pertumbuhan dan perkembangan bayi, serta dapat mempererat dan membangun hubungan emosional ibu dengan bayi tersebut. Ada tiga aspek penting dalam proses penerapan metode kanguri ini yakni.
- Kangaroo position, posisi kanguru tersebut dapat membantu menjaga suhu tubuh bayi melalui kontak kulit langsung antara bayi dan ibu. Kulit ibu dapat memberikan kehangatan pada bayi sehingga terhindar dari kondisi dingin atau hipotermia. Ketika melakukan posisis kanguru ini maka bayi hanya mengenakan popok untuk memaksimalkan kontak fisik tersebut. Khusus untuk bayi kembar maka salah satu bayi melakukan posisi kanguru ini dengan ibu dan satunya melakukan posisi ini dengan ayahnya.
- Kangaroo nutrition, ketika melakukan posisi kanguru ini maka ibu juga dapat secara langsung memberikan air susu ibu kepada bayi. Pada bayi kembar prematur maka proses pemberian asi melalui posisi kanguru ini apat dilakukan secara bergantian.
- Kangaroo support, hubungan orang tua dengan anaknya dengan melakukan metode kanguru ini dapat semakin dekat melalui dukungan psikis, emotional, dan hubungan fisik.
- Menyusui bayi prematur
Pada proses perawatan bayi kembar prematur maka hal lainnnya yang juga harus diperhatikan serta diusahakan oleh setiap ibu adalah proses pemberian nutrisi pada bayi tersebut hanya menggunakan air susu ibu. Hal ini diperlukan karena pemberian Asi memiliki banyak manfaat untuk bayi seperti meningkatkan sistem imun sehingga dapat mencegah berbagai penyakit masuk ke dalam tubuh bayi.
- Mencegah infeksi pada bayi
Sistem kekebalan tubuh pada bayi kembar prematur lebih lemah dibandingkan dengan bayi yang terlahir normal. Kondisi lemahnya imun bayi kembar prematur tersebut dapat memperbesar peluang terjadinya infeksi pada bayi. Mencegah terjadinya infeksi pada bayi merupakan sebuah langkah yang dapat dimulai dengan cara memperhatikan kondisi kebersihan dari bayu dan ibu.
- Kebutuhan tidur bayi kembar prematur
Tidur merupakan kebutuhan dasar dari bayi yang dapat membantu meningkatkan kesehatan bayi prematur. Kebutuhan tidur pada bayi kembar prematur biasanya akan lebih banyak dibangingkan dengan bayi kembar dihari biasa. Usahakan posisi tidur bayi merupakan posisi terlentang untuk menghindarkan dari beberapa resiko kondisi buruk pada bayi kembar prematur.
- Memantau perkembangan dan pertumbuhan bayi.
Cara merawat bayi kembar prematur selanjutnya adalah dengan melakukan pemantauan terhadap perkembangan dan pertumbuhan bayi dari hari ke hari, minggu ke minggu, serta bulan ke bulan. Perkembangan bayi kembar prematur yang terjadi harus dilaporkan pada dokter untuk mengetahui kondisi kesehatan bayi tersebut. Melalui pemantauan dan konsultasi secara rutin maka setiap detail perubahan dapat tercatat dengan baik.
Beberapa cara yang disebutkan diatas tersebut, merupakan hal yang sebaiknya perlu dan sangat diperhatikan untuk menjaga kondisi bayi kembar yang baru terlahir prematur tersebut sementara sebelum mengalami kondisi