12 Ciri Ciri Sakit Jantung pada Bayi Setelah Lahir

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Penyakit jantung bayi dan anak masih menjadi masalah kesehatan yang sangat mengkhawatirkan. Biasanya bayi yang sehat akan terlihat begitu setelah lahir. Namun kondisi kelainan jantung pada bayi yang baru lahir bisa membuat bayi memiliki tanda fisik yang lebih lemah. Kelainan jantung pada bayi setelah lahir bisa terjadi akibat penyakit jantung bawaan dan kelainan jantung pada bayi baru lahir. Lalu bagaimana Anda tahu bahwa bayi Anda menderita kelainan jantung ini? Silahkan simak ciri ciri sakit jantung pada bayi setelah lahir, seperti berikut ini:

  1. Warna kulit bayi lebih pucat

Jika bayi yang baru lahir umumnya memiliki warna kulit yang lebih merah dan segar. Tapi jika mengalami sakit jantung bawaan maka kulit bayi akan lebih pucat. Kemudian segera setelah lahir kulit bayi akan berubah menjadi abu-abu muda atau bahkan kebiruan. Ini adalah tanda sianosis dimana tidak semua bagian tubuh bayi mendapatkan aliran darah seperti kondisi normal. Tanda ini juga terjadi karena jantung bayi tidak mampu mengedarkan darah dan oksigen ke semua bagian tubuh dan organ tubuh bayi.

  1. Nafas bayi menjadi lebih cepat

Kemudian setelah lahir dan diperiksa maka dokter akan menemukan tanda nafas bayi menjadi lebih cepat. Ini sangat berbeda dengan gejala asma pada bayi yang baru lahir. Karena nafas bayi lebih pendek dan terlihat sangat sulit untuk bernafas. Semua ini terjadi karena jantung tidak memompa darah dengan baik dan akibatnya tubuh bayi tidak bisa mendapatkan oksigen yang cukup. Bantuan oksigen bisa diberikan agar bayi tidak bernafas dengan lebih berat.

  1. Kaki lebih besar atau bengkak

Kelainan jantung bawaan umumnya memang sudah diketahui oleh dokter. Dalam pemeriksaan antenatal care, janin terlihat tidak normal. Kemudian setelah lahir maka dokter akan menemukan gejala lain seperti kaki bayi yang bengkak. Semua itu terjadi karena suplai darah yang sehat dan penuh oksigen tidak bisa mencapai kaki. Pembuluh darah yang berada di kaki juga sangat lemah dan tidak mendapatkan suplai darah yang cukup.

  1. Sesak nafas saat minum ASI atau susu formula

Melakukan cara menyusui bayi setelah bayi lahir tentu akan menjadi keuntungan untuk ibu dan bayi. Sayangnya jika bayi Anda menderita kelainan jantung bawaan maka proses ini menjadi sangat buruk. Semua terjadi ketika bayi menghisap ASI dari puting ibu atau puting sintetis botol susu maka bayi terlihat seperti kehabisan nafas. Bayi tidak mampu menyusui dengan baik yang akibatnya bisa membuat berat badan bayi tidak naik.

  1. Perut bengkak

Kelainan jantung bawaan juga bisa menyebabkan perut bayi terlihat lebih besar dibandingkan ukuran bayi yang normal. Banyak orang tua yang menyangka jika ini adalah kelainan liver atau hati pada bayi. Namun sebenarnya bukan, karena perut bayi yang bengkak mungkin juga karena jantung bayi yang bermasalah. Pembengkakan juga bisa terjadi pada bagian lain seperti kelopak mata bayi.

  1. Detak jantung tidak teratur

Penyakit jantung juga bisa menyebabkan detak jantung bayi menjadi tidak teratur. Ketika didengarkan dengan stetoskop maka dokter tidak akan menemukan irama jantung yang normal. Kelainan ini juga bisa disebut dengan masalah palpitasi atau detak jantung yang terkadang cepat dan terkadang lemah. Kondisi ini bisa sangat berbahaya karena mungkin saja pada detik tertentu jantung bayi tidak memompa darah.

  1. Murmur pada jantung

Penyakit jantung juga bisa menyebabkan murmur pada jantung. Kondisi ini sangat berhubungan dengan detak jantung yang tidak teratur dan suara jantung tidak normal yang sangat jelas. Umumnya tanda ini akan terlihat setelah bayi berumur lebih dari lima hari. Karena itu pemeriksaan kesehatan jantung pada bayi memang harus dilakukan secara teliti.

  1. Bayi sangat lemah

Jika bayi lahir tidak menangis maka ini bisa menjadi tanda kelainan yang sangat serius. Umumnya bayi yang baru lahir menangis kencang. Ini terjadi karena pertama kalinya bayi bernafas menggunakan hidung mereka sendiri. Oksigen dianggap hal yang aneh untuk bayi dan bisa membuat bayi sensitif. Tapi ini tanda yang sangat wajar, karena jika bayi tidak menangis maka kemungkinan masalah nafas juga terjadi pada bayi.

  1. Tanda infeksi

Setelah bayi berumur beberapa hari maka dokter akan melihat adanya tanda infeksi pada jantung. Kondisi ini bisa terjadi akibat bawaan dari rahim atau proses penyakit jantung yang berkembang setelah lahir. Infeksi pada bagian otot jantung adalah tanda yang sangat serius sehingga ibu harus memperhatikan semua gejalanya. Penyakit ini juga membutuhkan bantuan dokter karena kemungkinan bayi tidak bernafas dengan baik.

  1. Bayi bisa lebih rewel.
  2. Terjadi gagal nafas
  3. Terjadi gagal jantung

Ternyata inilah semua ciri ciri sakit jantung pada bayi setelah lahir yang bisa diketahui oleh dokter segera setelah dilahirkan. Ini menjadi kondisi yang sangat berbahaya ketika tidak diketahui gejalanya. Karena itu pemeriksaan kondisi jantung bayi akan dilakukan intensif setelah bayi lahir.

fbWhatsappTwitterLinkedIn