Apakah nanas aman untuk ibu hamil? Pertanyaan ini paling sering dilontarkan oleh ibu muda yang baru hamil pertama kali. Nanas adalah buah yang manis dan menyegarkan. kandungan rasa manis pada buah nanas sangat legit dan ini sumber manis alami sehingga memiliki kemampuan untuk meningkatkan jumlah energi dalam tubuh. Kandungan serat yang ada dalam nanas memang sangat banyak dan sering membantu ibu hamil mengatasi gangguan kehamilan seperti sembelit yang sering muncul selama kehamilan.
Fakta Gizi Buah nanas
Nanas memang makanan yang penuh dengan zat gizi. Nanas bisa dijadikan berbagai menu mulai dari dikonsumsi secara langsung, dibuat jus atau rujak. Berikut ini adalah beberapa fakta gizi tentang buah nanas :
- Kandungan vitamin B1 dalam buah nanas bisa membantu mengatasi berbagai macam masalah syaraf seperti ketegangan syaraf dan sistem kerja syaraf.
- Kandungan vitamin B1 juga sangat baik untuk menjaga kesehatan organ hati. Kandungan B1 ini juga dapat diambil dari manfaat alpukat untuk ibu hamil.
- Kandungan vitamin C sangat baik sebagai sumber antioksidan alami serta untuk menjaga sistem kekebalan tubuh
- Vitamin B6 dalam buah nanas sangat baik untuk mencegah anemia, mencegah penyebab mual saat hamil dan juga bisa meningkatkan energi tubuh
- Kandungan tembaga dalam buah nanas sangat penting untuk menjaga kesehatan rambut dan mata serta mendukung pertumbuhan keduanya
- Nanas juga sangat baik untuk tulang karena mengandung zat mangan yang ternyata bisa membantu penyerapan manfaat kalsium bagi ibu hamil.
- Nanas sangat baik untuk penderita diabetes karena mengandung zat gula alami yang tidak akan meningkatkan kadar gula dalam darah.
Bahaya
Banyak ibu hamil yang lebih baik tidak makan nanas karena beberapa orang mengatakan jika nanas adalah buah pemicu keguguran. Meskipun sebenarnya nanas juga menjadi sumber vitamim B6 yang bisa bekerja untuk mencegah mual dan muntah pada trimester pertama. Mengenai beberapa hal ini, maka ada beberapa fakta tentang bahaya buah nanas ibu hamil.
1. Pemicu Kontraksi
Konsumsi buah nanas dalam jumlah yang sangat besar akan menyebabkan kontraksi dan membuat ibu hamil mungkin merasa tidak nyaman. Nanas bisa menyebabkan janin lebih banyak bergerak dan mendesak untuk kontraksi karena memang efek nanas yang panas untuk janin. Tapi tentu ibu hamil harus makan dalam jumlah yang sangat besar untuk mendapatkan efek kontraksi. Tidak diperbolehkan konsumsi nanas untuk ibu hamil yang mendekati tanda tanda melahirkan karena bisa menyebabkan kondisi calon bayi terganggu.
2. Mendorong Kelahiran Prematur
Konsumsi nanas dalam jumlah yang sangat besar juga bisa mendorong kelahiran prematur. Hal ini disebabkan karena nanas mengandung zat bromelain yang bersifat bisa membantu kontraksi leher rahim dan membantu induksi persalinan lebih cepat dari jadwalnya. Namun ibu hamil membutuhkan paling tidak sekitar 6 buah nanas untuk mendapatkan efek ini. Konsumsi rutin dalam jumlah yang besar sangat dilarang karena bisa mengakibatkan resiko ini.
Berikut ini beberapa hal yang berkaitan dengan bayi lahir prematur :
3. Menyebabkan Diare
Diare juga bisa terjadi pada ibu hamil jika terlalu banyak mengkonsumsi buah nanas. Efek dari bromelain yang terkandung dalam nanas memang bisa mengatasi rasa sembelit. Namun jika dikonsumsi secara berlebihan maka bisa menyebabkan diare dan bahkan membantu melembutkan leher rahim yang bisa berakibat kelahiran prematur.
Jika diare datang pada ibu hamil, berikut ini beberapa makanan yang bisa mengatasinya :
4. Meningkatkan Kadar Gula Darah
Bagi ibu hamil yang memiliki kelainan diabetes gestasional atau diabetes selama kehamilan sangat dilarang untuk mengkonsumsi nanas. Nanas mengandung kadar gula alami yang bisa memicu kenaikan gula darah. Jika ibu hamil mengalami kenaikan gula darah maka bisa menyebabkan masalah pada janin termasuk resiko keguguran dan kelahiran prematur.
5. Meningkatkan Resiko Keguguran
Nanas memang menjadi salah satu pantangan makanan ibu hamil terutama jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan. Kandungan senyawa bromelain dalam nanas akan meningkatkan resiko keguguran karena bisa memicu kontraksi yang kuat sehingga mendorong janin lahir lebih awal. Bromelain juga akan menyebabkan kontraksi kuat pada bagian leher rahim sehingga ibu hamil seperti menerima induksi.
Selain itu, makanan yang menyebabkan keguguran ini mengandung bromelain yang bekerja untuk memecah protein dimana protein adalah susunan utama pada tubuh janin. Efek awal konsumsi buah nanas berlebihan pada ibu hamil dapat menyebabkan flek bercak darah dan keguguran.
Manfaat
Konsumsi buah nanas dalam jumlah yang kecil sebenarnya juga bisa mendatangkan manfaat untuk ibu hamil. Namun konsumsi memang harus dilakukan dalam jumlah yang sangat kecil, kira-kira setengah potong nanas dan jangan dilakukan setiap hari.
Berikut ini beberapa manfaat dari konsumsi nanas dalam jumlah kecil :
- Nanas mengandung serat dan air dalam jumlah yang sangat tinggi sehingga bisa mengatasi dehidrasi pada ibu hamil.
- Nanas juga mengandung vitamin B6 sehingga bisa membantu mengatasi mual dan muntah parah pada ibu hamil.
- Nanas juga mengandung protein dan mineral yang bisa menyingkirkan semua infeksi pada perut.
- Nanas mengandung vitamin C yang tinggi yaitu sekitar 79 mg per 100 gram buah nanas, vitamin C sangat penting untuk membantu produski kolagen serta menjaga perkembangan janin bagian kulit serta tulang rawan.
- Buah nanas juga mengandung manfaat asam folat bagi ibu hamil yang bisa membantu mengatasi cacat lahir pada bayi karena kekurangan folat.
- Buah nanas juga mengandung manfaat zat besi untuk ibu hamil yang bisa membantu untuk mendapatkan produksi darah yang lebih besar sehingga mengatasi tubuh lemah, lesu dan mengurangi potensi anemia.
Konsumsi Nanas yang Aman untuk Ibu Hamil
Nanas memang menjadi dilema bagi semua ibu hamil. Ada yang mengatakan bahwa nanas baik untuk ibu hamil dan ada yang mengatakan bahwa buah ini bisa memberikan efek yang buruk untuk ibu hamil. Namun pada dasarnya buah nanas bisa menjadi aman untuk ibu hamil.
Berikut ini adalah beberapa macam tips aman mengkonsumsi nanas bagi ibu hamil :
- Hindari konsumsi nanas dalam jumlah berlebihan meskipun anda makan dalam bentuk jus atau olahan buah segar
- Kandungan bromelain dalam buah nanas segar memang masih sangat tinggi jadi lebih aman jika ibu hamil mengkonsumsi buah nanas kalengan atau jus olahan kemasan. Tapi perhatikan untuk memeriksa semua kandungan bahan dalam jus kemasan. Biasanya kandungan bromelain akan turun setelah nanas diolah atau mendapatkan proses pasteurisasi. Hal ini seperti saat mengkonsumsi manfaat yoghurt untuk ibu hamil.
- Sebaiknya ibu hamil juga tidak mengkonsumsi nanas pada saat sudah masuk trimester kedua dan ketiga, atau tetap bisa mengkonsumsi dalam jumlah yang sangat kecil.
- Ibu hamil yang telah memiliki penyakit maag sebaiknya juga menghindari konsumsi buah nanas karena bisa memicu mual dan perih. Jika ini terjadi tentu akan menyebabkan kandungan berbahaya, namun ketahui perbedaan mual hamil atau maag terlebih dahulu.
Ketika ibu hamil ingin mengkonsumsi nanas sebaiknya juga mempertimbangkan berbagai hal termasuk jika sudah pernah mengalami riwayat keguguran pada kehamilan sebelumnya. Selain itu, ibu hamil juga tetap bisa berkonsultasi dengan dokter kandungan mengenai aman atau tidaknya mengkonsumsi buah nanas. Penting bagi ibu hamil untuk tetap memperhatikan berbagai hal jika memang ingin makan nanas.