Pasca persalinan dengan jalan operasi caesar, seorang ibu perlu memperhatikan kondisi tubuhnya terutama bagian jahitan bekas luka operasi yang sedang mengalami proses pengeringan luka dan penyembuhan secara menyeluruh. Penyembuhan pada persalinan dengan jalan operasi sectio caesar berlangsung lebih lama dibandingkan dengan ibu hamil yang mengakhiri masa kehamilanya selama kurang lebih 40 minggu dengan persalinan menggunakan jalan melahirkan normal.
Penyembuhan bekas luka dan jahitan operasi caesar dapat berlangsung antara 4 – 6 minggu hingga benar benar kering dan sembuh. Beberapa ibu kandang kala ada yang juga harus menjalani masa pemulihan pasca operasi caesar lebih lama tergantung dari kondisi tubuhnya dan perawatan yang dilakukan. Setiap ibu harus mampu menjaga agar kondisi jahitan atau luka caesar tetap dalam keadaan yang baik selama proses penyembuhannya dan terbebas dari kondisi berbahaya yang salah satunya adalah infeksi.
Infeksi dapat muncul pada bekas luka yang tidak dirawat dengan baik seperti tida membersihkan secara rutin, tidak mengkonsumsi obat obatan yang diberikan oleh dokter kandungan terutama antibiotiknya hingga tuntas, tidak memperhatikan kebersihan dan kondisi perutnya, memperhatikan cara perawatan pasca operasi caesar yang baik, serta berbagai tindakan sembrono lain yang dilakukan ibu. Kondisi munculnya infeksi pada jahitan maupun luka bekas operasi cesar dapat diketahui melalui beberapa tanda. Berikut ini beberapa ciri ciri luka caesar infeksi yang patut diwaspadai ibu karena dampaknya yang membahayakan kesehatan.
- Nyeri disekitar jahitan
Tanda pertama yang akan muncul sebagai ciri ciri luka caesar infeksi adalah munculnya rasa nyeri disekitar jahitan. Kondisi nyeri yang muncul tersebut memang belum dapat dijadikan tanda utama jika tidak disertai dengan tanda penyerta lainnya. Namun ibu harus selalu waspada ketika daerah bekas jahitan caesar muncul rasa nyeri. Munculnya nyeri disekitar luka caesar juga merupakan tanda jahitan caesar terbuka.
- Demam
Kondisi umum akan terjadi pada tubuh sesorang yang terkena infeksi baik bakteri maupun virus adalah munculnya peingkatan suhu tubuh atau demam. Keadaan demam tersebut menandakan bahwa ada perlawanan yang dilakukan sistem imun tubuh terhadap infeksi tersebut.
- Gatal dibekas luka jahitan
Ciri ciri luka caesar infeksi lainya yang juga dapat menjadi tanda keadaan yang berbahaya bagi ibu adalah munculnya rasa gatal dibekas luka jahitan. Rasa gatal memang akan mulai muncul secara normal ketika luka caesar mulai mengering namun ketika rasa gatal yang terjadi sangat berat itulah yang dapat menjadi ciri adanya infeksi pada luka bekas jahitan tersebut.
- Permukaan kulit kemerahan
Permukaan kulit yang berubah menjadi warna kemerahan bisa jadi juga menandakan adanya infeksi baik bakteri maupun virus didaerah sekitar jahitan bekas luka. Permukaan kulit yang merah sebagai tanda infeksi tersebut akan muncul cukup lama dan bukan disebabkan oleh gigitan nyamuk atau serangga lainya.
- Keluar cairan atau nanah
Keluarnya cairan berupa nanah pada daerah sekitar jahitan operasi caesar juga merupakan salah satu tanda bahaya bahwa ada infeksi di daerah tersebut. Kondisi infeksi yang muncul tentu harus diwaspadi karena dampaknya yang sangat berbahaya.
- Peradangan di sekitar luka
Infeksi umumnya dapat menyebabkan munculnya peradangan di daerah sekitar infeksi tersebut tak terkecuali juga untuk kondisi bekas luka operasi caesar yang terinfeksi baik bakteri maupun virus. Peradangan merupakan bentuk lanjutan dari munculnya warna kemerahan pada permukaan kulit. Peradangan dapat menyebabkan jahitan operasi caesar terasa sakit.
- Rasa nyeri saat buang air kecil
Infeksi yang terjadi pada daerah bekas luka jahitan caesar pasti akan menyebabkan munculnya rasa nyeri di daerah perut seperti dalam penjelasan diatas. Selain nyeri pada perut, kondisi munculnya rasa sakit ketika ibu buang air kecil juga dapat menjadi tanda adanya infeksi tersebut.
- Keluar keputihan dengan bau menyengat
Keluarnya darah pada masa nifas merupakan hal yang normal terjadi dan bisanya disertai dengan keputihan yang bau. Bau yang muncul dari darah maupun keputihan tersebut jika mulai menyengat maka dapat menjadi pertanda adanya masalah dari bekas operasi caesar yang salah satunya adalah infeksi.
- Gumpalan darah dari vagina
Darah dari vagina tentu akan muncul secara normal selama masa nifas pasca operasi caesar yang dijalani ibu. Munculnya gumpalan darah dari vagina pada masa nifas dapat menjadi pertanda adanya masalah di daerah jahitan luka operasi caesar tersebut yang salah satunya adalah kondisi infeksi baik bakteri maupun virus.
Ciri Atau Tanda Adanya Infeksi Pada Luka Caesar Lainnya
Selain beberapa ciri ciri adanya infeksi pada luka caesar diatas, kondisi lainya yang juga dapa dijadikan tanda penyerta awal agar ibu waspada terhadap resiko infeksi tersebut diantaranya seperti :
- Rasa sakit dan bengkak yang muncul pada daerah kaki maupun tangan tanpa sebab yang jelas.
- Permukaan kulit daerah bekas luka sayatan operasi caesar akan terasa lebih hangat dibandingkan kulit sekitarnya.
- Munculnya rasa sakit yang cukup berat ketika luka bekas operasi caesar tersebut dipegang.
Itulah beberapa tanda atau ciri ciri luka caesar infeksi yang perlu dipahami setiap ibu agar tidak muncul kondisi yang berbahaya. Ketika beberapa ciri luka caesar terinfeksi baik bakteri maupun virus mulai muncul maka segera konsultasikan kondisi tersebut dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan perawatan medis yang tepat.