37 Makanan Sehat Untuk Ibu Menyusui agar Bayi Sehat dan Cerdas

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Ibu menyusui penting untuk mengkonsumsi bagi ibu yang sedang menyusui. Hal itu dikarenakan makanan sehat untuk ibu menyusui itu bisa membuat ASI ibu menjadi berkualitas dan membuat produksi ASI melimpah. Tidak hanya itu saja makanan tersebut bermanfaat bagi bayi yang ibu susui. ASI yang berkualitas akan membuat bayi menjadi sehat dan lincah. Bagi setiap ibu yang menyusui tentu ingin memberikan yang terbaik bagi anaknya.

Sudah banyak diketahui jika bayi sampai umur 6 bulan hanya boleh minum ASI, barulah setelah umur 6 bulan sampai dengan umur 2 tahun bayi boleh diberikan MPASI. ASI mengandung nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan bayi sehingga pemberiannya harus sampai usia 2 tahun penuh. Makanan sehat yang dimakan oleh ibu menyusui akan bisa dimakan oleh bayinya juga sebab semua makanan yang dimakan oleh ibu bisa diubah menjadi ASI.

Jika ingin bayi yang sehat, lincah dan cerdas ibu harus memakan makanan yang sehat dan bergizi. Berikut ini berbagai macam jenis makanan yang baik untuk ibu yang menyusui :

1. Ikan Salmon

Ikan dipercaya bisa meningkatkan kecerdasan bayi. Salah satu ikan yang jika dikonsumsi oleh ibu bisa menyehatkan dan mencerdaskan bayi adalah ikan salmon. Ikan salmon kaya akan DHA, DHA tersebut bermanfaat untuk tubuh bayi ibu terutama dalam membantu perkembangan sistem syarafnya. Memang selama ini ASI telah mengandung DHA, namun DHA yang ada di dalam ikan salmon lebih tinggi dibandingkan dengan ASI. Oleh sebab itu tidak ada salahnya ibu menambah tingkatan DHA dalam ASInya dengan mengkonsumsi ikan salmon setiap hari.

2. Yoghurt

Manfaat yoghurt untuk ibu hamil telah banyak diketahui dalam dunia medis terutama untuk organ pencernaan. Yoghurt memabantu usus dalam mencerna makanan dan melancarkan BAB sehingga racun yang ada di dalam usus akan terbuang bersama BAB tersebut. Yoghurt jika dikonsumsi oleh ibu menyusui sangat bermanfaat sekali, selain rendah lemak yoghurt bermanfaat untuk tulang ibu dan juga tulang bayi. Hal itu dikarenakan produk olahan susu rendah lemak itu banyak mengandung kalsium.

3. Susu Rendah Lemak

Susu dengan rendah lemak juga penting dikonsumsi oleh ibu, hal itu dikarenakan susu banyak mengandung manfaat kalsium bagi ibu hamil. Susu juga kaya akan protein, vitamin B dan juga vitamin D. Ketika menyusui jangan lupa untuk mengkonsumsi susu setiap harinya sebab susu akan membantu tumbuh dan kembang bayi. Pertumbuhan tulang bayi pun akan terpenuhi dengan mengkonsumsi susu, susu juga bisa membuat tulang bayi semakin kuat. Meminum susu setiap hari juga bermanfaat bagi ibu dalam memenuhi asupan kalsium untuk tulang.

Saat menyusui, kandungan kalsium pada tulang ibu akan semakin menipis. Akibatnya ibu sering mengeluh nyeri pada tulangnya. Hal itu menandakan telah ada penipisan tulang dan juga kalsium pada tubuh ibu. Mengkonsumsi tiga cangkir susu setiap harinya bisa memperbaiki asupan kalsium bagi ibu.

4. Keju Dipasteurisasi

Keju yang telah dipasteurisasi bermanfaat untuk pertumbuhan tulang dan gigi. Alasannya adalah keju produk olahan susu kaya akan kalsium. Selama ini kalsium dipercaya dalam pertumbuhan tulang dan gigi manusia. Mengkonsumsi 50 gram keju setiap harinya bisa bermanfaat untuk pertumbuhan tulang dan gigi bayi.

5. Daging Sapi

Daging sapi juga baik dikonsumsi oleh ibu yang menyusui. Hal itu dikarenakan daging merah sapi kaya akan manfaat zat besi. Ibu yang menyusui dan memiliki bayi rentan untuk terkena anemia. Jika ibu terkena anemia, ibu akan mudah lelah dan mudah stress. Saat stress produksi ASI ibu akan menurun sehingga bayi tidak mendapatkan cukup ASI. Mengkonsumsi 100 gram daging sapi tanpa lemak setiap harinya bisa memperbaiki kandungan zat besi pada tubuh ibu.

6. Kacang Hijau

Selama ini kacang hijau telah dikenal sebagai makanan yang bermanfaat bagi kesehatan. Segenggam kacang hijau yang telah direbus dan dikonsumsi setiap harinya bisa bermanfaat bagi ibu yang menyusui sebab melancarkan ASI.  Usahakan untuk meminum air rebusan kacang hijau bersamaan dengan kacang hijaunya.

7. Kacang Merah

Makanan yang penting bagi ibu menyusui lainnya adalah kacang merah. Kacang merah kaya akan protein dan juga kaya akan zat besi. Zat besi akan menghindarkan ibu dan bayi terkena anemia selain itu protein juga bermanfaat untuk pengganti sel bayi yang rusak.

8. Blueberry

Buah blueberry memang jarang ditemui namun khasiat buah blueberry banyak sekali terutama untuk kesehatan. Blueberry kaya akan vitamin C dan juga antioksidan. Mengkonsumsi segelas jus blueberry setiap harinya bisa meningkatkan sistem imun ibu menyusui. Sistem imun ibu yang baik bisa menangkal berbagai macam penyakit yang ingin masuk ke dalam tubuh ibu, sistem imun ibu tersebut juga mampu melindungi bayinya dari berbagai macam penyakit. Antioksidan tinggi pada blueberry bisa menangkal radikal bebas yang ada di sekitar ibu.

9. Beras Merah

Ibu yang merasa dirinya terlalu gemuk sehabis melahirkan dan menyusui bisa mengganti beras putih dengan beras merah. Diet glukosa bisa digunakan untuk mengurangi berat badan ibu untuk menghindari bahaya obesitas bagi ibu hamil. Nasi putih selama ini dikenal mengandung glukosa yang tinggi, oleh sebab itulah ibu bisa mengganti nasi putih dengan nasi merah. Meski rendah glukosa kandungan karbohidrat pada nasi merah sangat tinggi sehingga cukup untuk memberikan energi pada ibu yang menyusui dan tidak membuat ibu bertambah gemuk.

10. Kuning Telur

Kuning telur merupakan makanan bergizi bagi ibu yang sedang menyusui. Kuning telur mengandung banyak gizi terutama vitamin D. Vitamin D pada telur bermanfaat dalam menjaga tulang ibu menjadi kuat dan menghindarkan dari pengeroposan tulang. Kuning telur juga kaya akan protein. Usahakan untuk tidak mengkonsumsi kuning telur dalam kondisi setengah matang. Dalam kuning telur setengah matang, akan terdapat banyak bakteri salmonella.

11. Roti Gandum

Makanan bergizi yang bisa dikonsumsi oleh ibu yang menyusui adalah roti gandum. Roti gandum kaya akan serat sehingga membuat kenyang lebih lama. Serat pada roti gandum itu bisa membuat bayi kenyang lebih lama dan menyehatkan pencernaan bayi. Mengkonsumsi roti gandum bisa menghindarkan bayi dari sembelit dan menghindari kondisi bayi tidak BAB seminggu.

12. Jeruk

Jeruk merupakan buah yang bermanfaat bagi kesehatan. Jeruk juga mengandung banyak vitamin C dengan dosis tinggi. Vitamin C yang ada pada jeruk bisa bermanfaat untuk menjaga stamina ibu dan menghindarkan ibu dari penyakit. Jika stamina ibu bagus, stamina bayi pun juga akan bagus.

13. Sereal

Mengkonsumsi sereal setiap hari bermanfaat bagi ibu menyusi karena bisa melancarkan pencernaan ibu menyusui dan memberikan energi lebih pada ibu. Ibu membutuhkan energi yang lebih dikarenakan ibu harus mampu menjaga bayinya 24 jam siang dan malam. Sereal juga bisa menghindarkan ibu dari kegemukan sebab sereal kaya akan serat.

14. Air Putih

Air putih tergolong minuman yang wajib diminum setiap harinya. Bagi ibu menyusui, semua makanan yang baik dikonsumsi saat menyusui tidak akan berkeja secara maksimal jika tidak diimbangi dengan mengkonsumsi cukup air putih. Hal itu dikarenakan air putih bisa melancarkan oksigen di dalam tubuh manusia. Oksigen diperlukan dalam pemecahan zat makanan yang dikonsumsi oleh manusia. Kekurangan oksigen membuat pemecahan zat makanan di dalam tubuh manusia menjadi lambat.

15. Labu Siam

Labu siam merupakan sayuran yang kaya akan serat. Serat sangat baik untuk tubuh manusia sebab menghindari sembelit dan baik untuk lambung. Labu siam juga kaya akan manfaat asam folat. Asam folat berguna untuk perkembangan otak dan pertumbuhan bayi. Labu siam juga dipercaya bisa membuat produksi ASI menjadi lebih melimpah.

16. Pepaya Muda

Pepaya muda meskipun sering menjadi pantangan makanan ibu hamil, namun bagi ibu menyusui dapat dijadikan sayur sup dipercaya bisa memperbanyak ASI ibu. ASI yang melimpah bisa menghindarkan bayi dari dehidrasi. Enzim papain di dalam pepaya muda bisa untuk melancarkan ASI.

17. Pepaya

Mengkonsumi buah pepaya setiap harinya baik untuk ibu yang sedang menyusui. Pepaya selain harganya murah juga mudah untuk dijumpai. Manfaat buah pepaya memiliki gizi dan nutrisi yang banyak diantaranya adalah vitamin E, vitamin B, kalium dan juga enzim yang bernama papain. Enzim tersebut berfungsi dalam mempercepat dari pencernaan protein di dalam tubuh dan melancarkan produksi ASI ibu. Kalium yang ada di dalam pepaya bermanfaat untuk menghindarkan ibu dari kelelahan.

18. Buah Alpukat

Manfaat dari buah alpukat tidak perlu diragukan lagi. Buah alpukat bermanfaat dalam kecantikan dan juga kesehatan. Kadang ibu yang menyusui tidak mau mengkonsumsi buah alpukat karena kandungan lemaknya yang tinggi. Anggapan ibu tersebut adalah salah sebab kandungan lemak di dalam buah alpukat bukanlah kandungan lemak jelek. Alpukat memiliki kandungan lemak yang baik untuk tubuh. Lemak yang baik dalam alpukat tersebut bermanfaat untuk mengenyangkan bayi ketika menyusu.

19. Brokoli

Brokoli merupakan sayuran hijau yang kaya akan manfaat. Brokoli baik dikonsumsi sebagai makanan sehat untuk ibu hamil maupun saat menyusui karena menyehatkan. Di dalam brokoli banyak mengandung asam folat yang dipercaya bisa mencerdaskan otak bayi. Ibu yang menyusui bisa mencampurkan brokoli dengan sayuran hijau yang lainnya agar ASI tambah berkualitas.

20. Bayam

Bayam juga kaya akan asam folat. Mengkonsumsi bayam setiap harinya bermanfaat untuk mencerdaskan otak bayi. Di dalam bayam juga mengandung zat besi yang bermanfaat untuk mencegah ibu dari anemia. Anemia saat menyusui bisa mengurangi produksi ASI ibu dan membuat ibu mudah kelelahan.

21. Strawberry

Mengkonsumsi buah dan sayur sangat bermanfaat bagi ibu yang ingin membuat ASI menjadi berkualitas. Salah satu buah buahan untuk ibu hamil yang baik dikonsumsi adalah buah strawberry yang kaya akan vitamin C dan juga kaya antioksidan. Kandungan vitamin C pada ibu bermanfaat untuk meningkatkan sistem imun ibu sehingga ibu tidak akan mudah terserang penyakit. Antioksidan pada buah strawberry bermanfaat untuk melindungi ibu dari radikal bebas. Jika ibu terlindung dari radikal bebas, bayi yang disusuinya pun akan terlindungi dari radikal bebas pula.

22. Daun Katuk

Agar produksi ASI terus melimpah, ibu bisa mengkonsumsi daun katuk muda. Daun katuk muda dipercaya bisa menjaga produksi ASI dikarenakan mengandung banyak vitamin dan juga mineral. Senyawa berupa steroid dan polifenol pada daun katuk dipercaya bisa meningkatkan produksi ASI pada ibu.

23. Pak Choy

Sayuran hijau yang masih sejenis dengan sawi ini mengandung banyak gizi ibu hamil dan nutrisi penting bagi ibu yang menyusui. Salah satu manfaat dari sayuran pak choy adalah menghindarkan ibu dari anemia karena kandungan zat besinya yang tinggi. Jika ibu anemia, bayi pun rentan untuk terkena anemia. Oleh sebab itu mengkonsumsi pak choy setiap hari dicampurkan dengan sayuran hijau lainnya bermanfaat bagi ibu.

24. Kacang Panjang

Kacang panjang termasuk dalam kacang-kacangan dan termasuk sayuran hijau. Kacang panjang kaya akan protein dan vitamin K. Protein bermanfaat untuk melindungi sel bayi dari kerusakan. Vitamin K juga bermanfaat untuk mempercepat pemulihan luka. Jika bayi memar karena terbentur atau luka, luka pada bayi tersebut akan lekas sembuh dengan bantuan vitamin K. Sel bayi masih dalam tahap perkembangan sehingga rentan untuk terkena luka atau kerusakan sehingga membutuhkan makanan yang banyak mengandung vitamin K dan juga protein.

25. Selada

Selada merupakan sayuran yang kaya akan zat besi sebab warnanya yang hijau. Selada juga mengandung zat flavonoid, serat dan juga asam folat. Mengkonsumsi selada dipercaya bisa mempertahankan energi ibu menyusui dan menghindarkan ibu dari anemia. Asam folat pada selada bermanfaat untuk kecerdasan bayi dan juga pembentukan sel darah merah.

26. Jamur

Jamur juga bermanfaat bagi ibu yang menyusui. Di dalam jamur memiliki nutrisi yang lengkap. Kandungan yang ada di dalam jamur antara lain adalah kalsium, natrium, fosfor, magnesium dan juga kalium. Manfaat jamur jika dikonsumsi oleh ibu menyusui adalah ibu akan terhindar dari pengeroposan tulang. Selain itu jamur bermanfaat dalam perkembangan tulang dan pertumbuhan gigi bayi yang disusui oleh ibu.

27. Ketimun

Ketimun bermanfaat bagi ibu menyusui dikarenakan kandungan airnya yang tinggi. Ibu yang sedang menyusui diharapkan untuk mengkonsumsi banyak air agar produksi ASI cukup. Rasa segar pada timun juga menghindarkan ibu dari dehidrasi.

28. Jagung

Jagung muda memiliki kandungan  seperti karbohidrat, protein, kalsium, kalium, vitamin C, vitamin A, vitamin B12, vitamin B15,serat dan juga senyawa. Manfaat jagung manis juga mengandung asam folat yang bermanfaat untuk mencerdaskan bayi. Untuk ibu yang menyusui, jagung manis bermanfaat untuk menambah produksi ASI ibu. Tambahkan jagung manis ketika ibu memasak sup agar produksi ASI ibu bertambah lancar dan bayi menjadi cerdas.

29. Kentang

Bagi ibu menyusui yang tidak ingin terlalu gemuk ibu bisa mengganti nasi dengan kentang. Kentang merupakan sayuran kaya akan karbohidrat. Karbohidrat bagi ibu menyusui berperan dalam pembentukan energi sehingga ibu tidak akan mudah lesu. Begitupula dengan bayi yang disusui ibu, energi pada ibu bisa tersalur pada bayi yang disusuinya.

30. Kemiri

Kemiri juga termasuk dalam kacang-kacangan. Kacang kemiri mengandung banyak protein dimana protein tersebut adalah sumber makanan yang baik untuk ibu yang menyusui. Kandungan lemak yang ada di tiap butir kemiri juga bermanfaat sebagai cadangan energi bagi ibu.

31. Biji Kenari

Biji kenari juga termasuk dalam kacang-kacangan. Kenari kaya akan protein, vitamin E, vitamin B, vitamin C, folat, kalsium, kalium, fosfor dan juga magnesium. Biji kenari bermanfaat sebagai makanan untuk memperbanyak ASI ibu, menghindarkan ibu dari penyakit tulang dan juga memperbaiki sel di tubuh bayi. Sel pada tubuh bayi rentan untuk terkena kerusakan sehingga dengan mengkonsumsi makanan yang tinggi protein kerusakan tersebut bisa diperbaiki.

32. Kacang Mete

Mengkonsumsi kacang mete yang tinggi protein dan kalsium juga bermanfaat bagi ibu yang menyusui. Mengkonsumsi 100 gram kacang mete setiap harinya bisa menghindarkan ibu menyusui dari penyakit tulang.

33. Ikan Tuna

Ikan daridulu dipercaya baik untuk kesehatan dan juga kecerdasan. Oleh sebab itu saat hamil maupun menyusui ibu diharapkan untuk menambahkan ikan di setiap porsi makannya. Salah satu ikan yang baik dikonsumsi ketika sedang menyusui adalah ikan tuna. Ikan tuna kaya dengan kandungan omega-3 dan juga DHA nya. Kandungan omega-3 dan juga kandungan DHA pada ikan tuna bermanfaat untuk petumbuhan dan juga perkembangan bayi yang ibu susui.

ang harus ibu perhatikan di sini adalah semua jenis ikan yang merupakan larangan ibu hamil dan juga tidak boleh dikonsumsi ketika sedang menyusui. Jenis ikan yang tidak boleh dikonsumsi ketika menyusui bayi adalah sebagai berikut ini :

  • Ikan todak
  • Ikan makarel
  • Ikan ubin
  • Ikan hiu

34. Ikan Lele

Ikan lele kaya akan protein dan juga kaya dengan omega-3. Ikan lele yang dikonsumsi saat ibu menyusui bisa meningkatkan kecerdasan bayi, menjaga pertumbuhan dan perkembangan bayi yang disusui oleh ibu serta mencegah kerusakan sel pada ibu maupun bayi yang sedang disusuinya.

35. Susu Kedelai

Susu kedelai memiliki rasa yang enak juga segar. Dibalik kesegarannya susu kedelai mengandung lemak nabati, protein, antioksidan dan juga kaya akan vitamin D. Vitamin D yang ada pada susu kedelai bermanfaat untuk membuat bayi, agar terhindar dari penyakit tulang. Selain itu, kandungan vitamin D pada susu kedelai bisa menguatkan tulang ibu dan bayi. Kandungan antioksidan tinggi pada susu kedelai bermanfaat untuk melindungi dari radikal bebas.

36. Tahu dan Tempe

Tahu dan tempe merupakan olahan dari kacang kedelai yang kaya akan protein dan juga kaya akan antioksidan. Mengkonsumsi tahu dan tempe bisa membuat ibu terlindungi dari radikal bebas. Tahu dan tempe juga kaya akan protein dimana protein itu bisa memperbaiki sel-sel ibu yang rusak begitupula dengan bayi yang disusui oleh ibu.

37. Ubi Jalar

Ubi jalar kaya akan karbohidrat dimana karbohidrat bisa memberikan energi bagi ibu yang menyusui. Ubi jalar yang berwarna oranye memiliki kandungan beta karoten tinggi dimana beta karoten tersebut bisa menyehatkan mata bayi yang disusui ibu. Ubi jalar juga dipercaya bisa meningkatkan produksi ASI ibu.

Makanan yang Dilarang saat Menyusui

Sama saat hamil, ibu yang menyusui juga memiliki pantangan makanan yang harus dihindari. Pantangan makanan tersebut dilarang karena ada alasannya. Demi buah hati, sebaiknya ibu menahan diri untuk menghindari makanan yang dilarang tersebut. Berikut ini berbagai macam makanan pantangan yang harus dihindari oleh ibu yang sedang menyusui :

– Makanan Setengah Matang” state=”opened

Sama halnya dengan saat menjalani proses kehamilan, mengkonsumsi makanan setengah matang atau bahkan mentah tidak boleh dilakukan oleh ibu. Alasannya adalah makanan yang setengah matang dan makanan mentah mengandung banyak bakteri di dalamnya. Salah satu bakteri yang ada pada makanan mentah dan setengah matang adalah bakteri salmonella. Bakteri itu bisa membuat ibu yang menyusui terkena diare begitupula dengan bayi yang disusuinya. Bakteri salmonella juga bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan pada bayi yang disusui ibu.

– Makanan Pedas

Apapun makanan yang dikonsumsi oleh ibu akan diubah mejadi ASI. Jika ibu mengkonsumsi makanan yang terlalu pedas akibatnya ASI ibu juga berasa pedas. Organ pencernaan bayi yang belum sempurna belum bisa menerima rasa pedas sehingga, organ pencernaan bayi akan bereaksi. Reaksi yang akan ditimbulkan setelah memakan makanan yang pedas adalah bayi akan terkena diare atau mencret.

– Makanan Mengandung Pengawet

Ibu jangan mengkonsumi berbagai macam makanan yang dikalengkan dan yang memiliki pengawet tinggi. Kandungan pengawet yang tinggi tersebut bisa menimbulkan masalah kesehatan di kemudian hari jika telah menumpuk. Resiko terbesar banyak mengkonsumsi makanan berpengawet tinggi adalah menimbulkan kanker.

– Pemanis Buatan

Makanan dan minuman yang mengandung pemanis buatan dilarang dikonsumsi oleh ibu menyusi dikarenakan makanan dan minuman tersebut bisa menyebabkan infeksi saluran kemih pada bayi. Ibu yang menyusui harus berhati-hati ketika akan mengkonsumsi makanan dan minuman. Ibu yang menyusui sebaiknya memasak sendiri makanan yang dikonsumsinya sehingga ibu bisa mengetahui betul nutrisi yang akan dimakannya selain itu juga lebih aman.

– Sayuran dan Buah Mengandung Pestisida

Sayuran organik dan buah organik lebih aman dikonsumsi oleh ibu dibandingkan dengan sayuran dan buah yang mengandung pestisida. Sayuran dan buah organik bisa ditandai dengan keberadaan ulat di dalamnya. Jika daun  pada sayuran banyak dimakan ulat berarti sayuran tersebut sehat dan tidak mengandung bahan kimia. Untuk menghindari buah mengandung pestisida, ibu juga bisa melihatnya dari kondisi buah tersebut apakah ada ulat didalamnya atau tidak. Buah yang kulitnya terlihat lebih mengkilat diperkirakan mengandung pestisida dan juga mengandung zat lilin.

– Kol

Sayuran yang tidak boleh dikonsumsi oleh ibu menyusui adalah kol atau kobis dikarenakan kol atau kobis tersebut sedikit memiliki nilai gizi jika dibandingkan dengan sayuran lainnya. Kol tersebut juga membawa dampak buruk bagi ibu yaitu ibu akan merasakan kembung setelah mengkonsumi kol tersebut dikarenakan kol bisa memicu gas di dalam lambung.

fbWhatsappTwitterLinkedIn