4 Cara Mengobati Bayi Masuk Angin Secara Alami Paling Ampuh

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Saat pergantian musim memang sering muncul beberapa penyakit, salah satunya adalah masuk angin. Masuk angin bisa menyerang siapa saja, khususnya bagi mereka yang memiliki daya tahan tubuh lemah. Masuk angin dapat dirasakan oleh siapa saja, yaitu orang dewasa maupun bayi. Bayi memang paling rentan terhadap virus yang membuatnya lebih mudah terserang masuk angin. Mengobati masuk angin pada bayi tentunnya berbeda dengan pengobatan untuk orang dewasa. (Baca juga: Cara Alami Mengobati Anak Muntah Karena Masuk Angin , Gejala Masuk Angin Pada Anak dan Balita )

Masuk angin pada bayi memang lebih mudah diprediksi karena lebih terlihat.  Masuk angin biasanya ditandai oleh beberapa gejala, antara lain, mual dan perut kembung, rasa ingin muntah dan bayi biasanya akan lebih rewel jika tidka enak badan. Bayi rewel saat masuk angin biasanya akan membuat para orang tua lebih panik. Namun sebaiknya, ibu-ibu dapat menyikapinya dengan lebih tenang agar lebih mudah mencari solusi penyembuhannya. Ada berbagai cara dalam menyembuhkan si kecil yang masuk angin. Para orang tua pastinya memiliki cara paling ampuh agar si kecil dapat terhindar dari masuk angin. Mengingat jenis daya tahan tubuh yang berbeda-beda pada anak, maka orang tua harus memiliki trik ampuh dalam menyembuhkan masuk angin.

Baca juga:

Cara  Mengobati Bayi Masuk Angin

1. Mengoleskan Daun Jarak

Masuk angin pada bayi dapat dilakukan dengan menggunakan cara-cara tradisional, salah satunya dengan mengoleskan daun jarak. Tentu dikalangan masyarakat sudah tidak asing lagi dengan daun jarak karena ini banyak dijuakl di pasar-pasar tradisional. Cara mengolesknya sanat mudah, yaitu Bunda hanya perlu memberikan minyak telon pada daun jarak, kemudian oleskan pada perut bayi. Oleskan selama beberapa menit karena ini mampu meredakan perut kembung pada bayi yang membuatnya masuk angin. Dengan memakai cara seperti ini, maka akan membuat bayi merasa lebih baik dan tidak memiliki efek berbahaya. (Baca juga: Cara Mengatasi Batuk Pada Bayi Secara Alami , Manfaat Teh Bagi Ibu Hamil )

2. Dengan Cara Mandi Rempah

Ini merupakan salah satu cara kuno yang dipercaya ampuh untuk menyembuhkan masuk angin pada bayi tanpa menimbulkan efek samping. Rempah-rempah sudah dipercaya sejak dulu karena dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit, khususnya pada bayi. Rempah-rempah memiliki kandungan yang aman sehingga aman untuk diberikan saat bayi masuk angin. Cara mebuatnya adalah, masukkan rempah-rempah, batang sereh, cengkeh dan teh secukupnya kedalam ember yangakan dipakai untuk memandikan bayi. Tambahkan air panas, kemudian diamkan sejenak sehingga ramuan tersebut tercampur. Setelah benar-benar tercampur, tambahkan air dingin hingga suhunya menjadi hangat dan mandikan bayi dengan air ramuan tersebut. Cara seperti ini terbukti lebih ampuh untuk mengatasi masuk angin pada bayi, selain itu bayi juga akan merasa lebih segara karena aroma ramuan tersebut.

Baca juga:

3. Memakai Bawang Merah

Selain dipakai sebagai bumbu dapur, ternyata bawang merah juga bisa dipakai untuk mengobati masuk angin pada bayi. Caranya pun cukup mudah, Bunda hanya perlu memarut bawang merah hingga lembut, kemudian campurlah dengan sedikit minyak kepala. Setelag]h itu oleskan pada perut, tangan, kaki dan punggung bayi. Oleskan sambil digosok secara merata sehingga bayi dapat merawakan kehangatannya. Nantinya bayi akan merasa hangat dan secara otomatis akan mengeluarkan keringat. Pengolesan menggunakan bawang merah ini akan membantu menredakan perut kembung pada bayi. Setelah itu, mandikan bayi dengan air hangat dan tidurkan. Pastinya cara ini akan lebih ampuh. (Baca juga: Jenis Makanan Untuk Memperbanyak ASI , Cara Mengatasi Bayi Susah Tidur Pada Malam Hari )

4. Memijat Bayi

Cara lainnya adalah dengan memijit bayi yang berusia kurang dari 1 tahun. Lakukan pemijatan pada bagian perut dengan menggunakan minyak telon. Untuk mengatasi masuk angin pada bayi yang berusia lebih dari 1 tahun, Binda bisa melakukan melakukan kerokan pada bayi. Kerokan merupakan salah satu cara ampuh untuk mengatasi masuk angin. Kerokan pada bayi tidak dianjurkan memakai koin. Tapi lebih dianjurkan memakai bawang merah dan dengan cara perlahan-lahan. Kulit bayi masih sangat sensitif dan tipis sehingga melakukannya tidka boleh sembarangan.

Baca juga:

Bayi memang lebih sensitif terhadap beberapa penyakit, khususnya saat pergantian cuaca. Bagi para Ibu, dalam mengatasi bayi yang sakit seharusnya harus dengan bijak. Jangan asal memberikan obat tanpa petunjuk yang tepat. Jika punya cara yang lebih aman, sebaiknya gunakan cara yang aman saja. Salah satunya adalah memakai cara tradisional yang sudah dijelaskan seperti yang diatas. Memakai cara tradisional memang tidak instan, tapi tidak memiliki efek samping sehingga aman untuk bayi. (Baca juga: Cara Menghilangkan Trauma Pada Anak dan Balita , Cara Melebatkan Rambut Bayi Secara Alami )

Kesehatan bayi harus lebih diperhatikan agar nantinya tumbuh menjadi anak yang lebih sehat. Mengatasi masuk angin pada bayi tidak boleh sembarangan karena akan menimbulkan efek yang buruk. Sebagai orang tua seharusnya harus selalu melakukan antisipasi agar bayi tidak mudah masuk angin. Penyebab masuk angin pada bayi yang paling sering terjadi adalah daya tahan tubuh yang menurun. Daya tahan tubuh pada bayi dipengaruhi ileh pola makan yang kurang bersih dan higienis, khususnya untuk bayi berumur lebih dari 6 bulan atau yang sudah diperbolehkan mengonsumsi makanan pemdamping ASI. (Baca juga: Manfaat Brokoli Untuk Makanan Bayi , Tanda-tanda Melahirkan Prematur )

Sebelum memberikan makanan untuk bayi, sebaiknya pastikan selalu higienis. Perhatikan juga tempat yang dipakai untuk makanan yang akan disajikan untuk si kecil karena ini juga berpengaruh. Alat-alat makan yang tidak terjaga kebersihan seringkali menimbulkan munculnya kuman dan membuat bayi lebih sensitif. Ini juga menjadi penyebab kenapa bayi lebih mudah masuk angin. Menjadi Ibu yang memiliki bayi sebaiknya selalu memperhatikan kebersihan lingkungan sekitar agar bayi lebih sehat dan terhindar dari berbagai macam penyakit.

fbWhatsappTwitterLinkedIn