3 Contoh Tes Kehamilan Setelah Berhubungan Yang Paling Akurat

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Hamil merupakan satu satunya jalan untuk mendapatkan keturunan atau anak kandung sebagai salah satu tujuan utama dilangsungkannya sebuah pernikahan. Munculnya berbagai macam tanda kehamilan menjadi sebuah hal yang paling ditunggu untuk mereka yang sedang mengharapkan proses kehamilan terjadi padanya. Dalam prosesnya, mendapatkan kehamilan bukanlah suatu proses yang dapat didapatkan dengan mudah tanpa perlu melakukan beberapa cara atau usaha tertentu.

Berbagai macam upaya diperlukan dalam proses mendapatkan kehamilan bagi sebagian besar orang karena sebagian lainnya dapat secara mudah segera merasakan proses kehamilan. Susahnya memperoleh kehamilan dapat menjadi pertanda bahwa suatu kehamilan tidak dapat serta merta langsung terjadi ketika sel telur dan sel sprema sudah bertemu di dalam rahim dengan cara berhubungan intim. Tingkat keberhasilan pembuahan yang dilakukan oleh sel sperma terhadap sel telur sangat bergantung oleh berbagai faktor mulai dari kualitas dari sel sperma maupun sel telur hingga kondisi kesehatan dari rahim itu sendiri.

Bagi pasangan yang sedang mengharapkan kehamilan, melakukan pemeriksaan atau test untuk mengetahui seorang wanita hamil merupakan hal yang mungkin akan sering dilakukan terutama setelah berhubungan badan. Melakukan test pemeriksaan tersebut tidak dapat dilakukan secara sembarangan karena ada berbagai macam hal yang perlu diperhatikan. Berikut ini penjelasan mengenai beberapa contoh tes kehamilan setelah berhubungan dan berbagai hal yang perlu diperhatikan agar hasil yang di dapatkan akurat.

  • Memeperhatikan tanda kehamilan

Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengetahui dan memprediksi apakah seorang wanita sedang mengalami proses awal kehamilan di dalam rahimnya pasca berhubungan intim adalah dengan memperhatikan berbagai macam ciri ciri awal wanita hamil melalui perubahan yang ditunjukan oleh tubuh wanita baik perubahan secara fisik maupun psikis atau mental. Meskipun tidak akurat namun berbagai tanda kehamilan yang muncul dapat diamati dan diketahui secara mudah tanpa menggunakan alat apapun. Beberata tanda atau ciri wanita hamil setelah berhubungan diantaranya adalah sebagai berikut.

  1. Kondisi kurang nyaman di perut dan daerah kewanitaan, munculnya rasa kurang nyaman disekitar perut dan daerah kewanitaan menjadi salah satu pertanda yang dapat menunjukan proses kehamilan sedang terjadi setelah berhubungan namun bukan pertanda utama karena tetap memerlukan berbagai gejala penyerta lainnya.
  2. Nyeri pada bagian pinggul, wanita yang mengalami nyeri pada daerah tertentu seperti pinggul dapat menjadi petunjuk awal bahwa proses kehamilan sedang berlangsung di dalam rahim pasca berhubungan dengan pasangan.
  3. Tubuh yang mudah lelah, adanya proses awal kehamilan di dalam tubuh ibu hamil menjadikan energi serta nutrisi terfokus pada proses tersebut yang dapat menyebabkan tubuh ibu hamil mudah mengalami kelelahan.
  4. Mudah mengantuk, kondisi tubuh yang mudah mengalami kelelahan seperti disebutkan diatas dapat ditandai dengan keadaan dimana wanita atau ibu hamil mudah merasakan kondisi ngantuk atau mengantuk.
  5. Munculnya bercak merah, kemunculan bercak merah akan terjadi di mulut vagina wanita hamil ketika proses implantasi sudah berlangsung yang kurang lebih terjadi beberapa hari setelah pembuahan berhasil dilakukan.
  6. Indra yang lebih sensitif, beberapa wanita dapat mengalami perubahan dengan semakin sensitifnya beberapa indra seperti indra perasa dan indra penciuman. Perubahan beberapa indra tersebut juga dapat digunakan sebagai tanda ovulasi sedang terjadi.
  7. Beberapa tanda lainnya, selain tanda diatas ada banyak gejala lain yang dapat menjadi pertanda awal kehamilan seperti rasa pusing, mual dan muntah, nafsu makan meningkat, suhu tubuh yang meningkat, perubahan emosi dan psikis, dan adanya perubahan pada daerah payudara.
  • Menggunakan alat testpack sederhana

Contoh tes kehamilan setelah berhubungan selanjutnya yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan alat test pack sederhana berupa stick yang dapat diperoleh melalui apotek terdekat. Prinsip kerja alat testpack kehamilan tersebut adalah dengan memeriksa kandungan hormon hCG (human chorionic gonadothropin). Selama proses awal kehamilan berlangsung, hormon hCG pada wanita akan mengalami peningkatan. Jika dilakukan dengan benar, tingkat keakuratan alat testpack tersebut berkisar diangka 98%. Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan agar hasil testpack dapat menunjukan hasil yang akurat.

  • Lakukan tes kehamilan menggunakan testpack setelah muncul beberapa gejala kehamilan yang salah satunya kondisi dimana wanita tidak mengalami haid. Hal ini  dikarenakan kadar hCG dalam tubuh wanita hamil akan meningkat setelah 9 – 11 hari pasca pembuahan berhasil terjadi.
  • Lakukan pemeriksaan sesuai dengan petunjuk yang ada karena setiap testpack membutuhkan kondisi yang berbeda seperti harus menggunakan urine dipagi hari, harus direndam dalam urine atau menggunakan urin yang mengalir, dan berbagai macam kondisi lainnya.
  • Tunggu agar garis muncul beberapa saat kemudian dan bila perlu lakukan pemeriksaan menggunakan beberapa alat test pack yang berbeda untuk mendapatkan hasil pembanding untuk menghindari bias hasil dan kondisi tertentu seperti munculnya gejala hamil tapi test pack negatif.
  • Melakukan pemeriksaan dengan dokter kandungan

Cara identifikasi seorang wanita hamil atau tidak yang terakhir adalah melalui proses pemersiksaan dan konsultasi oleh dokter kandungan atau tenaga kesehatan lain seperti bidan. Dalam pemeriksaannya dokter kandungan maupun bidan dapat menggunakan beberapa cara mulai dari memeriksan kondisi rahim, melalukukan test darah, menggunakan USG, dan berbagai cara lainnya yang tentunya dokter maupun bidan lebih mengetahui secara pasti apakah seorang wanita sedang hamil atau tidak.

Itulah beberapa cara atau contoh tes kehamilan setelah berhubungan yang dapat dilakukan untuk mengetahui apakah wanita mengalami proses awal kehamilan atau tidak setelah berhubungan. Setiap pilihan cara pemeriksaan yang disebutkan diatas tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan masing masing dibandingkan satu sama lain.

fbWhatsappTwitterLinkedIn