12 Cara Mengatasi Anak Autis yang Marah dan Mengamuk

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Anak autis memiliki karakter yang mungkin memang sulit untuk dimengerti. Mereka cenderung tidak mau banyak bicara dan akan marah jika keinginan mereka tidak dimengerti oleh orang dewasa. Karena itu Anda perlu mencoba cara menenangkan anak autis  sejak anak masih kecil. Dan lebih baik lagi jika Anda juga bisa cara mengajar anak autis bicara sehingga anak bisa berkomunikasi dengan baik. Tapi dengan cara ini tidak menjamin jika anak tetap bisa tenang. Karena itu Ana bisa mencoba untuk melakukan cara mengatasi anak autis yang marah dan mengamuk seperti dibawah ini:

  1. Anda jangan ikut marah

Kebiasaan orang tua ketika anak marah adalah mencoba untuk ikut marah. Kemudian akibatnya Anda membentak anak dan membuat marah anak menjadi lebih parah. Anda bisa mencoba untuk tahu penyebab anak cepat marah sehingga bisa mengambil tindakan yang paling tepat. Jangan pernah membentak anak karena itu sangat buruk untuk mental anak yang autis. Anak autis bisa mengalami  dampak membentak anak yang lebih parah dibandingkan dengan anak lain. Jadi bersikaplah sabar dan tenangkan diri Anda sebelum mencoba menenangkan anak Anda.

  1. Ikuti apa keinginan anak dahulu

Anak yang manja dan anak yang autis memang sangat berbeda, meskipun itu terlihat mirip. Biasanya anak yang autis ingin semua keinginan mereka dapat dituruti. Anda mungkin sedang mendidik anak dengan cara mengatasi anak manja namun itu tidak bisa langsung diterapkan. Anda harus mencoba mengikuti setiap keinginan anak. Jika Anda tahu apa yang diinginkan oleh anak, maka secara perlahan-lahan anak bisa luluh dan mereka juga akan sadar apa kesalahan mereka.

  1. Jangan malu untuk memberi pujian

Langkah lain yang bisa Anda coba adalah memberikan pujian yang tepat untuk anak. Anda bisa mencoba untuk memuji hal-hal yang dilakukan anak sebelum marah. Pujian bisa dilakukan dengan memberikan bahasa lisan atau dengan kata-kata yang lembut. Awalnya anak yang autis mungkin akan bersikap sangat cuek tapi mereka akan tahu jika sedang diperhatikan. Pujian ini juga sangat penting untuk menjadi  cara mengatasi anak nakal . Ketika anak sudah tenang maka Anda bisa memberikan semangat pada anak agar tidak marah lagi dan tahu apa kesalahan mereka.

  1. Membantu anak dengan penyebab marah

Mungkin yang membuat anak autis marah adalah ketika mereka tidak mengatasi masalah. Misalnya ketika mereka sedang bermain maka tidak bisa menyusun balok, menyambung berbagai bagian tubuh atau masalah rumit lain. Anda harus tahu bahwa masalah itu memang terlihat rumit bagi mereka. Salah satu ciri ciri anak autis adalah ketika mereka tidak bisa bersikap sama seperti anak yang lain. Jadi tidak salah jika Anda berusaha untuk mencari tahu apa yang sulit bagi mereka. Setelah itu berikan cara yang lebih tepat untuk bermain atau belajar.

  1. Hilangkan pemicu marah

Terkadang yang membuat anak autis marah adalah adanya pemicu yang tidak disukai oleh anak. Misalnya mereka tidak suka diganggu ketika sedang bermain gadget atau melihat televisi. Anda mungkin juga sudah paham dengan bahaya gadget bagi balita dan bahaya gadget bagi anak, jadi jangan sering memberikan benda ini untuk anak. Anda bisa mencoba memilih permainan yang bermanfaat seperti lego. Dan setelah itu Anda harus mencoba untuk menganalisa apa saja yang membuat anak autis juga lebih sering marah. Sekali lagi, hilangkan semua penyebab marah tersebut dan kelola emosi anak.

  1. Mencoba mengalihkan perhatian anak

Memang mendidik anak yang terkena autis itu tidak mudah. Sama seperti ketika Anda mencoba cara mengatasi anak hiperaktif karena memiliki tantangan yang hampir sama. Namun hal paling penting yang bisa Anda coba adalah dengan mengalihkan semua perhatian anak. Misalnya ketika anak sedang marah maka coba buat anak menjadi lebih santai. Anda bisa mencoba untuk membuat wajah yang lucu, mencoba nyanyian yang disukai anak dan membuat anak mengikuti tingkah laku Anda.

  1. Manfaatkan bahasa tubuh

Anda juga bisa mencoba menggunakan bahasa tubuh seperti untuk penanganan anak tuna rungu bagi anak autis. Memang langkah ini tidak mudah tapi sangat baik untuk anak autis yang belum berbicara secara aktif. Pada dasarnya Anda bisa menirukan berbagai gerakan, kemudian katakan dengan kata-kata yang sangat lembut. Anda bisa tahu mengapa anak Anda marah dan apa yang bisa membuat anak menjadi lebih nyaman.

  1. Biarkan anak sendiri dulu

Membuat anak tenang bisa menjadi langkah yang penting untuk anak autis yang sedang marah. Anda harus tahu bahwa anak Anda mungkin hanya membutuhkan kondisi yang nyaman dan tenang. Jadi Anda tidak perlu berada di dekat anak. Biarkan anak dan awasi anak dari jarak jauh. Dan yang paling penting adalah ambil semua benda-benda yang bisa membuat anak terluka ketika mereka mencoba untuk mengamuk. Dengan cara ini maka anak bisa memiliki waktu untuk mengambil nafas dengan baik dan merasa lebih tenang. Perlakuan ini juga sangat sesuai dengan berbagai perbedaan autis dan asperger.

  1. Biarkan anak membakar energi

Saat anak autis marah maka mereka membutuhkan sarana untuk menghabiskan energi tubuh. Biarkan anak banyak bergerak namun Anda harus tetap mengawasi anak. Jangan mengijinkan anak untuk melempar mainan atau benda-benda di sekitar anak. Anda perlu untuk membuat anak berlari atau sekedar menggerakkan bagian tubuh mereka. Ini juga salah satu langkah penting sebagai terapi untuk anak autis dan terapi anak ADHD.

  1. Ajak anak bicara saat marah

Jika Anda sudah mencoba terapi wicara untuk anak autis maka Anda bisa mengajak anak untuk bicara ketika mereka sedang marah. Bahkan Anda bisamenghentikan amarah anak dengan berbicara yang membuat anak menjadi tenang. Anda bisa mencoba untuk memegang tangan anak, kemudian pandang matanya. Lakukan cara ini dengan sangat lembut sehingga anak tidak merasa tersinggung. Kemudian mulailah untuk bertanya apa penyebab anak bisa marah dan berikan pendapat Anda dengan pola pikir yang sesuai dengan kondisi anak.

  1. Biarkan jika anak mencari perhatian

Beberapa anak yang autis juga memiliki perilaku seperti anak yang hiperaktif. Mereka mulai banyak bergerak, membanting semua benda dan marah dengan orang dewasa. Sebenarnya ketika mereka mulai bertindak seperti ini maka mereka juga hanya mencari perhatian. Anda bisa mencoba untuk mengalihkan semua apa keinginan anak. Anda bisa terlihat pura-pura tidak tahu apa yang dilakukan anak. Langkah ini sering dilakukan sebagai cara mendidik anak hiperaktif dan cara mengatasi anak hiperaktif umur 3 tahun. Efeknya sangat baik untuk anak karena anak bisa tahu bahwa orang dewasa atau orang tuanya tidak suka dengan tingkah laku tersebut.

  1. Mulailah memberi pelukan

Salah satu langkah lain yang sangat baik untuk membantu anak autis yang sedang marah adalah dengan memberikan pelukan. Ini sangat baik untuk anak karena anak merasa diperhatikan dan mendapatkan hati yang lembut dari orang tua. Anak biasanya akan meronta saat mereka marah tapi Anda bisa mengusap tubuh, kepala atau tangan anak. Sentuhan ini sangat baik untuk mengembalikan tingkat fokus anak sehingga anak tidak marah lagi.

Jadi seperti inilah cara mengatasi anak autis yang marah dan mengamuk sehingga anak Anda menjadi tenang kembali. Dalam mencoba semua tips ini Anda juga bisa berkonsultasi dengan terapis atau guru anak di sekolah.

fbWhatsappTwitterLinkedIn