Bolehkah Berhubungan Saat Janin Sudah Masuk Panggul ?

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Perlu diketahui bahwa tidak semua ibu hamil bisa melakukan hubungan saat mengandung, ada yang memerlukan waktu lama untuk memastikan bahwa berhubungan intim saat janin sudah masuk panggul itu aman atau bahkan ada yang membutuhkan bantuan dokter untuk mengkonsultasikan terlebih dahulu.

Berhubungan intim saat janin sudah masuk panggul memang benar adanya. Berhubungan intim saat janin sudah masuk panggul atau ketika usia kehamilan memasuki 9 bulan (HPL), faktanya dapat membantu mempercepat persalinan sebelum tanggal perkiraan. Mulut rahim ketika terkena sperma akan mengalami kontraksi dan membantu proses persalinan berjalan lebih mudah.

Ketika usia janin sudah masuk panggul, perut ibu hamil dalam kondisi besar dan tubuhnya cenderung tak nyaman untuk melakukan aktivitas yang menguras energi. Pastikan ketika ingin melakukan hubungan dalam kondisi dan posisi yang nyaman.

Hal-hal yang harus di perhatikan saat hendak berhubungan

Kita harus mengetahui terlebih dahulu bahwasannya kehamilan itu bukan suatu kelainan atau pun penyakit.  Kehamilan merupakan sesuatu hal yang normal dan anugerah sehingga sebenarnya tidak ada batasan-batasan khusus yang melarang saat hamil.

Berhubungan intim ketika hamil kadang-kadang kebanyakan ibu hamil sungkan untuk berkonsultasi ke dokter sebenarnya kita harus mengetahui terlebih dahulu faktanya bahwa janin dalam rahim itu ia terlindung di dalam cairan yang bernama cairan ketuban.

Cairan ketuban ini diproduksi dari air kencing bayi yang berfungsi menahan rahim dari guncangan baik benturan di perut atau yang lainnya. Selain itu juga, janin terlindung dari otot rahim yang cukup tebal. Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan saat berhubungan sebagai berikut:

  • Kondisi kehamilan

Sebenarnya berhubungan ketika hamil itu aman dengan catatan bahwa kehamilan anda dalam keadaan sehat atau dalam artian tidak ada kontraindikasi sebelumnya (keguguran, kehamilan premature, rahim lemah, sering flek, dan plasenta previa).

Tentunya beberapa hal ini lah yang harus anda konsultasikan terlebih dahulu ke dokter sebelum anda memutuskan berhubungan dengan pasangan.

Kemudian berikutnya kondisi letak plasenta yang harus diperhatikan jadi dimanakah letak pasti plasenta nya itu sendiri, apakah berada dibawah atau menutupi jalan lahir.

Apabila ternyata letaknya dibawah anda tidak diperbolehkan untuk melakukan hubungan karena tentunya ini akan terjadi pendarahan.

  • Mengetahui waktu yang tepat untuk berhubungan

Jika kehamilan dinyatakan sehat tidak ada riwayat penyakit, tidak ada riwayat kontraindikasi hal itu aman saja untuk melakukan hubungan intim kapan saja tidak ada waktu khusus untuk anda berhubungan intim.

Namun,  jika ingin melakukan hubungan intim lebih baik jangan di waktu trimester 1 karena saat itu merupakan fase rawan kehamilan.

Sebaliknya disarankan jika ingin melakukan hubungan intim lebih baik di trimester 3 (36 minggu keatas) karena dengan berhubungan intim tanpa pengaman terbukti bisa membantu munculnya kontraksi secara alami.

  • Posisi berhubungan

Tidak ada posisi khusus yang harus anda lakukan ketika berhubungan intim di trimester 1. Namun, ketika sudah memasuki trimester 3 tidak disarankan untuk melakukan hubungan karena sudah mulai muncul tanda bahaya kehamilan trimester 3.

Dilarang untuk melakukan hubungan pada posisi ibu hamil dalam tidur terlentang. Karena tentunya ketika anda tidur terlentang dimana rahim yang sudah membesar akan menekan pembuluh darah pada bagian panggul/bagian belakang yang menghubungkan ke jantung atau ke janin itu sendiri.

Manfaat berhubungan saat janin sudah masuk panggul

Manfaat berhubungan intim pada saat janin sudah sampai panggul atau pada saat janin sudah memasuki usia kandungan 9 bulan yaitu:

  • Dapat mempercepat persalinan

Dengan berhubungan intim kualitas sperma terbaik yang dikeluarkan oleh suami mengandung prostatglandi. Prostatglandi dapat merangsang kontraksi uterus/kontraksi rahim dan juga bisa melunakkan leher rahim/serviks sehinggaa ibu hamil cepat terjadi kontraksi dan cepat terjadi pembukaan.

Selain itu, kontraksi dari otot panggul bisa membantu meringankan rasa sakit dan meningkatkan kendali dari kandung kemih untuk terhindari dari kebocoran dan rasa kuat buang air kecil selama masa kehamilan.

  • Dapat meredakan stress

Saat mendekati persalinan biasanya ibu hamil akan merasa cemas, stress, takut dengan berhubungan, bisa memicu tubuh ibu hamil untuk mengeluarkan hormon endorfin.

Hormon endorfin ini merupakan hormon kesenangan sehingga bisa meredakan stress perhatikan juga untuk memilih posisi yang aman dan nyaman untuk ibu hamil.

Cara menghindari berhubungan jika janin sudah masuk panggul

Cara menghindari berhubungan jika janin sudah masuk panggul adalah tidak melakukan hubungan apabila memiliki riwayat kontraindikasi sebelumnya  (keguguran, kehamilan premature, rahim lemah, sering flek, dan plasenta previa) sebelum waktunya, dan kehamilan kembar.

Menyibukan diri dengan melakukan pekerjaan atau aktivitas yang lebih bermanfaat untuk anda dan banyak mempelajari macam obat kontraindikasi pada ibu hamil.

Konsultasi ke dokter

Waktu terbaik untuk berkonsultasi ke dokter apabila janin sudah masuk panggul atau kehamilan tua adalah dengan rutin berkonsultasi ke dokter. Dan pelajari juga tips memilih dokter kandungan yang tepat. Jangan lupa untuk terus menanyakan tentang aman atau tidaknya berhubungan intim saat hamil.

fbWhatsappTwitterLinkedIn