Kondisi berat badan pada ibu hamil harus selalu diperhatikan selama masa kehamilan baik pada awal maupun mendekati proses persalinan. Berat badan dapat berpengaruh terhadap berbagai kondisi selama proses kehamilan. Berat badan dapat berpengaruh terhadap kesehatan ibu, kesehatan janin, dan pertumbuhan dan perkembangan janin.
Kondisi kurus pada ibu hamil merupakan sebuah kondisi yang dapat menimbulkan gangguan kehamilan baik yang bersifat tidak berbahaya maupun yang dapat menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan ibu dan janin. Berbagai dampak berbahaya yang dapat timbul dari kondisi berat badan yang kurang pada ibu antara lain seperti kelahiran prematur, keguguran, cacat pada bayi, ibu menjadi lemas, berat badan bayi kurang, resiko proses persalinan caesar yang lebih tinggi.
Untuk menghindari berbagai dampak berbahaya yang dapat muncul akibat dari kondisi ibu yang berat badanya kurang atau kurus diperlukan sebuah upaya dalam hal menggemukkan badan ibu hamil. Cara menggemukan badan untuk ibu hamil dapat dilakukan dengan berbagai upaya dibawah ini :
- Mengatur pola makan
Upaya yang dapat dilakukan sebagai cara penggemuk badan untuk ibu hamil yang pertama dan utama adalah pengaturan pola makan. Kondisi badan kurus pada ibu hamil biasanya terjadi karena pola makan yang salah atau bahkan ibu memang jarang makan. Ibu hamil yang baik seharusnya memiliki pola makan sehari 3 kali bahkan bisa lebih dari itu. Selain frekuensi makan, ibu juga harus memperhatikan komposisi nutrisi dalam setiap makanan yang dimakannya.
Hal terpenting dalam pengaturan pola makan ini adalah menyelaraskan asupan gizi yang dibutuhkan selama masa kehamilan. Untuk membantu ibu dalam mengatur pola makan yang benar, berikut tips mengatur pola makan untuk ibu hamil.
- Saat pagi hari usahakan untuk meminum minuman hangat seperti teh dan perasan air jeruk hangat untuk membantu menekan rasa mual.
- Mulailah sarapan dengan makanan yang sedikit atau tidak mengandung rempah rempah.
- Bila muncul rasa mual, ibu dapat merubah porsi makan secara bertahap dengan cara makan sedikit porsi makanan kemudian dilanjutkan lagi beberapa jam kemudian.
- Pengaturan porsi makan ini bisa dilakukan untuk makan siang dan malam.
- Hindarilah makanan yang dapat memicu rasa mual dan lebih memilih makanan pencegah rasa mual saat hamil.
- Makanan yang menggemukkan
Komposisi dan jenis makanan yang dimakan oleh ibu dapat membantu dalam upaya menggemukkan badan pada ibu hamil. Dengan bantuan makanan yang dapat memicu peningkatan berat badan pada ibu hamil diharapkan kondisi kurus pada ibu hamil juga teratasi. Beberapa Jenis makanan yang dapat dikonsumsi sebagai penggemuk badan untuk ibu hamil adalah sebagai berikut.
- Buah
Konsumsi buah selama masa kehamilan merupakan hal yang cukup penting untuk mendukung berbagai kebutuhan asupan gizi yang disediakan dalam kandungan buah buahan. Buah dengan kalori yang sangat tinggi dapat membantu ibu hamil dalam proses penggemukan badannya. Beberapa buah dengan kalori tinggi tersebut antara lain seperti buah alpukat yang memiliki tekstur berlemak, buah kelapa, buak kurma, buah pisang, buah mangga, buah anggur, buah nanas, bauh apel. Adanya bahaya nanas untuk ibu hamil mungkin diperhatikan sebelum mengkonsumsinya.
- Sayuran
Mengkonsumsi sayuran selama masa kehamilan merupakan kewajiban bagi ibu hamil. Banyak manfaat yang bisa didapatkan dari berbagai jenis sayuran. Untuk menambah berat badan pada ibu, konsumsi sayuran dengan kalori tinggi dapat dijadikan pilihan pada ibu. Beberapa sayuran yang kandungan kalorinya cukup tinggi antara lain seperti sayur bayam dan sayur acar kuning.
- Makanan dan minuman olahan
Selain buah dan sayuran, makanan dan minuman olahan lain baik yang sudah tersedia di pusat perbelanjaan maupun yang dapat diolah sendiri beberapa ada yang bisa digunakan dalam membantu upaya penggemukan badan pada ibu hamil. Beberapa makanan dan minuman olahan yang dapat digunakan untuk menambah berat badan pada ibu hamil diantaranya seperti es krim, selai kacang, roti gandum, masakan olahan daging maupun protein hewani lainnya, mentega, susu, cokelat, sereal dan bahkan makanan cepat saji. Namun khusus untuk makanan cepat saji sebaiknya dihindari karena dampak buruk yang dapat ditimbulkan bagi kesehatan.
- Bantuan Obat- obatan
Selain mengatur pola makan dan berbagai makanan dalam upaya meningkatkan berat badan ibu hamil, beberapa obat – obatan juga dapat digunakan. Jenis obat yang membantu dalam proses penggemukan badan ibu hamil seperti obat antimual dan muntah, multivitamin, herbal dengan kandungan curcumin (temulawak) maupun tinospora (brotowali). Multivitamin dapat membantu memenuhi kebutuhan asupan gizi pada ibu hamil, sedangkan antimual dan muntah digunakan untuk menekan rasa mual sehingga ibu setidaknya dapat makan. Sedangkan herbal dengan kandungan bahan yang disebutkan diatas secara umum sudah banyak terbukti mampu meningkatkan nafsu makan baik pada orang dewasa maupun anak – anak.