Manusia memerlukan berbagai nutrisi untuk kesehatannya. Nutrisi seperti vitamin, mineral, protein, karbohidrat, dan lain sebagianya berfungsi untuk memberikan kekuatan atau energi bagi manusia untuk menjalakan aktivitas sehari- hari, baik berfikir ataupun aktivitas yang mengeluarkan tenaga. Maka dari itu semua nutrisi- nutrisi tersebut harus didapatkan oleh manusia. Perolehan nutrisi ini terkadang dapat melalui tubuh manusia sendiri atau juga melalui pengonsumsian makanan- makanan bergizi dan juga multivitamin atau suplemen. Maka dari itu, ahli gizi sudah menggolongkan makanan –makanan yang baik untuk manusia dalam menu 4 sehat 5 sempurna. Menu 4 sehat 5 sempurna ini sendiri mengandung nutrisi dan juga gizi yang sangat dibutuhkan oleh manusia dalam kehidupan sehari- hari. menu 4 sehat 5 sempurna ini terdiri atas makanan pokok (nasi), lauk- pauk, sayur- sayuran, buah- buahan, dan susu. Sayuran menjadi menu penting untuk kesehatan tubuh, sayangnya tidak semua sayuran bermanfaat bagi ibu hamil. Ada beberapa bahaya makan jamur bagi ibu hamil yang harus diwaspadai. ( Baca : Bahaya penyakit asma bagi ibu hamil )
Salah satu bagian dari makanan 4 sehat 5 sempurna yang sangat penting peranannya adalah sayur- sayuran. Sayuran ini sangat penting untuk dikonsumsi oleh semua kalangan, baik dari bayi hingga lansia sekalipun. Banyak sekali jenis sayuran yang mengandung gizi yang banyak serta sangat dibutuhkan oleh tubuh, seperti sayur bayam, kangkung, kol, brokoli, wortel, terong, tomat, jamur, dan lain sebagainya. Sayuran ini adalah jenis makanan yang sangat mudah kita dapatkan. Kita dapat menemukan sayur ini dengan sangat mudah di pasar, supermarket, pedagang sayur keliling, atau bahkan kita dapat menanam di pekarangan rumah kita sendiri. Selain mengandung gizi tinggi dan mudah didapatkan, sayuran ini juga merupakan jenis makanan yang murah dan semua kalangan dapat menjangkaunya. ( Baca : Bahaya asam urat bagi ibu hamil dan janin – Bahaya konsumsi ketan bagi ibu hamil – Bahaya kaporit bagi ibu hamil ).
Berikut ini ada beberapa bahaya makan jamur bagi ibu hamil dengan kondisi tertentu :
- Menyebabkan alergi dan juga gatal-gatal. Bahaya makan jamur bagi ibu hamil berupa alergi akan terjadi pada ibu hamil yang mengalami alergi jamur. ( Baca : Gejala alergi susu sapi )
- Menyebabkan mual bagi ibu hamil muda hal itu dikarenakan jamur memiliki bau yang khas. ( Baca : Hamil tapi tidak mual dan tanpa ngidam – Tidak mual saat hamil ).
- Menyebabkan pusing. Ada ibu hamil yang mengeluhkan merasa pusing setelah mengkonsumsi jamur. Hal itu dikarenakan ada sebagian ibu hamil yang sensitif terhadap kandungan dalam jamur. ( Baca : Penyebab sering pusing saat hamil )
Nutrisi dan Manfaat Jamur Untuk Ibu Hamil
Selain beberapa bahaya makan jamur bagi ibu hamil di atas ternyata jamur baik untuk dikonsumsi oleh siapa saja, termasuk ibu hamil. Tidak ada alasan yang melarang ibu hamil untuk mengonsumsi jamur, selama tidak ada alergi dan sejenisnya. Jamur justru akan memberikan tambahan nutrisi yang baik bagi ibu hamil. Beberapa nutrisi yang akan diperoleh ibu hamil beserta manfaatnya antara lain:
- Vitamin B
Vitamin B yang ada di dalam jamur akan mengubah makanan yang dikonsumsi ibu hamil menjadi energi. Selain itu juga membuat kulit, pencernaan, dan saraf ibu menjadi sehat.
Baca : Vitamin B6 untuk bu hamil – Manfaat vitamin B6
- Vitamin D
Vitamin D sangat berperan bagi pembentukan tulan dan gigi pada bayi.
- Protein
Protein sangat diperlukan untuk pertumbuhan bayi, terutama perkembangan massa ototnya.
Baca : Bahaya teh bagi ibu hamil – Mentimun bagi ibu hamil
- Zat Besi
Zat besi sangat berperan untuk memproduksi hemoglobin sehingga mencegah resiko anemia menyerang ibu hamil.
Baca : Manfaat zat besi untuk ibu hamil
- Antioksidan
Antioksidan alami yang dimiliki oleh jamur mampu menangkal radikal bebas yang bisa mengganggu kesehatan ibu dan bayi.
Fakta Tentang Jamur
Berikut ini adalah beberapa fakta tentang jamur yang belum banyak diketahui :
- Salah satu jenis dari sayuran adalah jamur. ( Baca : Bahaya ragi bagi ibu hamil dan janin )
- Jamur mempunyai nama ilmiah “agaricus”, yakni merupakan satu tumbuhan yang termasuk dalam kategori keluarga saprophytes. Saprophytess endiri merupakan organisame atau tanaman non klorofil (tidak memiliki zat hijau) yang berkembang biak dengan mengekstraksi nutrisi dari tanaman lain yang telah mati dan telah membususuk. Jamur ini jenisnya ada banyak sekali. ( Baca : Manfaat konsumsi pisang ambon bagi ibu hamil – Flu saat hamil )
- Dari berbagai jenis jamur tersebut, masing- masing memiliki bentuk yang berbeda- beda, warna yang berbeda- beda, hingga tekstur yang berbeda- beda pula.
- Tidak semua jenis jamur pula bisa dikonsumsi oleh manusia. Beberapa jenis jamur yang bisa dikonsumsi oleh manusia diantaranya adalah jamur merang, jamur kancing, jamur kuping, jamur kayu, jamur tiram putih, jamur “barat”, dan lain sebagainya. ( Baca : Manfaat makanan laut bagi ibu hamil – Bahaya sate kambing bagi ibu hamil )
Kandungan Nutrisi pada Jamur
Terlepas dari bahaya makan jamur bagi ibu hamil, ternyata jamur baik untuk ibu hamil karena kandungannya. Jamur dikenal sebagai sayuran yang mempunyai rasa lezat dan juga tekstur yang kenyal. Jamur ini dapat dioleh menjadi berbagai ragam masakan. Lalu, sebenarnya apa saja nutrisis yang dapat kita peroleh apabila kita mengonsumsi jamur ini? Inilah beberapa kandungan nutrisi atau gizi yang ada pada jamur:
- Protein. ( Baca : Manfaat ikan salmon bagi ibu hamil )
- Vitamin
- Mineral. ( Baca : Manfaat buah naga untuk bayi )
- Asam amino
- Antioksidan alami. ( Baca : Manfaat buncis bagi ibu hamil )
- Antibiotik alami
- Kalium. ( Baca : Akibat kekurangan kalium – Semangka untuk ibu hamil )
- Karbohidrat. ( Baca : Makanan pengganti karbohidrat )
- Serat
- Gula. ( Baca : Manfaat buah rambutan untuk ibu hamil – Buah yang baik untuk ibu hamil )
- Magnesium
Itulah beberapa kandungan gizi atau nutrisis yang dimiliki jamur secara umum. Namun perlu diketahui bahwa berbeda jenis jamurnya, berbeda pula kandungan nutrisi yang ada di dalamnya.
Manfaat Mengonsumsi Jamur Secara Umum
Jamur mengandung manfaat yang banyak bagi oreng yang mengonsumsinya. Beberapa manfaat yang akan diperoleh dari pengonsumsian jamur antara lain:
- Menurunkan Kolesterol
Membantu menurunkan kadar kolesterol di tubuh manusia. Kandungan jamur yang banyak mengandung protein tanpa lemak dan juga kandungan karbohidratnya yang sangat rendah tidak akan memberikan dampak naiknya kolesterol di tubuh. Selain itu kandungan serat dan enzim pada jamur juga akan membantu menurunkan kadar kolesterol.
Baca : Makanan sehat penderita kista – Cara meningkatkan berat badan janin
- Aman untuk Penderita Diabet
Baik untuk penderita diabetes. Kandungan jamur yang berupa protein, vitamin, mineral, serat yang tinggi, rendah karbohidrat dan gula, serta tanpa lemak dan kolesterol ini menjadikan jamur sebagai makanan yang aman bagi penderita diabetes.
Baca : Bahaya diabetes saat hamil
- Mencegah Kanker
Mencegah kanker payudara dan kanker prostat. Kandungan Beta-glukan dan Asam Linoleat terkonjugasi pada jamur mempunyai sifat anti efek karsinogenik yang dapat mencegah penyakit tersebut.
- Membakar Lemak
Membantu pembakaran lemak. Kandungan pada jamur salah satunya adalah kaya proteinnamun dengan kadar karbohidrat rendah, tanpa kolesterol dan lemak, serta mempunyai kandungan serat yang tinggi. Kandungan tersebut dapat membantu mengurangi kadar lemak atau membantu pembakaran lemak.
- Meningkatkan Sistem Imun
Kandungan jamur yang berupa ergothioneine (yakni sejenis antioksidan kuat) sangat efektif untuk membrikan perlindungan tubuh dari radikal bebas dan juga meningkatkan kekebalan tubuh.
Itulah beberapa manfaat yang akan kita dapatkan apabila kita mengonsumsi jamur. Selain manfaat yang disebutkan di atas, masih banyak lagi manfaat lain yang akan kita peroleh dari jamur ini. Jamur ini merupakan makanan yang aman untuk dikonsumsi oleh siapapun, begitupula jika dikonsumsi oleh ibu hamil. Ibu hamil yang tidak alergi dan tidak sensitif aman-aman saja mengkonsumsi jamur tersebut. Bahaya makan jamur bagi ibu hamil bisa terjadi bagi ibu hamil yang alergi dan juga sensitif terhadap bau khas jamur dan kandungan pada jamur.