Sakit Perut Pada Anak Disertai Demam : Penyebab dan Cara Mengatasi

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Sebagai orangtua tentu kita akan merasa khawatir jika anak kita sakit, tentu tidak tega melihat mereka menderita karena mengalami gangguan kesehatan. Kita akan melakukan apa saja yang terbaik untuk anak supaya mereka bisa sehat kembali seperti sedia kala. Kita sebagai orangtua mungkin bisa mencegah penyakit yang akan datang ke anak kita, namun mungkin beberapa waktu anak akan mengalami gangguan kesehatan. Karena dia masih kecil, yang sering ia alami adalah sakit perut disertai dengan demam, tentu sebagai ibu Anda merasa khwatir karena anak menjadi lemas dan tidak semangat bermain. Jika dia sudah sakit perut dan bahkan disertai dengan demam tentu saja bunda akan merasa khawatir bukan? Tenang saja bun, karena kami telah menyiapkan beberapa informasi untuk bunda mengenai sakit perut pada anak disertai dengan demam. Berikut adalah informasi lengkapnya. (Baca Juga: Cara Mengatasi Kejang Demam pada Anak , Kejang Demam pada Anak)

Penyebab Sakit Perut pada Anak

Sebelum kita mengetahui bagaimana cara mengatasi sakit perut pada anak disertai dengan demam maka ada baiknya jika terlebih dahulu kita mengetahui apa sih penyebab anak sakit perut dan disertai demam. Berikut adalah penyebab sakit perut pada anak disertai demam yang wajib bunda ketahui :

  1. Gastroenteritis

Jika anak Anda mengeluh sakit perut dan disertai dengan demam, bunda bisa curiga jika ia terkena gastronteritis. Gastronteritis adalah kondisi dimana lambung dan usus anak meradang. Penyakit yang satu ini biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri dimana akan membuat anak Anda sakit perut, dan biasanya ketika ia BAB akan disertai dengan lendir dan darah. Demam yang terjadi padanya itu menandakan jika ada suatu proses infeksi di dalam tubuh si anak. Jika anak mengalami gejala seperti yang kami sebutkan sebaiknya segera hubungi dokter ataupun ahli medis.

Cara mengatasi gastroenteritis:

  • Jangan berikan anak makanan yang padat selama beberapa jam, beri saja makanan yang halus
  • Berikan asupan air putih yang cukup
  • Hindari memberikan anak susu atau makanan berlemak
  • Buatlah supaya anak memiliki banyak waktu beristirahat
  1. Usus buntu

Jika anak Anda menangis karena mengeluh perut bagian kanannya sakit hebat bisa saja dia terkena usus buntu bunda.  Cara mengecek apakah anak terkena usus buntu adalah dengan menekan perut kanan si anak. Jika ditekan lalu dilepaskan terasa sangat sakit maka dia terkena usus buntu, dan usus buntu juga disertai dengan demam. Jadi jika anak Anda mengeluh sakit melilit di pusar lalu ke bagian kanan perut disertai demam maka bisa saja dia terkena usus buntu. (baca: obat diare balita –  penyebab diare pada bayi  – cara mencegah diare pada bayi )

Cara mengatasi usus buntu :

  • Segera bawa anak Anda ke dokter supaya segera mendapat penanganan seperti operasi
  • Setelah operasi jangan biarkan anak terlalu kelelahan
  • Biarkan supaya anak memiliki waktu istirahat yang cukup
  • Jika ia masih terlihat lemah, ibu bisa membuatnya untuk beristirahat di rumah daripada memaksanya untuk segera sekolah
  1. Demam berdarah

Penyebab anak bisa sakit perut disertai dengan demam adalah karena dia demam berdarah. Mungkin pada tahap awal, gejala sakit perut tidaklah muncul melainkan hanya demam tinggi dan bintik-bintik saja pada sekujur tubuh anak. Namun jika demam berdarah sudah mencapai tahap yang parah maka sang anak akan mengalami sakit perut yang hebat disertai dengan demam tinggi. Gejala yang selanjutnya muncul adalah muntah darah, gelisah, dan muntah terus menerus. Jika sudah seperti ini maka harus dibawa ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut. (baca: Baca: tanda tanda bayi dehidrasi – cara mengobati bayi mencret – bahaya DBD bagi ibu hamil)

Cara mengatasi demam berdarah :

  • Jika gejala semakin serius maka bawa anak pergi ke dokter supaya segera mendapatkan penanganan
  • Jika pergi ke tempat yang banyak nyamuk gunakan pakaian berlengan panjang
  • Pastikan dia mendapat asupan yang bergizi
  • Berikan anak minum air putih
  • Berikan dia waktu untuk beristirahat dengan cukup
  • Kompreslah dahi, lipatan ketiak, lipatan paha dengan air hangat ketika dia panas
  • Minum paracetamol yang diberikan dokter jika anak masih demam
  1. Keracunan makanan

Penyebab yang selanjutnya, jika anak Anda mengeluh kepada Anda jika dia sakit perut dan terkadang disertai dengan demam bisa saja itu karena dia keracunan makanan bunda. Apalagi jika disertai dengan gejala lain seperti contohnya diare dan mual muntah. Dan jika anak Anda sudah mengalami demam yang tinggi, dan sakit perut hebat itu tanda jika kondisinya cukup serius dan sang anak segera membutuhkan pengobatan segera. Karena jika tidak segera diatasi, keracunan makanan ini bisa berdampak fatal terutama bagi anak yang sistem imunnya lemah. (Baca:  penyakit akibat kekurangan gizi pada bayi –  manfaat vitabumin untuk anak –  vitamin untuk daya tahan tubuh anak )

Cara mengatasi keracunan makanan :

  • Berikan anak cairan dan elektrolit untuk mengganti cairan yang hilang di dalam tubuh mereka dan supaya keseimbangan dalam tubuh mereka tetap terjaga (baca: obat tradisional muntah pada anak)
  • Jika dokter memberikan antibiotik maka berikan pada anak hingga ia pulih
  • Jika anak sering muntah dan diare maka bawa ke rumah sakit supaya dia mendapatkan cairan pengganti melalui infus (baca: pertolongan pertama pada anak diare)
  • Berikan anak waktu istirahat yang cukup
  • Hindari makanan berlemak terlebih dahulu, selain itu hindari susu
  • Jika anak merasa mual sebaiknya berikan makanan nanti saja ketika dia sudah tidak merasa mual lagi(baca: obat mual untuk anak )
  1. Pneumonia

Apa bunda pernah mendengar penyakit pneumonia? Pneumonia ini adalah infeksi paru-paru yang bisa menyebabkan kematian pada anak, terutama jika mereka masih balita. Gejala pneumonia sendiri pada awalnya adalah batuk, dan gangguan pernapasan. Dan selanjutnya anak akan mengalami demam bahkan beberapa anak merasakan sakit pada perut mereka. Jika Anda tidak yakin, Anda bisa membawa anak untuk berobat supaya tahu jelas apa penyebabnya. (baca: pneumonia pada bayi – cara mengatasi batuk pada bayi secara alami – cara mengatasi batuk pada bayi – bahaya batuk untuk bayi)

Cara mengatasi pneumonia :

  • Istirahat yang cukup supaya anak bisa segera pulih
  • Beri anak minum air putih yang banyak
  • Menggunakan pelembab ruangan (humidifier) di rumah
  • Untuk mengencerkan lendirnya, semprotkan larutan air asin atau yang sering disebut saline pada hidung anak
  • Jika parah maka bawa anak ke dokter atau rumah sakit supaya anak mendapat antibiotik, jika anak tidak bisa menelan maka akan diberikan melalui infus
  1. Radang tenggorokan

Radang tenggorokan disebabkan karena ada infeksi bakteri ataupun virus di saluran pernapasan anak. Dan radang tenggorokan ini mungkin tidak pernah Anda duga sebelumnya, memang terkadang radang tenggorokan pada beberapa kasus memiliki gejala demam disertai dengan nyeri perut. Dan banyak sekali orangtua yang mengira anak mereka terkena usus buntu padahal sebenarnya radang tenggorokan karena gejalanya yang hampir sama.

Cara mengatasi radang tenggorokan :

  • Berikan anak minum air putih yang banyak setiap harinya
  • Buatlah supaya anak beristirahat dengan cukup
  • Berilah minuman yang hangat seperti teh atau air madu hangat
  • Berilah makanan yang lembut seperti bubur atau nasi tim
  • Jauhkan anak dari asap rokok
  • Buatlah anak untuk berkumur dengan air garam
  • Jangan beri dia permen terlebih dahulu

Baca:

  1. Alergi laktosa

Penyebab sakit perut disertai demam pada anak yang selanjutnya adalah karena anak alergi susu atau alergi laktosa. Alergi ini terkadang dapat menyebabkan anak mengalami sakit perut dan demam, jika seminggu Anda biarkan menghilang dan gejala sakit perut serta demam kembali lagi setelah Anda memberi susu pada anak ada baiknya supaya Anda berkonsultasi dengan dokter. (Baca: gejala alergi susu sapi pada bayi – tanda bayi alergi susu sapi)

Cara mengatasi alergi laktosa :

  • Membatasi asupan makanan ataupun minuman yang mengandung laktosa seperti susu sapi, sereal, krim, dan lain sebagainya
  • Menggantinya dengan susu alternatif lain seperti halnya susu soya (baca: manfaat susu soya untuk bayi)
  • Memberi anak cuka sari apel karena itu terbukti bisa mengurangi alergi laktosa
  • Memberinya asupan nutrisi yang cukup
  • Memeriksa label sebelum membeli produk makanan ataupun susu untuk anak

Informasi susu fomula:

  1. Radang usus

Jika anak merasakan nyeri pada perut dan mengalami demam secara bersamaan bisa saja anak Anda terkena radang usus. Radang usus ini adalah kondisi dimana usus atau kolon anak mengalami peradanganan, gejala lain yang akan terjadi pada anak adalah jika napsu makannya berkurang dan juga ia mengalami diare yang kadang bercampur dengan darah. Jika sudah seperti itu maka Anda sebaiknya membawanya ke dokter supaya bisa segera diobati. (baca: penyebab penyakit tipes pada balita)

Cara mengatasi radang usus :

  • Memberi anak waktu istirahat yang cukup
  • Bawa anak ke dokter atau rumah sakit supaya mendapatkan penanganan segera
  • Jangan berikan makanan yang susah di cerna atau makanan yang padat
  • Sering-seringlah beri anak Anda minum air putih

Informasi disentri pada anak:

Itu dia bunda penyebab dan cara mengatasi sakit perut pada anak disertai dengan demam. Sebaiknya jangan menyepelekannya ya bunda, jika Anda sudah berusaha mengatasi namun tetap seperti itu maka sebaiknya segera bawa ke dokter ya. Semoga bermanfaat!

fbWhatsappTwitterLinkedIn