Para orang tua mungkin pernah melihat anaknya tiba-tiba rewel, mengalami demam, mengeluarkan air liur dan sering menggigit barang yang ada disekitarnya. Itu merupakan kondisi normal saat gigi bayi akan mulai tumbuh. Kondisi seperti ini akan berlangsung antara 1-2 bulan. Untuk usia normalnya, biasanya gigi bayi akan mulai muncul di usia 4-7 bulan. Jika bayi sudah mulai tumbuh gigi, sebaiknya orang tua harus lebih rajin membersihkan giginya, baik dengan menyikat gigi atau perawatan lainnya. Berikut adalah cara merawat gigi bayi baru tumbuh yang bisa Anda lakukan: (baca: gejala anak tumbuh gigi – tanda tanda bayi tumbuh gigi – obat gusi bengkak karena tumbuh gigi )
- Gunakanlah sikat gigi atau kain kasa atau lap yang lembut
Saat bayu mulai memasuki masa tumbuh gigi, artinya Anda sudah boleh membersihkan gigi bayi menggunakan sikat. Gunakanlah sikat gigi yang ukurannya keci dan memiliki bulu yang lembut. Akan lebih baik jika Anda menggunakan sikat gigi khusus untuk bayi yang terbuat dari bahan karet lunak dan tidak mempunyai kandungan toksin atau zat racun. Jika memang tidak menemukan sikat gigi khusus untuk bayi, maka Anda dapat menggunakan kain kasa atau lap yang lembut untuk membersihkan gigi bayi. (baca: makanan perangsang pertumbuhan gigi bayi – terlambat tumbuh gigi pada bayi )
- Sikatlah gigi dengan benar
Untuk perawatan selanjutnya, tentu saja Anda sebagai orang tua harus mengetahui bagaimana cara membersihkan gigi dengan sikat yang benar. Anda bisa menyikat gigi bayi dengan posisi duduk dan sambil memangku bayi menggunakan tangan kiri. Lalu bagian tanggannya bisa digunakan untuk membersihkan gigi bayi menggunakan sikat atau kain kasa. Saat Anda membersihkan, sikatlah secara perlahan kea rah atas dan bawah, dan jangan menyikat kesamping atau menyikat bolak-balik. Sebab akan membuat bagian gusinya berdarah.
Informasi pola perkembangan bayi 1 – 6 bulan:
- Perkembangan bayi 1 bulan
- Perkembangan bayi 2 bulan
- Perkembangan bayi 3 bulan
- Perkembangan bayi 4 bulan
- Perkembangan bayi 5 bulan
- Perkembangan bayi 6 bulan
- Gantilah sikat giginya jika sudah rusak
Cara merawat gigi bayi baru tumbuh selanjutnya adalah, Anda juga sebaiknya segera mengganti sikat gigi bayi jika sudah memasuki waktu 3-4 bulan. Atau jika sikat gigi sudah terlihat rusak, sebaiknya segera diganti. Anda bisa melihat pada bulu sikatnya, jika sudah memudar maka artinya harus diganti. Atau jika ada beberapa bulu sikatnya sudah rontok maka itu juga sudah harus diganti.
Informasi perkembangan bayi 7 – 12 bulan:
- Perkembangan bayi 7 bulan
- Perkembangan bayi 8 bulan
- Perkembangan bayi 9 bulan
- Perkembangan bayi 10 bulan
- Perkembangan bayi 11 bulan
- Perkembangan Bayi 12 Bulan
- Simpanlah sikat gigi bayi dalam keadaan dan tempat yang kering
Sikat gigi dalam kondisi lembab dan basah dapat merusak bagian bulu sikatnya jika terus dibiarkan. Sehingga akan lebih baik, jika sikat gigi tersebut Anda simpat dengan tertutup dalam keadaan kering dan tempat yang benar. Saat sikat gigi selesai digunakan, Anda bisa membiarkannya kering dulu barulah ditutup dan disimpan dengan benar.
Informasi sariawan bayi dan anak:
- penyebab sariawan pada bayi
- cara mencegah sariawan pada bayi
- penyebab sariawan pada anak
- obat sariawan untuk balita
- Jangan lupa untuk membersihkan bagian dalam gigi bayi
Kebanyakan orang tua kerap kali lupa untuk membersihkan gigi bagian bawahnya. Bagian yang sering bersentuhan dengan lidah. Plak yang tidak terlihat akan sama penting dengan plak yang terlihat, sehingga harus segera dibersihkan. Biasanya untuk titik yang paling sering dibersihkan adalah bagian depannya saja. Mulai saat ini sebaiknya Anda harus sering membersihkan bagian tersembunyi. (baca: mainan untuk bayi 4 bulan – mainan untuk bayi 6 bulan – cara membersihkan mainan gigitan bayi )
- Periksakanlah gigi bayi ke dokter
Anda juga sebaiknya merawat gigi bayi ke dokter setelah gigi yang pertama muncul, atau paling lambat saat bayi berusia 1 tahu. Resiko bayu untuk mendapatkan kerusakan gigi akan lebih besar jika keluarga bayi memiliki riwayat penyakit gigi. Sehingga ada baiknya Anda mendiskusikan pada dokter untuk mengatasi tidak ada kerusakan pada gigi bayi.
Informasi cacingan pada anak:
- tanda-tanda anak cacingan
- gejala anak cacingan
- obat untuk anak cacingan
- tanda anak cacingan sesuai jenis cacing
- Cegahlah kerusakan gigi sedini mungkin
Kerusakan gigi biasanya akan terjadi karena konsumsi gula dan tertinggal di gigi. Gula pada gigi mempunyai kemampuan penghancur mineral yang ada pada permukaan gigi tersebut. Sebenarny gigi pada bayi dan mengatasi kondisi ini, hanya saja untuk mengatasi adanya gula pada bagian gigi diperlukan waktu yang cukup lama. Sehingga ada baiknya, Anda tidak memberikan minuman dan makanan manis pada bayi untuk jangka waktu saling berdekatan.
- Pilihlah pasta gigi yang benar
Menggunakan pasta gigi yang tidak mempunyai aroma atau rasa apapun, akan membantunya untuk bisa berpikir bahwa pasta gigi bukanlah makanan yang dapat ia telan. Sebab jika bayi menelan pasta gigi dengan jumlah banyak bisa menyebabkan bayi terkena diare. Anda juga sebaiknya memilih pasta gigi yang mempunyai kandungan fluoride, sehingga akan mampu untuk melindungi gigi bayi dari adanya pembusukan gigi. Namun sebaiknya Anda memilihkan pasta gigi yang hanya mempunyai kandungan fluoride dengan kadar rendah atay 25 mg.
- Hindarilah banyak makanan manis
Sebaiknya bayi juga menghindari terlalu banyak mengkonsumsi makana manis yang terlalu banyak memiliki kandungan gula, seperti permen, coklat, biscuit dan yang lainnya. Sebab biasanya makanan manis akan lebih cepat meninggalkan kotoran pada gigi. Sebaiknya Anda mengenalkan bayi pada makanan sehat sedini mungkin dan membiasakannya untuk mengkonsumsi air putih. (baca: cemilan sehat untuk bayi – makanan bayi umur 1 bulan selain ASI – Makanan Pendukung ASI Rumahan Terbaik Untuk Bayi – Makanan Bayi Agar Tidak Sembelit)
- Bersihkanlah gigi bayi sebelum tidur
Saat bayi akan tidur, sebaiknya Anda jangan membiarkan gigi dalam keadaan kotot. Bersihkanlah giginya dahulu. Gigi yang tidak sering dibersihkan sebelum tidur biasanya akan membuat kuman terus menumpuk didalam gigi. Kuman-kuman di gigi akan lebih mudah berkembang biak saat malam hari. Sebab produksi air liur yang terdapat kandungan antibakterinya akan semakin berkurang saat malam hari. Sehingga akan sangat penting untuk bayi membersihkan giginya sebelum tidur.
Informasi tidur bayi:
- Efek bayi tidur tengkurap
- Bahaya bayi tidur tengkurap
- Bahaya bayi tidur miring
- Pertolongan pertama bayi jatuh dari tempat tidur
- Efek bayi jatuh dari tempat tidur
- penyebab bayi kaget saat tidur
- Pola tidur bayi 1 bulan
- Pola tidur bayi 0-12 bulan)
- Gunakanlah gel khusus gusi
Saat akan mulai tumbuh gigi, biasanya keadaa gusi bayi akan mengalami bengkak dan kemerahan. Sebaiknya Anda memberikan gel yang khusus untuk gusinya. Gel ini tidak mempunyai kandungan gula dan mempunyai kandungan anestesi lokal yang sangat ringan. Sehingga dapat membuat keadaan gusi bayi menjadi lebih baik. (baca: tanda tanda bayi tumbuh gigi – cara mengobati anak sakit gigi – bahaya bayi menggunakan empeng)
- Sikatlah gigi bayi setidaknya 2 kali dalam sehari
Setidaknya Anda juga dapat membersihkan gigi bayi 2 kali dalam sehari. Ini akan benar-benar membantu untuk merawat kesehatan giginya. Anda bisa membersihkan saat mandi dan sebelum tidur. Atau Anda juga dapat membersihkannya setiap saat, ketika bayi baru selesai makan. Selain menggunakan sikat gigi Anda bisa membersihkannya dengan kain yang lembut yang tidak membuat giginya sakit.
- Jangan biarkan bayi tidur dengan botol susunya
Saat akan tidur Anda sudah membersihkan gigi bayi terlebih dahulu. Namun, jika Anda membiarkan bayi dengan botolnya maka percuma saja. Sebab bayi tetap mengkonsumsi minuman saat ia sedang tidur dan itu akan mempengaruhi pada kebersihan giginya. Jika hal ini terus berlanjut hingga ia besar, bisa saja giginya menjadi keropos dan mudah berlubang.
Informasi susu formula untuk bayi:
- susu formula untuk bayi kembung perut
- susu penambah berat badan bayi
- ciri-ciri bayi alergi susu sapi
- tips memilih susu formula
- Manfaat Susu Formula Untuk Bayi
- cara agar bayi mau minum susu formula
- Jangan dulu memberikan bayi makanan yang keras
Saat gigi bayi baru tumbuh sebaiknya Anda tidak dulu memberikan makanan yang keras. Berikanlah makanan yang lembut. Namun jika gigi bayi dirasaa sudah sempurna dan siap untuk mengkonsumsi makanan yang keras, Anda bisa coba memberikannya pada bayi. Memberikan makanan keras saat gigi bayi belum mampu menggigit bisa membuat giginya patah.
Informasi pola makan bayi 1 – 6 bulan:
- Pola makan bayi 0-12 bulan
- Pola makan bayi 1 bulan
- Pola makan bayi 2 bulan
- Pola makan bayi 3 bulan
- Pola makan bayi 4 bulan
- Pola makan bayi 5 bulan
- Pola makan bayi 6 bulan
- Kenalkan bayi dengan pasta dan sikat sebelum giginya tumbuh
Sebelum gigi benar-benar tumbuh, namun tanda-tanda kemunculannya sudah ada. Anda dapat memberikan pengenalan pasta dan sikat gigi terlebih dahulu. Caranya Anda bisa mengusap lembut bagian gusinya, sehingga ia tidak terlalu kaget saat benar-benar akan membersihkan giginya. Berikan pasta gigi pada sikat sedikit saja, agar ia dapat menyesuaikannya juga.
Informasi pola makan bayi 7 – 12 bulan:
- Pola makan bayi 7 bulan
- Pola makan bayi 8 bulan
- Pola makan bayi 9 bulan
- Pola makan bayi 10 bulan
- Pola makan bayi 11 bulan
- Pola makan bayi 12 bulan
- Jika ada keruskan segeralah periksa ke dokter
Anak kecil memang cenderung menyukai makanan yang manis sehingga tidak jarang giginya mudah sekali rusak. Biasanya akan rusak dibagian depannya. Sebaiknya saat ada kerusakan pada gigi, Anda segera memeriksakan pada dokter. Karena jika terus didiamkan bisa saja kerusakan semakin parah dan akan membuat gigi menjadi sakit.
Itulah beberapa cara merawat gigi bayi baru tumbuh. Anda bisa mengikuti beberapa cara di atas saat gigi bayi benar-benar baru tumbuh. Jangan lupa untuk berkonsultasi pada dokter jika ada masalah yang cukup serius dengan keadaan gigi Anda.