Pola makan anak yang baik bisa membantu menjaga pertumbuhan anak. Selain itu asupan gizi yang tepat sangat baik untuk mencegah agar anak tidak mudah sakit. Anda bisa mengenalkan makanan sejak anak masih bayi yaitu sudah berusia lebih dari 6 bulan. Berbagai jenis makanan yang dikenalkan sejak awal bisa membantu anak menerima makanan dengan baik. Proses adaptasi dan kebiasaan makan yang baik sangat membantu anak agar tidak mengahadapi masalah seperti anak sulit makan. Tapi jika Anda masih mengalami hal tersebut maka lihat beberapa petunjuk dibawah ini tentang cara mengatasi anak yang susah makan. (baca: cara mengatasi anak susah makan – penyebab anak susah makan)
- Membiarkan anak mencicipi makanan.
Salah satu penyebab anak tidak mau makan adalah karena rasanya yang tidak enak. Anda menganggap bahwa brokoli dan kembang kol memang sangat lezat. Tapi anak Anda mungkin tidak, jadi caranya adalah biarkan anak mencicipi makanan yang Anda berikan. Dengan begitu Anda tidak membiarkan anak menghabiskan seluruh isi piring tapi membiarkan anak merasakan makanan. (baca: Vitamin untuk anak susah makan sayur dan buah , Pola Makan Bayi 0-12 Bulan)
- Berikan makanan dengan aneka rasa.
Anak-anak sejak kecil terbiasa dengan rasa manis dan lezat misalnya rasa ASI, kemudian berbagai jenis susu anak. Karena itu memang sulit untuk membuat anak mau mencoba berbagai jenis makanan. Dan Anda bisa mengatasinya dengan memberikan makanan yang beraneka rasa dalam satu piring. Biarkan anak mencari tahu rasanya sendiri dan besok Anda tahu apa yang paling disukai anak. (baca: Cara mengatasi bayi susah makan , Manfaat Brokoli untuk Makanan Bayi)
- Menawarkan makanan baru tanpa memaksa.
Kemudian Anda juga harus mencoba untuk membiarkan anak mengenal berbagai jenis makanan baru. Saat mengenalkan makanan baru maka jangan hilangkan menu favorit anak. Biarkan anak benar-benar mengenal makanan tersebut kemudian berikan waktu untuk anak. Dengan cara ini Anda bisa mencoba memberikan makanan yang manis, asin, sedikit pahit atau tawar. Selain itu, khawatir jika anak tersedak saat makannya dengan di paksa.
Baca juga:
- Mengenalkan tekstur makanan baru.
Lalu jika Anda ingin membuat anak bisa mengkonsumsi berbagai jenis sayuran dan buah maka jangan mundur untuk mengenalkan makanan dengan tekstur yang baru. Anda bisa mencoba memberikan makanan mentah yang aman untuk anak. Termasuk sayuran beku yang bisa diberikan pada anak. Cara ini bisa membuat anak tahu ada makanan yang lain.
5. Membuat anak memiliki aktifitas yang padat.
Jika anak Anda sangat rewel saat akan makan maka mereka biasanya menolak dengan kata masih kenyang. Sebenarnya mungkin mereka memang sudah lapar tapi malas untuk makan dan rasa lapar masih bisa ditahan. Jika sudah seperti ini maka Anda bisa membuat anak memiliki kegiatan yang banyak. Biarkan anak banyak bermain sehingga ketika lelah maka perut mereka lapar dan nafsu makan meningkat.
6. Tahu kapan anak memiliki nafsu makan.
Beberapa anak memang memilikin nafsu makan yang baik dan yang lain tidak begitu. Ketika sedang tidak nafsu makan maka anak hanya akan makan sedikit dan harus dipaksa. Karena itu Anda harus tahu kapan anak memiliki nafsu makan yang baik. Lalu berikan makanan favorit anak ketika anak memang ingin makan. Cara ini bisa membuat anak makan banyak dan menerima nutrisi cukup.
(baca: cara mengajari anak membaca – cara mengatasi anak tantrum – cara mendidik anak agar cerdas)
- Makan bersama keluarga.
Terkadang orang tua dan anak memang memiliki waktu makan yang berbeda. Banyak orang tua yang memberikan makanan lebih awal pada anak kemudian beberap jam kemudian baru orang tua yang makan. Jika cara ini sering membuat anak rewel saat makan maka ajak anak untuk makan bersama. Biarkan anak berada di meja makan dan berikan makanan dengan alat makan sendiri. Cara ini bisa membuat anak tahu bagaimana cara harus makan dengan mandiri.
Informasi pola makan bayi:
- Pola makan bayi 0-12 bulan
- Pola makan bayi 1 bulan
- Pola makan bayi 2 bulan
- Pola makan bayi 3 bulan
- Pola makan bayi 4 bulan
- Pola makan bayi 5 bulan
- Pola makan bayi 6 bulan
- Pola makan bayi 7 bulan
- Pola makan bayi 8 bulan
- Pola makan bayi 9 bulan
- Pola makan bayi 10 bulan
- Pola makan bayi 11 bulan
- Pola makan bayi 12 bulan
- Memberikan makanan secara
Apakah Anda memberikan makanan secara langsung pada anak. Cara ini juga bisa membuat anak tidak suka makan karena makanan yang terlihat terlalu banyak. Anda bisa mencoba untuk membagi makanan ke dalam beberapa bagian dengan jenis makanan yang berbeda. Lalu buat makanan dengan porsi khusus misalnya untuk makanan pembuka, makanan inti dan makanan penutup. (Baca: cara mengajari anak membaca – cara mengajari anak berhitung – cara melatih anak membaca)
- Membuat bentuk makanan menjadi menarik.
Salah satu penelitian membuktikan bahwa anak bisa makan buah dan sayuran dengan baik ketika semua makanan itu memiliki visual yang menarik untuk anak. Jika Anda menghadapi anak yang sulit untuk makan maka bisa mencoba cara ini. Buat susunan buah dan sayuran yang berbentuk mobil, kartun kesukaan anak atau boneka yang disukai anak.( Baca: cemilan bayi 8 bulan – cemilan bayi 9 bulan – makanan bayi umur 1 bulan selain ASI)
- Biarkan anak memilih makanan mereka.
Ketika Anda tidak tahu harus memberikan makanan apa untuk anak maka Anda bisa mencoba melibatkan anak. Berikan beberapa penawaran untuk anak kemudian biarkan anak menentukan makanan mereka sendiri. Karena anak memilih makanan sendiri maka mereka juga bertanggungjawab dengan makanan tersebut. Akhirnya anak akan menghabiskan makanan mereka.
Baca:
- Anda membuat jadwal makan anak.
Sebenarnya kebutuhan makan anak memang lebih besar. Paling tidak anak harus makan setiap tiga sampai empat jam sekali. Misalnya Anda bisa memberikan makanan besar selama tiga kali, dua kali waktu makan untuk camilan dan sisanya cairan seperti air putih dan susu. Anda bisa membuat jadwal makan yang tepat sehingga anak tahu kapan harus makan. (Baca: Makanan Pendukung ASI Rumahan Terbaik Untuk Bayi , Makanan Bayi Agar Tidak Sembelit)
- Berikan makanan dengan nutrisi yang lengkap.
Kemudian Anda juga bisa mencoba untuk memberikan makanan yang lengkap untuk anak. Anda bisa mencampur berbagai jenis makanan termasuk daging, ikan, roti gandum, sayuran, buah, yogurt dan susu. Nutrisi yang lengkap akan memberikan pilihan untuk anak kemudian anak akan makan yang menurut mereka sesuai dengan selera makan saat itu. (baca: manfaat beras merah untuk bayi – vitamin untuk daya tahan tubuh anak)
- Biarkan anak mencoba makanan orang dewasa.
Orang tua terkadang juga memasak beberapa jenis makanan yang berbeda, dengan dasar makanan untuk anak dan makanan untuk orang tua. Cara ini terkadang membuat anak tidak mau makan karena dianggap berbeda. Jadi sesekali maka Anda bisa membuat menu yang sama namun dengan batas toleransi sehingga anak-anak masih bisa mengkonsumsi makanan dengan baik. (baca: manfaat vitabumin untuk anak – manfaat ikan salmon untuk bayi – manfaat belut untuk bayi
- Jangan banyak bicara saat anak makan.
Banyak orang tua yang marah atau sangat cerewet ketika anak tidak mau makan atau memilih makanan tertentu saja. Namun ketika menghadapi situasi ini seharusnya Anda bisa tenang dan tidak terlalu banyak bicara. Anda bisa berusaha bersikap netral dan biarkan anak mengambil keputusan. Ketika sudah agak beberapa lama maka Anda bisa mencoba untuk bertanya atau diskusi dengan anak. Baca: manfaat buah naga untuk bayi – manfaat pisang untuk bayi – manfaat pepaya untuk bayi
- Mencoba jenis makanan yang dicelup.
Jika anak Anda tidak mau mengkonsumsi makanan seperti sayuran dan buah maka Anda bisa membuat jenis makanan baru. Makanan segar bisa dipotong dengan ukuran yang bisa dipegang oleh anak. Kemudian buat tambahan makanan seperti saus yang aman untuk anak. Ajari anak untuk mencelup makanan kemudian baru makan. Cara makan baru ini bisa membuat anak tertarik dengan makanan. (baca: manfaat air tajin untuk bayi)
- Biarkan anak makan sambil bermain.
Lalu jika anak Anda bosan saat makan dan sering melamun maka berikan keceriaan yang baru. Ijinkan anak untuk makan sambil bermain. Anak bisa mengajak patung mainan atau boneka untuk masuk ke area meja makan. Lalu biarkan anak makan dan seperti berbagi dengan mainan. Ini akan mengajari anak untuk makan namun memang tidak boleh terlalu sering dilakukan. (baca: susu penambah berat badan bayi – cara agar bayi mau minum susu formula)
- Memberikan sedikit rasa manis untuk makanan.
Jika anak memang sangat sulit untuk makan maka Anda bisa kembali memberikan sedikit rasa manis untuk makanan. Anda bisa mencoba memberikan makanan dengan sedikit gula merah dan biarkan anak menyukai makanan tersebut. Kelak jika anak sudah bisa makan dengan baik maka Anda bisa menghilangkan gula untuk makanan. (Baca: Cara mengatasi anak susah makan – Penyebab anak susah makan – Vitamin untuk anak susah makan)
- Biarkan anak ikut memasak.
Jika anak Anda sudah berusia lebih dari lima tahun maka Anda bisa membiarkan anak untuk terlibat di dapur. Cara ini sangat baik untuk membantu anak memilih makanan sendiri, kemudian menyiapkan sendiri. Setelah itu anak bisa tahu bahwa memasak menyenangkan dan makan juga pasti akan lebih menyenangkan. Ini juga cara untuk melatih anak tetap mandiri. (baca: cara mendidik anak usia 2 tahun)
- Jangan membiasakan makanan cepat saji.
Beberapa orang tua selalu memecahkan masalah anak sulit makan dengan memberikan makanan cepat saji. Dan anak rata-rata menyukai semua makanan cepat saji karena rasa gurih dan lezat. Namun makanan ini mengandung garam, pemanis, lemak tidak sehat dan MSG. Hasilnya sangat buruk untuk kesehatan anak sehingga Anda harus membatasi makanan tersebut. (baca : Bahaya Junk Food Bagi Ibu Hamil )
- Sesekali berikan camilan yang disukai anak.
Beberapa orang tua hanya memberikan makanan yang sehat untuk anak. Sehingga sama sekali tidak memberikan camilan seperti snack ringan untuk anak. Hal ini bisa membuat anak merasa bosan dan tidak suka makan. Untuk itu Anda harus memberikan waktu kapan anak bisa mengkonsumsi camilan. Atau ketika anak berada di tempat saudara maka berikan sedikit kebebasan.
- Memberikan nama untuk makanan.
Salah satu kunci membuat makanan menjadi menyenangkan adalah dengan memberi nama. Anda bisa mencoba untuk memberi nama makanan dengan anak. Biarkan anak membuat istilah dengan perasaan dan pikiran mereka sendiri. Dan ketika mereka menginginkan makanan tersebut maka anak cukup menyebut nama itu pada Anda. (Baca: ciri ciri anak indigo – terapi anak terlambat bicara – penyebab anak terlambat bicara – cara mengajari anak bicara – cara melatih anak berbicara)
- Jadilah contoh yang baik.
Anak-anak biasanya memang hanya mencontoh dari orang tua. Karena itu Anda harus memberikan contoh yang baik mengenai waktu makan, jenis makanan dan cara makan. Anda harus jujur untuk menyukai makanan tertentu atau tidak suka makanan tertentu, sehingga anak tahu alasan Anda makan. (Baca: Cara mendidik anak agar cerdas – cara mendidik anak usia 5 tahun – cara mendidik anak agar nurut)
Itulah semua cara mengatasi anak yang susah makan. Setiap anak mungkin memiliki karakter yang berbeda sehingga Anda bisa memilih cara yang paling sesuai. Kemudian perhatikan untuk tidak pernah membentak atau marah pada anak saat anak sulit makan.