11 Penyebab Ibu Hamil Lemas Tidak Berdaya    

√ Scientific Base Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Kehamilan memang sering menyebabkan kondisi ibu berubah banyak. Hal ini bisa terjadi semenjak trimester satu hingga trimester ketiga. Meskipun kondisi ini paling sering terjadi ketika ibu masih dalam tahap morning sickness saat trimester pertama. Sementara ibu hamil yang memiliki gangguan kesehatan sejak awal bisa mengalami hal yang sama sehingga kehamilan membuat tubuh mudah sakit. Pada dasarnya semua kondisi ini bisa terjadi dengan beberapa penyebab yang berbeda.

Informasi tanda kehamilan:

Berikut ini adalah penyebab ibu hamil lemas yang sering terjadi.

  1. Perubahan hormon selama hamil

Selama hamil maka tubuh ibu akan memproduksi hormon yang berbeda dibandingkan wanita yang tidak sedang hamil. Telur yang sudah dibuahi dalam rahim membutuhkan perkembangan selanjutnya dan semua itu bisa terjadi karena hormon. Selama hamil maka hormon kehamilan atau hormon HCG akan meningkat drastis. Hormon ini sangat penting untuk ibu hamil karena akan mendukung kehamilan dan persiapan menyusui bayi. Namun seiring dengan meningkatnya hormon maka sistem kekebalan tubuh ibu akan melemah.

Informasi morning sickness:

  1. Plasenta membuat imunitas tubuh ibu lemah

Ketika hamil maka bayi akan mendapatkan nutrisi dan energi dari plasenta yang tumbuh di lapisan rahim. Plasenta membuat bayi bisa menerima darah dan nutrisi secara langsung dari tubuh ibu. Namun plasenta juga bisa menghasilkan hormon yang akan berfungsi untuk menjaga bayi agar tidak terkena infeksi dari bakteri atau sumber penyakit selain virus. Namun fungsi plasenta ini juga bisa membuat sistem kekebalan tubuh ibu akan terus menurun sehingga menyebabkan tidak nyaman.

Baca: polihidramnion intrauterine growth restriction – plasenta letak rendah

  1. Tubuh ibu menganggap janin sebagai bahan asing

Ketika terjadi pertumbuhan janin dalam rahim ibu maka tubuh ibu menolak respon tersebut. Tubuh ibu mendapatkan sinyal ada pertumbuhan bahan asing yang menganggu. Akibatnya maka tubuh ibu memberikan respon yang lebih lengkap. Tubuh ibu menjadi lebih mudah sakit dan terlihat tidak nyaman. Ini juga yang akan membuat ibu menjadi lebih lemah dan tidak bisa menjalani kehamilan dengan baik.

Informasi kelainan kehamilan:

  1. Penyakit kronis sebelum hamil

Kondisi kesehatan ibu hamil sangat bergantung pada kondisi ibu saat belum hamil. Ibu yang sehat biasanya akan mengalami kehamilan yang lebih sehat. Namun beberapa wanita yang mengalami penyakit tertentu bisa mengalami masalah seperti lemah dan mudah sakit. Termasuk untuk ibu hamil yang mengalami gangguan sistem kekebalan tubuh seperti penyakit lupus, rheumatoid , dan jenis penyakit degeneratif lain.

Informasi penyakit reproduksi:

  1. Adanya penyakit rhesus pada janin

Ketika terjadi perbedaan protein darah maka jenis rhesus yang dimiliki oleh bayi bisa berbeda daripada yang dimiliki oleh ibu. Kondisi ini bisa menyebabkan beberapa masalah termasuk bayi lahir dengan penyakit rhesus dan penyakit bayi kuning. Kondisi ini bisa diketahui sejak kehamilan dengan tes pada ibu dan janin. Sistem antibodi dalam tubuh ibu hamil bisa menyerang sistem darah janin sehingga bayi akan lahir dengan rhesus yang berbeda. Masalah ini juga bisa membuat ibu hamil mudah lemas dan tidak berdaya selama hamil. (baca: penyakit rhesus pada bayi – : tes darah saat hamil – manfaat pemeriksaan VDRL pada ibu hamil)

  1. Tubuh ibu bereaksi dengan pertumbuhan janin

Setelah melewati trimester pertama maka janin akan terus tumbuh menjadi bayi yang normal. Pada saat ini pertumbuhan organ dan anggota tubuh bayi akan mulai terjadi lebih intens. Misalnya untuk pertumbuhan detak jantung, pertumbuhan anggota tubuh termasuk jaringan ikat dan jaringan keras, serta berbagai organ yang lain. Terkadang semua hal ini bisa membuat tubuh ibu menjadi lelah dan seperti tidak memiliki energi. (Baca:  Penyebab sering pusing saat hamil  – obat sakit kepala untuk ibu hamil)

  1. Janin semakin besar

Saat trimester ketiga maka pertumbuhan janin akan terus membesar sehingga bisa membuat ibu hamil menjadi sangat lelah. Masalah ini bisa terjadi karena tubuh ibu menjadi tidak nyaman. Misalnya saja kaki ibu hamil akan sering kram, ibu hamil lebih sering buang air kecil, ibu hamil tidak bisa istirahat dan semua bagian tubuh menjadi sangat tidak nyaman. Semua gejala ini bisa membuat ibu memiliki tubuh yang lelah dan mudah lemas.

Informasi perkembangan janin:

  1. Stres dan depresi

Beberapa ibu hamil yang mengalami depresi atau stres bisa memiliki tubuh yang lebih lemah. Kondisi ini sering terjadi pada ibu hamil yang mengalami banyak masalah kehidupan dan kehamilan. Akhirnya ibu menjadi tidak bisa istirahat, selalu banyak berpikir, dan menjadi sangat lelah. Stres juga sangat berbahaya untuk janin karena bisa menyebabkan janin kekurangan oksigen dan resiko kematian bayi dalam kandungan. Karena itu segera mencari bantuan jika merasa stres dan depresi.

Baca:  stres saat hamil – cara menghilangkan stres saat hamil – bahaya sering emosi saat hamil – bahaya banyak pikiran untuk ibu hamil

  1. Ibu hamil kurang tidur

Tidur sangat penting untuk ibu hamil karena bisa membuat tubuh mendapatkan energi kembali. Tapi ternyata seiring bertambahnya usia kehamilan maka ibu menjadi sulit untuk tidur. Ibu hamil akan lebih sering buang air kecil dan ini bisa menganggu tidur malam. Kemudian penyebab yang lain adalah perasaan cemas, gelisah, tubuh yang tidak nyaman dan berbagai penyebab lain. Hal ini bisa membuat tubuh ibu menjadi lemas karena tidak bisa istirahat dengan baik. (baca: penyebab ibu hamil susah tidur –  posisi tidur yang berbahaya bagi ibu hamilbahaya tidur tengkurap bagi ibu hamil mudabahaya tidur pagi bagi ibu hamil ) 

  1. Ibu hamil terkena anemia

Anemia pada ibu hamil memang akan sering terjadi. Sebenarnya tubuh ibu hamil membutuhkan suplai darah yang lebih besar termasuk untuk membantu pertumbuhan janin dalam kandungan. Tapi beberapa ibu bisa mengalami anemia karena tidak cukup zat besi selama hamil, gangguan pertumbuhan janin seperti janin terkena penyakit rhesus dan kelainan sel darah merah pada ibu hamil. Untuk mengatasinya maka ibu bisa melakukan pemeriksaan kemudian mencari tahu penyebab anemia dan dokter bisa membantu dengan obat. (baca: anemia pada ibu hamil – Penyebab sering pusing saat hamil  – obat sakit kepala untuk ibu hamil)

  1. Ibu hamil terkena diabetes gestational 

Diabetes gestational yang terjadi pada ibu hamil juga sering menunjukkan tanda tubuh ibu hamil menjadi lemas. Jenis diabetes ini terjadi karena perubahan hormon, preeklampsia, dan penyakit diabetes bawaan sejak sebelum hamil. Akibatnya maka kadar insulin dalam tubuh ibu tidak akan bisa memecah kadar gula sehingga gula darah menjadi sangat tinggi. Jika sudah seperti ini maka sebaiknya ibu segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan perawatan. (baca:  tanda tanda diabetes pada ibu hamil –  bahaya diabetes saat hamil – bahaya obesitas bagi ibu hamil – bahaya kolestrol tinggi untuk ibu hamil

Itulah beberapa penyebab ibu hamil lemas yang memang harus diperhatikan oleh semua ibu hamil. Jika rasa lemas terus terjadi dan menunjukkan adanya gangguan penyakit maka segera pergi ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn